Pemuda bernama Kenzie yang baru saja tertimpa musibah oleh kabar adiknya-Reena, yang menjatuhkan diri dari atap sekolah, dan teman nya yang bernama asahi ikut berduka cita kala melihat sahabat nya bersedih.
Pada suatu hari, teman semasa SMA Kenzie d...
Di lorong rumah sakit, Kenzie berlari menuju ruangan adik nya dirawat sekarang ini.
Saat kerja tadi Kenzie ditelpon dari pihak sekolah Reena, kalau Reena terjatuh dari atap sekolah dan terluka parah.
Mendengar itu Kenzie sangat terkejut dan panik begitupun dengan Saka sahabat dekat Yoshi.
Di ruang UGD tempat adik nya di rawat sudah ada dokter, kepala sekolah dan beberapa murid yang Kenzie tau itu adalah teman dekat adiknya.
"Dok... Ini kenapa adik saya di selimutin sih dok?? BUKAAA SAYA MOHON BUKAAA!!!!" Amuk Kenzie di ruangan itu, Saka yang ada di sana memeluk nya dari belakang dan menenangi nya "Ikhlas ya Ken..."
"Ngga! Gamungkin! INI GA MUNGKIN!!! hiks! Ade gueeee" Tangis Kenzie di pelukan Saka.
.
.
.
Reena dinyatakan meninggal.
Kini Kenzie dan Saka serta para teman teman Reena dan yang bersangkutan ikut berduka cita.
Keluarga? Kenzie tidak memiliki keluarga.
Hanya Reena keluarga nya tapi kini keluarga satu satu nya malah meninggal kan nya lagi.
Flashback on.
Waktu Orang Tua KenzieReena pergi karna urusan pekerjaan di luar kota, dengan takdir yang ditulis pencipta, pesawat yang di naiki oleh Keluarga Kenzie mengalami kecelakaan dan tidak ada satu pun yang selamat termasuk Orang Tua KenzieReena, waktu kecelakaan itu Yoshi baru berumur 10 tahun dan Reena baru menginjak 8 tahun.
Pada saat itu KenzieReena yang masih terlalu kecil pun tinggal bersama Kakek Nenek nya, saat Kenzie menginjak usia legal, Kakek Nenek meninggal karena lanjut usia, dan meninggalkan warisan yang lumayan membantu untuk kehidupan KenzieReena di kedepan nya.
Almarhum Ibu dan Ayah KenzieReena juga sempat menitipkan satu rumah yang ditinggali mereka dulu untuk Anak-anak nya kelak.
dan saat ini Kenzie tinggal berdua bersama Rei di rumah bekas mendiang Ibu Ayah mereka.
Flashback off.
Di rumah duka Kenzie terus menangisi peti mati adik nya, rasanya benar-benar sakit.
Baru 10 tahun silam Ayah Ibu meninggal kan ku dan baru 1 bulan kakek nenek meninggal kan ku juga, kini? kenapa harus keluarga terakhir ku di renggut pula??? tuhan apa salah ku????
Bagaimana aku melanjutkan hidup ku???
Aku belum bisa hidup sendiri.
Aku masih butuh keluarga.
Walupun kini tinggi ku 179cm tetep saja aku masih Kenzie putra kecil kalian, yang masih butuh penyemangat setiap harinya.
Kini tinggal Saka...
Hanya dia penyemangat ku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
