Judul: Say “I Love You”
Author by: #Didihindriawan
Disclaimer: Naruto (c) Masashi Kishimoto
Pair: Sasuke Uchiha x Sakura Haruno
Rating: T
Genre: Hurt/Comfort, Romance
Chapter:1
.
-oOo-
.
.
.
Suatu hari di musim semi kelas 2 SMA, aku beranikan diriku mengungkapkan perasaan pada orang yang kusuka. Namanya Uchiha Sasuke. Lelaki tampan, pintar, berkharisma dari kelas sebelah yang kukenal sejak masih duduk di bangku sekolah dasar.
“Hn.” Dia tak berkata apapun hanya menatapku malas sambil melipat kedua tangannya di dada. Sepertinya dia bosan. Karena ini bisa jadi ungkapan perasaanku yang ke-50.
Ya, aku sudah pernah menyatakan cinta pada Sasuke sebelumnya. Dari dulu sejak pertama kali aku jatuh cinta padanya mungkin sudah sepuluh tahun. Setiap kali ada kesempatan berdua atau saat perasaanku meluap tak berdaya, aku selalu beranikan diri mengungkapkannya. Aku jatuh cinta sampai tergila-gila, begitu terobsesi padanya.
“Tidak.” jawab Sasuke, “Sudah kubilang berapa kali Sakura, jawabannya TIDAK!”
JLEB
Dan penolakan darinya masih tetap selalu terasa menusuk dada. Aku kembali merengek, tak bisa menerimanya. Beragam alasan sudah pernah kudengar. Dari mulai karena kami masih kecil, belum pantas pacaran, buat apa pacaran, terlalu malas pacaran, sibuk belajar, ingin fokus lulus ujian, malu sama orangtua, sampai pada—”Aku tak punya perasaan apapun padamu. Jadi mengertilah.” jawab Sasuke sambil melengos pergi begitu saja. Sedikit pun dia tak punya hati. Atau justru aku yang tak tahu diri?
“Aku mohon…” pintaku kembali mengejarnya. Aku cengkeram lengan baju seragam itu lekas menghentikan Sasuke. “Sekali saja beri aku kesempatan. Jadikan aku pacarmu. Aku akan lakukan apapun.”
Onyx itu berpaling, menatap emeraldku yang berbinar. “Yakin kau mau lakukan apapun?” Sebelah alis di atas manik kelam itu terangkat seiring seringai tertoreh di wajah tampannya yang angkuh. “Kau tahu kan kalau aku sedang tak ingin menjalin hubungan serius. Memangnya kau mau pacaran dengan orang yang tak mencintaimu?”
Aku mengangguk-angguk mantap, “Mau. Mau. Mau. Kalau itu denganmu, aku mau.” ucapku yakin, “Aku tahu alasanmu tak ingin pacaran karena ada impian besar yang ingin kau raih. Aku mengerti kok, dan aku janji aku tak akan menuntut apapun darimu. Aku hanya ingin kau mengizinkanku berada lebih dekat di sampingmu, itu saja cukup buatku.”
“Benar tak masalah? Kau tak akan menyesal?” tanya Sasuke.
“Ya, aku tak akan menyesal.” jawabku, “Aku sudah bertekad mengatakan dan melakukan semua ini juga agar kelak aku tak menyesal. Setidaknya meski kau tak bisa mencintaiku, aku ingin memperjuangkan perasaanku ini sampai akhir. Karenanya aku mohon, Sasuke…”
Hening sejenak. Sasuke masih tak berikan jawabannya, membuatku makin putus asa. Kurasa mungkin hubungan kami benar-benar mustahil terjadi. Aku lepaskan cengkeramanku padanya dan menunduk. Sungguh merasa hancur. Padahal tak apa-apa bahkan bila aku harus terluka. Tak masalah bagiku asalkan bisa bersamanya. Aku paksakan perasaanku padanya. Meskipun cuma status belaka, pacaran tanpa cinta, berada di sampingnya sudah cukup buatku bahagia.
“Baiklah,” ucap Sasuke tiba-tiba. Aku angkat pandanganku dan menatapnya tak percaya. “Kalau kau bersikukuh ingin pacaran denganku, ayo kita coba.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Say I Love You
RomanceSeperti dongeng Putri dan Pangeran yang berakhir bahagia selamanya. Impian seorang gadis itu sederhana. Hanya berharap bisa bertemu dengan cinta sejatinya. Begitu pula dengan diriku yang selalu berharap, jika Tuhan membiarkanku jatuh cinta, jadikanl...