Di sebuah ruangan bernuansa putih terdapat seorang remaja yg duduk sambil menatap pantulan diri nya di cermin
"Gue manis dan tampan juga ya " Puji remaja itu pada diri nya sendiri
Tok tok tok
Terdengar suara ketukan pintu dari luar
"Tuan indo " Pangil maid dari luar
"Ya ada apa " Tanya remaja itu yg ternyata adalah ch tersayang kita
"Tuan neth sedang menunggu anda di luar,saya mohon cepat lah turun ke bawah " Ucap maid itu yg terdengar seperti perintah
"Hmm baiklah gue bakalan segera turun " Balas indo lalu beranjak dari kursi rias nya
Saat turun ke bawah indo melihat neth yg tampil keren,
"Lo dah dateng maaf ya nunggu lama " Ucap indo sambil menuruni tangga, neth berbalik menatap indo
"Ah iya gak papah,gue rela nunggu berjam jam kali buat lo " Balas neth sambil sedikit menggoda
"Em lo bisa aja "
"Mau berangkat sekarang " Tanya neth dan indo mengangguk
"Iya ayuk lah "
(Untuk yg menunggu indo harem sabar dulu ya,mungkin di bab selanjutnya)
Entah kemana neth membawa indo intinya sudah lebih dari satu jam perjalanan tapi belum sampai juga, indo merasa bosan
"Neth kita mau kemana sih,masih jauh ya " Tanya indo yg mematikan HP nya
"Sebentar lagi sampai kok " Jawab neth masih fokus menyetir mobil
"Hah " Indo menghela napas sudah tiga kali neth menjawab sebentar lagi tapi sampai sekarang belum sampai sampai
Indo kembali menyalahkan HP nya,akhirnya setelah dua puluh menit mereka pun sampai
Ternyata neth mengajak indo ke taman teh milik keluarga nya,ya ada di atas bukit
Mata indo langsung berbinar binar saat melihat banyak tanaman teh
Neth tersenyum melihat ekspresi indo,lalu dia pun turun begitu juga dengan indo
"Bagaimana perjuangan menunggu lebih dari satu jam terbayar kan " Tanya neth dan indo mengangguk
Neth menggenggam tangan indo lalu mengajak nya ke sebuah gubuk kecil yg indah yg terletak di tengah-tengah taman yg memiliki satu meja dan 3 bangku di sana
"Silahkan duduk " Ucap neth pada indo, indo langsung duduk
"Em neth boleh kah gue memetik beberapa daun teh " Tanya indo dengan penuh berharap
"Tentu kenapa tidak " Jawab neth membuat indo langsung senang
Sekali lagi neth tertawa melihat tingkah indo yg lucu,dia tau pacar nya yg satu ini memang pecinta teh
Indo dengan semangat mengambil keranjang dan mulai memetik beberapa daun teh
suasana di sana sangat lah sejuk selain teh di kebun itu juga terdapat banyak tanaman bunga yg lebih di dominasi dengan bunga tulip
Karena terlalu asik memetik daun teh indo sampai tak menyadari neth sudah ada di belakang nya sambil memegang sebuah kotak
Neth memeluk indo dari belakang menggunakan satu tangan,membuat indo melihat ke arah nya
"Ada apa neth " Tanya indo neth tersenyum lalu memperlihatkan sebuah kotak yg dia pegang
"Ini untuk mu " Neth menyerahkan kotak itu pada indo,indo dengan ragu mengambil nya
"Em makasih " Ucap indo ragu
"Sama sama" Balas neth,indo membuka kotak itu dan nampak sebuah gelang yg memiliki sebuah permata berwarna hijau
(Author gak tau ada permata warna hijau atau tidak,author ngasal soalnya)
"Bagaimana menurut mu " Tanya neth yg melihat indo Terdiam
"Ini ini cantik " Puji indo yg melihat gelang itu
"Dimana lo membelinya " Tanya indo masih melihat gelang itu dengan tatapan kagum
"Di sebuah toko saat gue sedang berjalan jalan,gue melihat gelang ini dan mengingat mu jadi gue beli deh " Jawab neth
"Lo suka " Tanya neth sekali lagi
"Suka suka banget sekali lagi makasih ya " Ucap indo lalu memakai gelang itu yg memang terlihat indah saat dia pakai
"Lo makin cantik saat memakai nya " Puji neth dan indo tersenyum
"Makasih " Ucap indo melihat gelang yg ada di tangan nya entah mengapa dia merasa terhipnotis dengan gelang itu
Setelah itu indo melanjutkan memetik daun teh yg ada di kebun sampai hari mulai gelap mereka pun memutuskan untuk pulang
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Setelah 2 minggu kemudian hari ini adalah hari kelulusan
Semua anak berdoa agar mendapatkan hasil yg bagus
Indo sedang duduk di salah satu kursi yg di siapakah di samping nya ada diana
"Mah " Panggil indo dengan ragu,diana menatap indo bingung
"Iya ada apa " Tanya diana
"Bagaimana kalau aku tak juara " Tanya indo balik dengan nada sedih
"Coba lagi " Jawab diana sambil tersenyum ramah
"Kalau aku gagal lagi " Tanya indo lagi,diana menatap anak nya itu
"Ingat indo nilai bukan lah segalanya,yg penting kau sudah berusaha mamah bangga akan itu,juara atau tidak itu tak penting " Ucap diana membuat hati indo menghangat
(Sama kayak mamah author walaupun dia terkadang cuek tapi dia tak pernah membuat anak nya merasa jatuh)
"Baiklah terimakasih untuk para orang tua kelas 12 yg sudah meluangkan waktu nya untuk datang " Ucap pembawa acara
"Di sini sebagai kepala sekolah *** saya merasa bangga pada para murid yg sudah berjuang menghadapi ujian,kalian semua hebat tapi ada 3 orang yg lebih hebat karena bisa mengalahkan kalian"ucap kepsek
Di papan menunjukkan tiga besar dari 288 siswa
_____________________________
1.singapore =98,52
2.indonesia =98,23
3. Belgia =98,9
_____________________________
Indo merasa kecewa melihat hasil nya padahal dia sudah berjuang tapi hasilnya tetap sama
Diana menatap indo lalu berkata "sudah ku bilang tak apa,kau sudah mau berjuang mamah bangga pada mu hari ini harus di rayakan " Ucap diana
"Tapi aku bukan juara satu " Ucap indo
"Menurut mamah kau adalah juaranya " Ucap diana membuat hati indo menghangat
"Baiklah untuk murid dan orang tua yg mendapat kan juara di persilahkan untuk naik ke panggung "
Acara sesi poto pun di mulai, banyak orang yg mengkerubuni indo untuk berfoto bersama
"Indo bisa kan kita berfoto bersama sebagai kenangan " Ucap salah satu gadis
"Enggak gue dulu lo ngalah napa " Ucap gadis lain
"Paling adil gue duluan " Ucap gadis lain dan terjadi lah keributan di sana
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung
Nah sebentar lagi indo akan mulai bertemu dengan para harem
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengulang Waktu Persi Ke 2
DiversosMenceritakan tentang indo yg di pitnah oleh Jamaika dan neth dengan berbagai tuduhan yg membuat orang orang yg dekat dengan nya satu persatu mulai membenci nya Sampai di hari itu adalah puncak nya neth dan Jamaika berhasil membuat ibu kandung indo...
