Akar

4K 229 9
                                    

Suasana kediaman Maheswara sedikit panas malam itu. Samar terdengar jika Wara Group yang bergerak di bidang properti mengalami penurunan signifikan, menyebabkan perusahaan itu terancam kebangkrutan. Hampir semua investor membatalkan kontrak kerja demi keselamatan masing-masing, salah satu yang masih mau bertahan adalah Pancasaka Group. Perusahaan yang terbilang jauh lebih besar dibanding milik keluarga Maheswara.

"Pa, tapi ga begitu dong"

"Nanda. Papa minta tolong sekali ini saja ya?"

"Tapi pa..."

"Nak, mama minta tolong ya? Pancasaka bukan keluarga yang jahat, mereka baik."

"Mama...."

"Minggu depan kalian ketemu, Papa sama Papanya Kenan udah sepakat"

Nanda beranjak meninggalkan ruang makan. Memilih keluar menuju basecamp komunitas motornya, selalu seperti itu ketika ia rasa rumah bukan tempat yang membuatnya nyaman.

.

"Pinjem korek Sen"

"Dateng-dateng, salam atau apaan tau ini minta korek"

"Bacot"

Nanda menyambar korek yang tergeletak diatas meja. Basecamp itu lebih terlihat seperti bengkel elit daripada sekedar tempat berkumpul. Komunitas itu sebenarnya memiliki banyak anggota, namun beberapa waktu terakhir banyak anggota yang sibuk dengan kegiatan masing-masing.

"Lo tumben malem-malem kesini Nan"

"Papa, biasa"

"Hahaha diapain lagi sekarang?"

"Wajar ga menurut lo tahun segini dijodohin?"

"Weits apa nih jodoh-jodohan?" -Hermian

"Lo berdua? Doang?" -Nanda

"Oh? Ahahaha iya berdua doang" -Sena

"Jangan bilang lo berdua? Congrats deh, tapi seriusan ga wajar kan jodoh-jodohan tahun segini?" -Nanda

"Ya ga wajar sih tapi ada alesannya pasti" -Sena

"Bisnis" -Nanda

"Lo tau yang bakal dijodohin sama lo? Maksud gue orangnya cowo apa cewe" -Sena

"Nyela bentar, laper gue. Pada mau makan ga?" -Hermian

"Perut mulu. Gue kopi aja" -Nanda

"Sen?"

"Air putih"

"Yaudah, lanjut"

"Bungsunya Pancasaka"

"HAH?! Kenan? Kenan Pancasaka maksud lo?"

"Kenapa dah? Iya Kenan, lo kenal?"

"Heh kunyuk, siapa yang ga kenal Kenan Pancasaka? Lo sih main cuma di studio dance sama nih bengkel, buka mata dan bersosial medialah wahai Nanda Maheswara"

"Gue ga kenal? Penting amat lagian nyari tau"

"Tapi dia bukannya masih muda ya? Baru 22 setau gue, kok dijodohin sama om-om kaya lo"

"Congor lo gue bekep sempak kalo sembarangan"

"Ngakak gue, sukses deh buat lo Nan. Jangan nolak kalo menurut gue"

"Stres gue, kok kepikiran sampe sana gitu loh"

"Ya mau siapa? Adek lo? Lah dia udah ada anak 2 noh. Lo sih kelamaan"

Kak Nanda [PoohPavel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang