ELBARACK

Bab 33

Happy Reading

Pagi ini Fira di buat pusing dengan keadaan tubuhnya yang mual-mual terus, sudah tak terhitung berapa kali Fira bolak balik kamar mandi hanya untuk memuntahkan cairan bening yang sangat menyiksanya.

"Honey, are you okay?" Tanya Bara sambil memijat tengkuk leher Fira.

"I think I've caught a cold, my stomach doesn't feel good" Jawab Fira, Wajahnya sudah pucat dan badan yang sudah lemas.

Bara segera menggendong tubuh Fira untuk di tidurkan kembali di kasur.

"Kita ke dokter ya?" Tanya Bara

"Ngga perlu mas, istirahat juga sembuh nanti"

"El nya bangunin tolong, terus bantu siap-siap" Suruh Fira, ia tidak mungkin membantu menyiapkan perlengkapan El dengan tubuhnya yang lemas ini.

"Tapi kamu nggak papa?"

"Aku oke mas, sanah!"

Bara pergi meninggalkan istrinya lalu masuk kedalam kamar si bontot yang masih gelap sebab anaknya masih tidur.

"Baby wake up sayang!" Ucap Bara sambil mengelus rambut halus El.

Eugh

"Bangun, hari ini Baby harus sekolah, nanti Papa yang antar"

El membuka matanya, tumben sekali pagi ini yang membangunkan Papa nya bukan Bundanya.

"Bunda mana?" Tanya nya.

"Bunda lagi ga enak badan, siap-siap sama Papa dulu, okk"

El menganggukkan kepalanya lalu merentangkan tangannya, Bara segera menggendong bayi singa nya lalu masuk kedalam kamar mandi.

Sambil menunggu El selesai mandi, Bara menyiapkan baju dan keperluan El yang lainnya.

"Sudah?" Tanya Bara dari pintu kamar mandi?

"Udah, gendong" Bara kembali menggendong El dan segera memakaikannya seragam sekolah.

"Bunda sakit apa Pah?"

"Masuk angin, dari subuh mual-mual terus"

"Adek mau lihat Bunda"

"Iyaa, pakai minyak rambut sama parfumnya dulu"

Setelah selesai, mereka berdua masuk untuk melihat keadaan Fira dan ternyata Fira tengah ada di kamar mandi dengan suara muntahan nya.

Bara segera mengejar istrinya takut terjadi sesuatu, sedangkan El menunggu di pintu kamar mandi dengan wajah panik dan mata yang ingin menangis.

"Bunda"

Fira melihat anaknya yang sudah rapih itu mendekatinya dan memeluk tubuh El yang membuatnya candu.

"Bunda jangan sakitt" Kata El dengan air mata yang sudah turun.

"Buda oke sayang, Bunda cuma masuk angin aja"