cerita satu keluarga dengan 9 putri yang sifatnya beragam, kalo bareng kerjaannya berantem tapi ga bisa di pisah, gengnya mbak, kakak, dan adek.
pokoknya kalo tetanggaan sama mereka pasti bersyukur karna ga akan di bandingin.
aespa×itzy atau aetzy
...
sadayanaaaaaaaa!!! gimana? masih nungguin cerita ini ta? jangan ya dek yaaa.
harusnya up tadi siang tapi lupa hehe
dah lah ini selamat membaca teman teman, maaf kalo banyak typonya yaaa!!
hari ini Yera bertemu dengan sahabat masa kecilnya yang beberapa tahun belakangan ini tidak pernah ia temui lagi. ia awalnya kaget ketika mendapat notifikasi dari nomor tidak di kenal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
dan di sinilah sekarang mereka, di sebuah cafe yang telah di sebutkan.
"kok ga bilang kalo balik?" cerca yera tanpa menanyakan kabar terlebih dahulu.
"kan biar surprise" jawab sahabatnya yang di ketahui memiliki nama panggilan Arjun itu.
"kamu juga ganti nomor kan? pantes aku ga bisa ngenalin" lanjut yera lagi masih dengan komuk memarahi sahabatnya itu.
"iya deh maaf ga bilang" memang kalo sudah begini lebih baik minta maaf aja.
"berapa lama?" tanya yera lagi.
"1 bulan, aku ada urusan penting soalnya" jawab Arjun.
"urusan apa yang menurut mu penting Sampek ninggalin kuliah mu itu?"
"kamu" jawab singkat dari Arjun membuat yera diam sebentar sebelum akhirnya tertawa.
"haha ada ada aja"
"gimana kabar kalian?" pertanyaan yang wajar ditanyakan ketika sudah lama tidak bertemu tapi justru pertanyaan ini adalah pertanyaan yang di hindari orang yera sedari dulu.
"semuanya berubah semenjak lo pergi jun" jawab yera dengan pelan.
"kenapa? sekarang ada gue Lo bisa cerita semau lo" ucap Arjun lembut sambil mengelus punggung tangan yera.
"beberapa tahun terakhir adalah tahun yang sulit buat gue jalani"
"mbak Sekar depresi berat, gue yang hampir bunuh diri, Ginan yang kecelakaan karna balap liar, dan fakta tentang Reka yang baru kita ketahui" jelas yera lagi dengan mata yang sudah berkaca kaca.
Arjun yang mendengarnya terkaget kaget pasalnya yang dia tau sebelum dia pergi keluarga Maheswara adalah keluarga yang dia impi impikan dulu, keluarga yang sangat harmonis menurut orang orang.
