Wonwoo melangkahkan kakinya dengan cepat, ia menuju ruang yang biasa tempat berkumpul para member. Sebenarnya ia tidak ada niatan untuk ikut campur masalah dalam hubungan mereka, tetapi mengingat bagaimana keadaan Ji Na tadi, ia harus ikut andil dalam masalah ini. Lebih tepatnya ia tidak terima karna Jeonghan membuat nya menangis seperti itu.
Pria itu membuka pintu dengan kasar dan berteriak
"Ya!!! Yoon Jeonghan!!"
Tentu saja para member disana kaget dan bingung dengan sikap temannya itu
"Ya! Ada apa?" Tanya Seungcheol panik
"Dimana Jeonghan"
"Ya!!! Jawab aku!!" Bentak Seungcheol
"Ada apa Wonwoo-ya" tiba-tiba Jeonghan keluar dari toilet dengan wajah yang sangat sembab, hingga bawah matanya bengkak. Sudah di pastikan ia menangis sangat lama di toilet
Para member disana terkejut dengan wajah Jeonghan yang seperti itu. Tanpa babibu Wonwoo menghampiri pria itu dengan cepat dan memukul wajahnya
"Saekiya!!"
Bugh
Satu hantaman lolos begitu saja tanpa ada perlawanan dari Jeonghan.
"Yak!!!" Teriak Seungcheol
"Hyung!!"
Para member buru-buru membantu Jeonghan berdiri dan sebagian menahan Wonwoo agar tidak menyerang lagi
"Lepaskan aku!! Aku harus memberinya pelajaran!" Protes Wonwoo
"Yak!! Jeon Wonwoo! Ada apa denganmu!" Lagi-lagi Seungcheol berteriak
Wonwoo tidak merespon, matanya masih tajam dan tertuju pada Jeonghan yang kini sudah berdiri dan mengusap sudut bibir nya.
"Ya Jeonghan ada apa ini.. kau habis menangis?" Tanya Seungcheol, dan lagi-lagi tidak mendapat jawaban
Seungcheol mulai emosi juga, ia menarik lengan Jeonghan dan Wonwoo secara bersamaan secara kasar dan menyeretnya ke dalam ruangan khusus disana.
Para member yang masih kebingungan hanya memandang Hyung nya pergi.
.
.
.
.Jeonghan dan Wonwoo duduk bersandar di lantai, sedangkan Seungcheol berdiri dihadapan mereka berdua seraya melipat tangannya.
"Jadi tidak ada yang mau menjawab pertanyaan ku?" Kata Seungcheol
Wonwoo melirik Jeonghan dan membuang muka.
"Baiklah aku akan meminta Noona untuk menyelesaikan ini" ucap Seungcheol lagi
"Justru ini menyangkut tentang Noona" akhirnya Wonwoo buka suara
Seungcheol yang tadinya berdiri, kini duduk didepan mereka.
"Ada apa dengannya"
Wonwoo menghela nafas untuk menenangkan dirinya sendiri
"Jeonghan meninggalkan Noona di studio Woozi, ketika aku masuk Noona sudah menangis histeris dan memukuli diri nya sendiri. Untuk pertama kali aku melihat Noona seperti itu"
Lagi-lagi Wonwoo melirik Jeonghan, tetapi kini Jeonghan mengeluarkan air matanya
"Dan itu karna ulah orang ini" lanjut Wonwoo lalu membuang muka lagi
Seungcheol hanya diam tidak tahu harus berbicara apa. Karna itu masalah hubungan percintaan antara Jeonghan dan Ji Na. Dan ia tidak begitu mengerti akan hal itu
"Wonwoo-ya seharusnya kau tidak ikut-"
"Bagaimana bisa aku diam saja melihat Noona seperti itu Hyung!" Wonwoo sedikit menaikan nada suaranya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Manager 17
FanfictionJi Na : 99% problem SEVENTEEN : 1% problem Hanya keseharian Ji Na yang mengurus (masalah) artisnya Note: Cerita fiksi Tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan para artis. Harap bijak dalam membaca Bahasa baku. Beneran baku. Kalau nggak suka den...