chapter 1.5

16 4 0
                                    

   Aku sangat suka dengan lagu-lagu karya nadin amizah, kesukaan ku adalah "semua aku di rayakan " dan " di akhir perang " , tapi apakah aku akan merasakan hal itu, nyatanya aku tidak pernah di rayakan, perang ku belum selesai. Aku masih harus berperang, aku masih harus melawan rasa sakit ini.

  " heh itu si penjual diri sendiri gasih? "
" iya iya itu si kayla kann, yang jual diri ke om om " . ya Tuhan, fitnah apalagi ini, kenapa kayla harus ngerasain semua ini Tuhan?, kayla gakuat. fitnah itu berasal dari kakaknya yang menyebarkan fitnah bahwa adiknya menjual diri ke om om, kakaknya merasa tersaingi karna adiknya memenangkan Olimpiade matematika beberapa hari yang lalu, kakaknya tidak terima dia tersaingi oleh adiknya, alhasil dia memfitnah adiknya agar adiknya mendapat citra yang buruk di sekolah.

" pemberitahuan kepada ananda kayla adine Rodriguez mohon untuk memasuki ruang kepala sekolah " aku mendengar pengumuman itu di koridor sekolah, aku juga mendengar ada banyak orang yang sedang membicara kan ku " wehh, tu anak mau di apain? " "mau di do kalii " "ahahahahah" sungguh kalau boleh jujur aku tidak pernah melakukan hal seperti itu, aku tidak semurah itu, aku masih punya harga diri. sangat tidak mungkin aku menjual diri ku sendiri. mengapa orang-orang sangat mudah percaya dengan berita palsu seperti itu? kenapa mereka tidak pernah mencari tau dulu kebenaran nya? kenapa mereka langsung menghakimi? kenapa?.

" APA APAAN KAMU KAYLA?! KAMU SUDAH MEMALUKAN NAMA SEKOLAH, SAYA GAK HABIS PIKIR KAMU AKAN MELAKUKAN HAL SEPERTI ITU, SAYA KECEWA SAMA KAMU KAYLA, KAMU BARU SAJA MEMBUAT SATU SEKOLAH BANGGA DENGAN PENCAPAIAN MU, TAPI MENGAPA KAMU MELAKUKAN HAL SEPERTI INI!,maaf saya sudah tidak mentorelan hal seperti ini, kamu saya DO " .

KAYLA ADINE RODRIGUEZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang