Chapter 4 : ALIOS 2

269 14 0
                                    

di lain tempat , tepatnya di markas 'ALIOS' semuanya sedang sibuk mempersiapkan kedatangan sang pendiri 'ALIOS' yang datang dari Amerika

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

di lain tempat , tepatnya di markas 'ALIOS' semuanya sedang sibuk mempersiapkan kedatangan sang pendiri 'ALIOS' yang datang dari Amerika .

kemudian seseorang berlari tergesa-gesa memberitahukan hal yang penting .

"katanya ada tamu spesial yang akan di bawa bos besar!!!!!" kata Galan sambil ngos-ngosan.

"tumben boss besar bawa seseorang biasanya juga bang Lino" Aldo menyaut .

"mungkin saja yang beliau bawa orang penting " kata Galan sambil duduk menyeruput minuman Aresh

Aresh yang menatap tajam Galan yang mengambil minuman nya

***

Lea dan opa Andrew sedang dalam perjalanan ke markas 'ALIOS'

Lea terlihat sedikit gugup karna ini pertama kalinya dia bertemu dengan banyak orang .

"opa apa mereka nanti akan menerima Lea dengan baik?!"kata Lea sedikit khawatir sambil memeras sedikit bajunya

opa nya yang mendengar itu pun tersenyum kecil

"tenang saja princess kau akan baik -baik saja , mereka akan memperlakukan mu dengan baik bak seorang putri" kata opa Andrew sambil memegang tangan ku dengan lembut .

aku menjadi sedikit tenang setelah opa berkata seperti itu  , jujur saja ia sangat penasaran bagaimana 'ALIOS' itu dan bagaimana orang orang nya apakah akan menerima nya dengan baik

kemudian pandangan Lea sedikit berubah setelah menelusuri pandangan nya ke jalan yang mereka lewati .

jalan yang mereka lewati adalah hutan-hutan yang lebat jauh dari pemukiman.

"opa apa markas 'ALIOS' memang jauh dari pemukiman sehingga harus masuk hutan begini?!" kata lea dengan sedikit penasaran .

"memang markas ini jauh dari pemukiman sehingga tidak mudah untuk di temukan dan tidak menggangu orang lain" kata opa Andrew

aku yang mendapat jawaban seperti itu pun hanya ber oh ria saja

"sedikit menakutkan tapi menarik" kata ku sambil berguman memandang jalanan

aku yang melamun itu pun tak sadar jika sudah di depan sebuah masion tepatnya sebuah markas yang sangat luas

aku yang masih berada di dalam mobil pun melihat opa keluar dari mobil pun di sambut dengan hangat oleh para anggota ALIOS yang berjejer rapi menyapa opa

"tunggu di sini princess"

kaca mobil opa tidak terlihat di dari luar sehingga tidak ada yang menyadari keberadaan ku di dalam mobil

di luar opa sedang di sambut oleh anggota inti ALIOS

"apa kabar opa" kata Aresh , lain nya juga ikut menyapa

"baik , tapi di mana ketua kalian?"kata opa Andrew sambil meneliti mereka

"dia mungkin sedang di hukum Tante Lina , Karna ketauan ikut balapan opa"kata Galan dengan sedikit candaan

"dia akan dtng trlmbt,"kata Leon dengan singkat

"baiklah ayo masuk opa"kata Ares mempersilahkan

"sebentar aku membawa seseorang katanya dia bosan di rumah dan ingin mengenal seperti apa 'ALIOS' itu" kata opa

mereka bingung dengan kata - kata opa Andrew dan bertanya - tanya siapa yang dia bawa mereka memperhatikan dengan baik opa Andrew

POV Lea

aku yang sedang memperhatikan mereka berinteraksi dengan opa pun sedikit tersenyum , sepertinya menyenangkan akan menyenangkan

kemudian aku melihat opa berbalik dan berjalan ke arah mobil pun tersenyum rasa gugup ku menghilang begitu saja di ganti dengan rasa senang

opa yang membukakan pintu mobil pun mengulurkan tangannya nya pada ku . aku yang menerima itu pun turun dari mobil dan menggandeng tangan opa dengan erat.

kemudian semua mata tertuju padaku melihat aku menggandeng tangan opa Dengan mesra

raut wajah ku berubah menjadi dingin aku tidak suka menjadi pusat perhatian dan menggandeng dengan erat tangan opa , opa yang mengerti raut wajah ku itu pun lantas mengelus tangan ku

kemudian kami berjalan ke arah inti ALIOS yang sedang menatap ku kagum



"kok bisa sih anjir ada orang se cantik itu , apa gua liat bidadari" kata Galan dengan menatap alea tanpa berkedip

semua inti ALIOS juga begitu sampai si dingin Leon dan Aresh pun terpesona dengan kecantikan Alea

"lan coba pukul gue kek nya gue berhalusinasi deh samape liat bidadari"kata Aldo

"dukkk"

"anjir sakit las" kara Aldo mengadu kesakitan

"kalo lo yang tadi minta di pukul " kata Lucas membela diri

"kan ga sekuat ini bangsat Lucas " Aldo berkata dengan kesal

Leon dan Aresh yang sudah sadar pun menghentikan pertengkaran mereka berdua

"diem " kata Leon memberi peringatan dan langsung saja pada kicep jika si es berbicara

opa dan Lea yang sudah berada di tepat di depan mereka

"ayo masuk ke dalam" kata opa Andrew berjalan di depan dengan Lea di sampingnya inti ALIOS yang di belakang mereka itu pun menatap penasaran siapa perempuan yang di bawa boss besar mereka








"ayo masuk ke dalam" kata opa Andrew berjalan di depan dengan Lea di sampingnya inti ALIOS yang di belakang mereka itu pun menatap penasaran siapa perempuan yang di bawa boss besar mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

19 Maret 2024

photo by pinterest

follow and vote

PRINCESS'  Majesty & Glory [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang