꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚ ꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚
________________
Author POV
Reika jalan ke arah mereka perlahan-lahan membuat Akira menjerit ketakutan.
Shiki berdecih. "Harus dilawan!" Perintah Shiki lalu melempar bola jaringnya pada Reika.
Tapi Reika memiringkan kepalanya alhasil tembakan Shiki meleset. "Apa ini? Mau menutup pandanganku?" Remeh Reika.
Shiki melempar bola jaring lagi tapi meleset.
Kabane berlari ke arah Reika dan mencoba untuk melawannya. Tapi Reika dengan cepat memegang kedua tangan Kabane lalu mengangkat Kabane, membuat pemuda itu terjebak.
"Wah, anak ini menakutkan. Langsung mengincar titik vitalku, ya?" Ucap Reika.
Kabane mendongak lalu menendang perut Reika tapi tidak berpengaruh apa-apa pada siluman nyamuk itu.
Reika mencengkram pegangannya di lengan Kabane. "Kelakuanmu buruk sekali, lo" Ejek Reika.
"Dia kuat!" Gumam Kabane dalam hati.
Belalai nyamuk Reika menusuk perut Kabane membuat yang melihat itupun terkejut.
"Kabane!" Teriak Shiki terkejut.
(Name) yang melihat itu membulatkan matanya dan amarahnya yang semakin menjadi-jadi.
Api (F/C) muncul ditangannya lalu dia berlari ke arah Reika. "Lepaskan Kabane-Kun, nyamuk sialan!!" Teriak (Name) lalu mengarahkan apinya ke tangan Reika.
Reika yang menyadari itu langsung mengepakkan sayapnya, alhasil api (Name) menghilang karena angin.
Lalu (Name) tidak menyerah dan berusaha menyerang lagi. Tangan panjang di punggung Reika menghentikan (Name) lalu mendorongnya sampai (Name) terbaring di lantai.
"(Name)-Chan!" Teriak Kabane terkejut melihat (Name) terluka.
Belalai Reika pun lepas dari perut Kabane. "Harusnya nurut omonganku dan langsung pulang saja. Inilah akibat kau membuat orang tua marah" Ucap Reika.
Kabane menunduk lalu mengepalkan tangannya, dia kembali mendongak menatap nyamuk itu.
Begitu juga (Name) mencoba berdiri meskipun Akira melarangnya.
Reika menatap (Name) lalu Kabane secara bergantian. "Are? Masih sehat, ya?" Bingung Reika.
Shiki beralih menatap wanita nyamuk itu, pemuda itu menarik napas lalu menghembuskannya. "Yosh! Tahan terus!" Ucap Shiki sambil berlari lalu ingin menyerang Reika dengan jaringnya.
Tapi belum sempat Shiki menyerang, tangan Reika lainnya menyerang Shiki dan mendorongnya.
Shiki terkena serangan itu dan terbentur karena lantai membuat di pingsan.
Akira terkejut lalu berlari ke arah Shiki. "Shiki! Yada yada! Sialan! Berani-beraninya menyerang Shiki!" Teriak Akira mencoba berani.
Dia berdiri lalu ingin menggunakan kekuatan esnya tapi tidak terjadi apa-apa.
Akira terkejut. "Hah?! Aku tidak bisa buat es kalau tidak ada air- ahk!" Akira pun diserang dengan tangan lain milik Reika.
Akira terdorong dan terbentur di dinding kemudian berakhir pingsan.
(Name) membulat mata terkejut setelah melihat kedua temannya pingsan, begitu juga Kabane.
"Shiki! Akira!" Teriak Kabane dan mencoba lepas dari cengkraman Reika, tapi nyamuk itu sangat kuat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ookami Kemono 🐺 (Kemono Jihen X Readers)
Hombres Lobo(S/N) (Name) adalah gadis hibrida antara serigala dan manusia. Dia memiliki kakak perempuan bernama (S/N) Shinoko tapi telah meninggal saat (Name) berumur 11 tahun. Akibat kakaknya meninggal karena ada pemuda yang seumuran dengan kakaknya (14 tahun...