Setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut sekarang kedua detektif itu hanya mencurigai Alex dan Nick. Ketiga tersangka lainnya kurang terbukti untuk menjadi tersangka menurut informasi yang mereka dapat. Max semakin gelisah karena dia khawatir jika pelakunya adalah keponakannya. Namun dia tetap harus menyelidikinya dan tidak boleh menyangkal jika saja pelakunya memang keponakannya.
Senin pagi mereka melakukan pengintaian kembali terhadap kedua orang yang dicurigai itu. Untuk memudahkan pengintaian mereka membagi tugas dengan Max yang mengintai Nick dan Pascal yang mengintai Alex.
Dari waktu ke waktu mereka terus mengintai dan mengikuti ke mana intaian mereka pergi.
~~~~~~~~~~
Rabu malam ketika seorang petugas keamanan sedang berpatroli, dia dikejutkan dengan teriakan seorang wanita. Petugas tersebut segera pergi menuju sumber suara. Dia melihat seseorang mengenakan topeng sedang memegang pisau yang di arahkan pada wanita tersebut.
Melihat ada yang datang, pria tersebut langsung segera pergi. Petugas yang bernama Patrik segera mendatangi wanita tersebut.
Max yang kebetulan lewat di tempat kejadian segera menanyakan kepada petugas apa yang telah terjadi. Dan tak lama kemudian Alex muncul juga di tempat kejadian.
"Ada apa Om ?" Tanya Alex yang baru saja datang.
"Dia hampir dibunuh oleh seseorang bertopeng" kata Max "sedang apa kamu malam-malam begini di luar ?"
"Habis dari mini market om, kehabisan persediaan makanan" kata Alex sambil menunjukkan barang belanjaannya "Alex pulang dulu ya om"
"Apa perlu tumpangan ?"
"Tidak usah om, apartemenku dekat sini kok"
Ketika Max sampai di apartemennya, dia langsung menceritakan kejadian tadi kepada Pascal. Itu bukan pembunuhan tapi menurut kesaksian korban yang bernama Nina, dia sudah merasa ada yang mengikutinya dan ketika dia menoleh ke belakang, pria tersebut sudah bersiap-siap dengan suntikannya.
Nina yang reflek langsung melemparkan tasnya dan membuat suntikan tersebut terjatuh, kemudian berteriak. Pria itu langsung mengeluarkan pisau, namun petugas keamanan yang kebetulan melewati tempat kejadian segera datang ketika mendengar suara teriakan Nina. Max juga menceritakan tak lama dia datang di tempat kejadian, Alex pun datang dari arah hilangnya pria bertopeng itu.
