10

720 81 9
                                    


Vote & komentarnya yeorobun....

Silent readers bantu ngasih vote & komen juga biar author semangat updatenya.

******

Author pov

Jennie terbangun dari tidurnya karna terusik oleh ponselnya yg berdering, di lihatnya ada panggilan masuk dan pesan dari nomor asing, dia mematikan panggilan itu dan membaca pesan yg masuk karna tak ingin jisoo terganggu.

Ternyata itu pesan dari mark yg entah mendapat nomornya dari mana dan mengajaknya untuk bertemu, jennie tak membalas dan langsung memblokir nomor itu, jennie tak ingin lagi berurusan
dengan mark karna pria itu sudah memukul jisoo kemarin dan membuat jisoo marah padanya hingga jisoo minum² di bar sampai mabuk dan hampir di lecehkan.

Jennie lalu menaruh ponselnya kembali di nakas dan beralih menatap jisoo yg saat ini sedang berada di dadanya dengan mulut jisoo yg masih anteng di payudaranya, sedangkan satu tangan jisoo juga masih berada di payudara jennie yg satunya lagi.

Jennie tersenyum malu dan mengelus kepala jisoo, dia teringat kejadian semalam saat mereka kembali dari bar.

Flashback

"Jisoo kenapa wen?" tanya sunny ke anaknya saat jennie dan lainnya baru tiba di hotel dan membopong jisoo.

"Dia mabuk mom dan kedua wanita ini hampir melecehkannya tadi" ucap wendy.

"Astaga, lalu kenapa kalian membawa mereka kemari?" tanya sunny.

"Untuk memberi mereka hukuman karna sudah berani mengganggu jisoo" ucap wendy, sunny langsung paham maksud ucapan anaknya itu.

"Kenapa jisoo bisa sampai mabuk begini? Tidak biasanya dia minum banyak sampai mabuk seperti ini" tanya taeyeon heran karna dia tau betul toleransi alkohol jisoo itu tinggi dan tidak pernah sampai mabuk seperti itu.

"Gk tau dad, mungkin jisoo unnie lagi stres dan banyak pikiran, tadi pelayan di bar bilang jisoo unnie minum 7 gelas vodka double shoot, 2 botol wiski, 1 botol wine dan 5 gelas besar soju campur bir." ucap lisa

Taeyeon dan para ortu lainnya terkejut mendengar hal itu, meminum minuman beralkohol tinggi sebanyak itu bisa membuat orang mati jika toleransi alkoholnya rendah, pantas saja jisoo sampai mabuk seperti itu.

"Astaga anak ini baru nikah udah mau cari mati, belum juga ngasih kami cucu malah taruhan nyawa sama malaikat maut, cepat kalian bawa dia ke kamarnya, jennie berikan jisoo susu nanti agar dia langsung tidur dan tidak membuat masalah" ucap tiffany tak habis pikir dengan kelakuan jisoo, dia lalu menyuruh lisa dan lainnya untuk segera membawa jisoo ke kamar dan menyuruh menantunya untuk memberikan jisoo susu agar jisoo bisa langsung tidur karna anaknya itu pasti akan sulit tidur jika tidak minum susu, apa lagi jisoo yg saat ini sangat mabuk mungkin akan keluar dari kamar dan membuat masalah di hotel ini nanti.

"Ah, b-baik mom" angguk jennie.

Lisa dan wendy lalu membopong jisoo ke kamar di ikuti jennie dari belakang, mereka sedikit kesulitan membopongnya karna jisoo terus meracau dan memberontak.

Sialnya bagi lisa dan wendy saat mereka akan membaringkan jisoo di kasur dia malah menendang lisa dan mendorong wendy lalu mencoba keluar dari kamar, namun karna sangat mabuk jisoo malah jatuh dari kasur.

"Yak! Sakit anj, huh untung unnie gue lo, kalo gk udah gue kick juga lo dari tadi aishh!" maki lisa kesal namun tetap membopong jisoo lagi.

Matchmaking and Revenge Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang