Iridescent ; Novaturient

754 136 14
                                    

⚠️ : Very hardwords, dirty words, and mature content.

"Don't try to control him

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Don't try to control him."

Siang itu, Sunoo masih berada di store nya. Persiapan pembukaan store nya sudah mencapai 60% dan Sunghoon selalu berdoa setiap harinya agar store Sunoo dapat segera dibuka.

"Aku selalu mendoakan yang terbaik untuk bisnismu, dan agar store mu dapat segera dibuka." Sunghoon mengatakannya pada Sunoo, dua hari yang lalu.

"Agar aku bisa segera pulang ke Korea, maksudmu??" tanya Sunoo sinis.

"Agar calon istriku ini bisa menghasilkan pendapatan yang lebih besar. Eyyy come on, jangan terus berpikiran negatif tentangku."

"BASI! Bilang saja jika kau sudah bosan melihat ku disini." jawab Sunoo lalu meninggalkan Sunghoon ke kamar.

"Huh? Apa dia bisa membaca pikiran..?" tanya Sunghoon bingung.

Setelah urusan di store nya selesai, Sunoo pun kembali ke apartemen Sunghoon sekitar pukul setengah 2 siang.

Saat memasuki apartemen, Sunoo melihat beberapa pasang sneakers di pintu masuk. la mengerutkan kening. Sunoo pun perlahan memasuki ruang tengah. Dan Sunoo segera tercengang mendapati ruang TV Sunghoon yang kini persis kandang babi...

Beberapa teman Sunghoon ada disana. Sunghoon dan teman temannya sedang minum beer, makan pop corn dan menyetel film Don Jon. Botol botol beer dan sampah snack berserakan dimana-mana. Belum lagi beberapa pasang kaos kaki di lantai.

Hhhh. Bahkan tontonan mereka adalah Don Jon. Apakah tidak ada film yang lebih baik?

"OW SHIT! WHO IS THIS? SO PRETTY! OH, MAN OR WOMAN?" ucap beberapa teman Sunghoon seraya memperhatikan Sunoo.

"Ohoo, ku kira kau pulang sore." ucap Sunghoon santai, seraya mengunyah pop corn nya.

"Ma fiancee and He's Man." ucap Sunghoon lagi pada teman temannya, lagi-lagi dengan nada santai.

"WTF?!! YOU'RE GAYY?!!" tanya teman-teman Sunghoon dengan terkejut, dan Sunghoon pun dengan cepat menganggukan kepalanya.

Bola mata Sunoo sudah nyaris keluar saat ini. Dan mulutnya sudah gatal ingin mengumpat.

"Brengsek apa kau benar-benar harus membawa teman temanmu dan menjadikan ruang TV jadi kandang babi begini?!" ucap Sunoo dalam bahasa Korea. Agar teman Sunghoon tidak mengerti tentu saja.

Sunghoon segera bangkit dari duduknya. la pun menghampiri Sunoo lalu berhenti tepat di depan laki-laki itu. la berbisik di telinga Sunoo dengan suara deep nya.

Iridescent | SungsunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang