You made me fall in love, Kak.

Part 1. Rapat

Di pagi hari yang cerah di hari senin itu, semua murid SMA48 sudah di lapangan untuk melaksanakan upacara.
Setelah upacara selesai, di umumkan untuk seluruh anggota osis berkumpul di ruang osis untuk mengadakan rapat.

"Langsung keruang osis nih, Zee?" Tanya Adel kepada kembarannya yang sedang jalan bersama Adel.

"Iya deh, males gua mau ke kelas." Balas Zee.

Mereka berdua pun sampai di ruang osis, sebelum mereka masuk, mereka mengetuk pintu & salam. Mereka berdua pun langsung duduk sebelahan.

Saat rapat, seluruh anggota osis membahas event saat Hari Batik Nasional.

Saat rapat telah selesai, Ketua Osis/Ashel mengizinkan semuanya untuk ke kelas kecuali sekbid IT/TIK.
Mendengar itu, Adel cukup terkejut karena baru pertama kalinya ia merasakan ini. Zee yang mendengar itu memberi semangat ke Adel.

Semua anggota sudah menunju ke kelas, kecuali sekbid IT/TIK.

"Baik, saya mohon izin kepada kalian untuk memberi waktunya. Saya minta, untuk event pertama ini dan seterusnya photographer & editor berusaha sebaik mungkin, karena hasil kalian lah yang akan di post di media sosial & di lihat banyak orang nanti nya. Osis sekbid IT/TIK periode tahun lalu juga sudah bekerja semaksimal mungkin, bahkan sampai di apresiasi banyak guru & murid. Jadi, alangkah baiknya agar kalian berusaha keras agar guru, murid, osis periode tahun lalu tidak kecewa kepada kita. Saya mohon bantuannya ya. Ini saja yang saya sampaikan mohon maaf jika ada kesalahan.

"Baik kak." Ujar semua anggota yang ada disana.

Semua anggota sudah menuju ke kelas masing masing.

Istirahat pun tiba, Zee bertanya kepada Adel perihal tadi.

"Gimana tadi, Del?" Tanya Zee yang penasaran.

"Oh, gak gimana-gimana cuma di suruh kerja maksimal aja." Jawab Adel

"Ohh, yaudah, lu mau pesen apa?"

"Kayak biasa aja nasi goreng sama esteh."

"Ehh, btw ketos kita cantik juga ya." Adel yang mengatakan itu, membuat Zee terkejut.

"Tumbenan lu bahas beginian, suka lu ye?"

"Maybe?"

"Seriusan? gas aja sih. Single katanya."

"Sesama organisasi kan gak boleh pacaran, Zee."

"Gua sama waketos nya pacaran tuh."
Waketos yang di maksud Zee adalah Marsha.

"Yee kan masih otw, belum fix"

"Bentar lagi juga udah jadian"

"Iyaa deh." Jawab Adel dengan malas dengan kebucinan Zee.

Singkat waktu, sekolah pun berakhir. Adel dan Zee segera ke perkiraan. Mereka menaiki mobil sendiri-sendiri.

Setelah sampai rumah, mereka pun masuk dan memanggil mami nya, Gracia.

"Mamiii adel sama zee pulang." Teriak mereka berdua.

"Iyaa ganti baju terus makan yaa" Balas mami nya yang sedang memasak di dapur.

Mereka pun segera ganti baju dan turun ke bawah untuk makan. Saat selesai makan Zee mengajak maminya berbicara.

"Mii tau gak si, Adel suma sama ketos tau!" Ucap Zee kepada maminya.

"Ehh serius iya del?" Tanya Gracia ke Adel.

"Heheh iya mii" Jawab Adel

"Ciee anak mami udah suka sama orang, nanti bilang ke papi deh yaa"

"Emang papi gak marah mi?" Tanya Adel.

"Enggak lah, Del. Justru nanti papi ngasih tau saran sarannya."

"Hahaha udah udah, mending kalian istirahat aja yah." Perintah Gracia ke anaknya.

"Kak Ara mana mi?" Tanya zee

"Biasalah, anak kuliahan masih sibuk nugas." Jawab Gracia.

"Oalah oke deh, Zee sama Adel istirahat dulu ya!"

Segitu dulu yah!