The Linda & Nina Story

🐣SALAH BELI🐣

"Nina!!" panggil Emak dari dapur.

"Ya mak!" sahut Nina sama kerasnya.

"Tolong belikan emak garem di warung!"

"Oh ya mak bentar". Nina bukannya berdiri justru masih rebahan diatas sofa nonton tiktok.

"Njirlah kok bisa ya?" monolog Nina tengah menonton orang bikin trend asoka.

"Kayak gimana sih, coba deh" Nina meletakan ponselnya, mulai mencoba gerakan persis di tiktok.

"Tereteteteret teretetet! Jajaraja... Jajaraji cari bakwan" nyanyi Nina berasa keren.

Plak!

"Nih anak satu, disuruh beli garem malah joget-joget gak jelas!" amuk emak.

"Eh iya mak, ampun" Nina bergegas berdiri, mengambil uang yang ada diatas tv.

🐣***🐣

"Tertetetetet teretet... Jaja.... jajaraji cari bakwan, san... sananana... sannanana jajari jari jari... Jari jari"

"Woy!!"

"Eh buset Jari-jari!!" Nina terlonjak kaget, saat Linda tiba-tiba mengagetkannya dari belakang.

"Widih lagi bikin trend asoka nih ye" ledek Linda.

"Iya loh gerakannya enak bener..." Nina mulai memperagakan trend asoka.

"Ssh! dah-dah gw pusing lihat lu joget-joget gak jelas kek gitu"

"Hehehe" Nina hanya terkekeh.

"Btw mau kemana nih neng, mau abang anter gak" Linda mengangkat kedua alisnya, cosplay menjadi bapak-bapak mata keranjang.

"Maaf nih pak, gw gak minat ama orang modelan kayak lu" Nina melengos pergi.

"Widih cantik kok gitu" gombal Linda.

"Mulai-mulai" Nina memutar bola mata malas.

"Wkwkwk yaudah nih serius-serius. Lu mau kemana?"

"Mau ke warung"

"Beli apa? jangan bilang lu lupa" tebak Linda.

"Gak lah" Nina melirek.

"Hah yang betul..." Linda menyipitkan matanya.

"Betul lah"

"Gw tunggu lu salah beli ya... bye Nina cebol" Linda pamit karena telah sampai di depan rumahnya.

"Ya ya serah lu"

Nina tidak perduli, mau Linda pamit ke mars kek, ke jupiter kek... serah.

🐣
.
.
.
🐣

Nina sampai di depan warung.

"Misi bude"

"Eh neng Nina? mau beli apa neng?"

"Mau beli..." Nina mendadak lupa.
"apa yah?"

"Apa neng?"

"Dasar si Linda... kalau ngomong selalu bener"

"Oh cobek bu, sama ulekannya juga" jawab Nina pede. Dia pikir sudah ingat apa pesanan emaknya.

"Oh ya bentar, ya neng" Bude mengambil cobek dan ulekannya.

"Ini neng, 15 ribu ya"

"Tapi uangnya cuman bawa 12 ribu gak papa ya bude?"

"Ya gapapa nanti bude catet dibuku"

"Baiklah kalau begitu, makasih bude"
Nina membawa barangnya pulang.

🐣
.
.
.
🐣

Lewat didepan rumah Linda, Nina kini melihat Linda yang tengah makan kacang di teras rumah.

"Kiw! kiw! cewek asoka lewat"

"Wkwkwk anjir lah lu"

"Hahaha" Linda hanya tertawa melihat Nina yang sudah pergi jauh.

🐣***🐣

"Mak ini cobeknya!" panggil Nina.

"Cobek?" emaknya mendekat, menatap Nina penuh bingung.

"Iya mak, cobek"

"Hm! dasar anak ini" emaknya kesal langsung menggetak dahi Nina.

"Aduh mak, kenapa lagi?"

"Emak suruhnya beli garem, bukan beli cobek!... makanya jangan hp teros!!!" jewer emaknya.

"Aduh mak! ya mak maaf Nina lupa mak" ampun Nina.

"Kembalikan ke warung dan bawa garemnya sekarang juga"

"Iya mak" Nina terpaksa kembali ke warung dengan telinga yang memerah.

🐣
.
.
.
🐣

Kembali melewati rumah Linda, Nina kini melihat Linda yang sedang duduk sengaja menunggunya.

"Nah kan gw bilang apa, lu pasti lupa" ledek Linda.

Nina yang kesal, langsung meletakan cobeknya di tepi jalan, sambil mengambil sendal miliknya.

"Sini lu!! gara-gara lu, gw salah beli!" kejar Nina kayak king kong.

"Wkwkwkwk!! ampun ndoro, ampun!!" tawa Linda pecah kini mencoba berlari kabur.

Tapi lari Nina yang cepat, sesekali berhasil menabok bokong Linda dengan sendal.

"HAHAHA!! ampun Nin!! ampun!!"

***
TBC