"Cha, hp lo geter terus tu dari tadi" Shania yang tengah duduk di sofa apartmant Acha merasa terganggu dengan ponsel Acha yang terus bergetar
Acha berjalan kearah sofa yang Shania duduki dan mengambil ponselnya.
Acha mengernyit melihat sederet nomor yang tak di kenal tertera di ponselnya
"Siapa?" Shania yang menyadari perubahan raut wajah Acha bertanya
"Gak tau gue, gak kenal"
Acha membuka pesan-pesan dari nomor asing ituJauhi Teddy mulai sekarang
Jika kamu tidak ingin dalam bahaya
Ini peringatan pertama dan terakhirKerutan di dahi Acha semakin dalam, entah orang aneh mana yang mengiriminya pesan seperti ini
"Kenapa Cha?"
"Gak tau orang aneh Shan, udah gak usah di pikirin" Acha kembali meletakan ponselnya
"Eh jadi gak katanya mau bbq-an di rumah mas Teddy"
"Jadi"
"Kesana sekarang aja yok, tapi mampir dulu kesupermarket"
"Ayok, bentar gue ganti baju dulu" Acha berjalan kearah kamarnya untuk mengganti baju
***
Mobil hr-v putih milik Acha memasuki pekarangan rumah Teddy yang sudah terdapat dua mobil yang satu milik Teddy yang satunya Acha perkirakan milik Deril
Acha dan Shania keluar dari mobil sambil menenteng belanjaan mereka
"Assalamualaikum" Acha dan Shania mengucapkan salam ketika memasuki rumah Teddy
"Walaikumsalam, ya ampun sini Non biar Bi Nah bawakan" Bi Nah hendak mengambil kantong belanjaan dari tangan Acha
"Gak usah bi, biar aku aja"
"Yang lain ada di mana bi?""Itu udah ada di halaman belakang non, lagi nyiapin bakarannya"
"Ok, makasih bi, aku naro ini bentar"
"Shan, lo duluan aja"
"Bi tolong tunjukin arahnya ya ke Shania"Bi Nah mengangguk dan berjalan di depan Shania
Sedangkan Acha berjalan kearah dapur untuk meletakan sebagian belanjaannya sebelum berbalik menuju halaman belakang
"Hahaha, jangan mau Shan, Deril mah gitu ke semua perempuan juga" ketika Acha baru sampai di pintu belakang ia mendengar suara Rajif yang tengah menggoda Deril
"Dih bohong banget, gue gak gitu ya" Deril membela dirinya
"Buktinya banyak di tiktok kalo lo lupa" kini giliran Agung yang meledek Deril
Deril yang merasa terpojokan hanya mampu menggaruk kepala bagian belakangnya
Deril yang melihat Acha berjalan kearah mereka segera bangkit dari duduknya dan berjalan kearah Acha
"Mbak Acha tolongin, mereka jahat banget masa gak dukung temennya sendiri yang lagi deketin perempuan si" Deril menggenggam tangan Acha dan menggoyang-goyangkannya
Plak
"Tangannya" Teddy yang baru sampai di samping Acha menggeplak tangan Deril
"Eh iya maaf bang" Deril mundur beberapa langkah sebelum kena geplakan Teddy yang lainnya
Mereka bertiga berjalan kearah meja yang ada di tengah halaman belakang rumah Teddy
"Emang lagi ngedeketin siapa si?" Acha bertanya pada Deril
"Temen mbak Acha yang itu" Deril menunjuk Shania dengan dagunya
"Serius? Hahaha semangat ya deketinya dia agak susah anaknya" Acha menyemangati Deril
"Gak usah di bantuin dek, biar usaha sendiri dia" Teddy tak memihak pada Deril sedikitpun
"Bang, bener-bener ya kalian jahatnya" Deril berjalan meninggalkan Teddy dan Acha yang terkikik di belakangnya
"Menurut abang mas Deril gimana? Baik gak buat Shania?"
"Dia baik, tapi itulah dia suka gombalin banyak cewek. Semoga aja kalo dia bener mau sama Shania dia tobat"
"Hahaha semoga aja ya"
Teddy menggandeng tangan Acha dan duduk bersama Rizky dan yang lainnya
***
"Chatt dari siapa?" Acha yang terkejut mendapati Teddy yang ada di belakangnya langsung memasukan hpnya kedalam kantong celana
"Orang kantor ngasi perubahan jadwal bang" Acha memilih berbohong pada Teddy, Acha tidak ingin menambah beban pikiran Teddy di saat pria itu tengah sibuk-sibuknya bekerja.
Pesan yang Acha dapatkan tadi masih dari orang misterius yang sama yang meminta Acha untuk menjauhi Teddy dengan segala ancaman
"Ayok kesana, mereka nungguin" Teddy menggandeng tangan Acha
"Gandengan terus kayak mau nyebrang" sindir Deril
"Iri ya? Gak bisa gandeng tangan yang sebelahnya" Acha meledek Deril
"Takut di geplak saya mbak" sedangkan Shania yang sedang di bicarakan diam saja asik dengan kegiatannya memotong-motong daging yang sudah matang
Teddy yang melihat itu menggelengkan kepalanya
————
Maaf ya aku updatenya lama🙏Jangan lupa tinggalin jejak kalian
Vote dan comment yang banyakHappy reading everyone ❤️
Selamat menghalu cegilnya MayTed🫶🏻See you on the next part❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Yours
RomanceOranglain boleh mengagumimu tapi hanya aku yang boleh memilikimu -im yours (teddy&acha)