FINDME🔞 - Yechan Jaehan

FINDME ; 20✔

;End of three victims drowned case.

.
.

Jaehan mengedarkan pandangannya melihat sekeliling area TKP pertama yakni Danau Wisata, tempat di temukannya satu mayat. Meneliti area terdekat, Jaehan beralih dari tempat di temukannya mayat ia berkeliling di area sekitar.

Area terdekat dari TKP adalah tempat biasa festival jalan yang sering di adakan malam hari. Tidak ada lagi area umum yang terlalu mencolok, tak jauh dari situ area luar yang langsung bersebrangan dengan gedung-gedung perkantoran.

"Hyungsa Kim"

Jaehan menoleh, mengalihkan atensinya yang semula masih melihat-lihat area.

Hangyeom memanggilnya.

Bawahannya itu membawa beberapa berkas, sepertinya laporan baru.

"Ada apa?"

"Laporan hasil otopsi sudah keluar,"

Jaehan mendengarkan penjelasan Hangyeom dengan seksama. Diantaranya hasil menunjukan tak ada tanda bahwa ketiga mayat tersebut meninggal karena tenggelam.

Meski lokasi ditemukannya ketiga mayat tersebut dekat dengan sumber air, namun sesuai dugaan Jaehan, kondisi tubuh mereka benar-benar tidak menunjukan jika penyebab kematian mereka adalah tenggelam. Saat melihat mayatnya saja Jaehan dapat melihat kejanggalan. Ketiga mayat tersebut sama sekali tidak mengalami pembengkakan akibat tenggelam. Bahkan pembusukan belum terjadi, padahal jika mayat yang mati karena tenggelam akan mudah sekali membusuk.

"Baiklah aku sudah memahaminya, ayoo ikuti aku!"

"Baik Hyungsa Kim"

Hangyeom lantas mengikuti langkah atasannya itu. Jaehan keluar dari area wisata danau itu. Langkahnya mengarah ke salah satu bangunan bertuliskan Barbershop tak jauh dari Danau, tepatnya di sebrang wisata Danau tadi. Memang lokasi tersebut tak jauh dari area gedung perkantoran dan ruko-ruko bisnis.

Tentu saja Hangyeom bertanya-tanya apa yang ingin dilakukan oleh leader nya yang tak pernah bisa ia tebak strateginya itu.

"Hangyeom kau tunggu di luar, 10 menit jika aku tidak keluar, segeralah masuk. Kau membawa senjata kan?" Ucap Jaehan yang tentunya semakin membuat Hangyeom penasaran, ia bahkan tak di beri kesempatan untuk mengerti situasi apa ini sebenarnya.

"Kita tak memiliki waktu jika aku harus menjelaskannya pada mu dulu. Saat aku masuk, langsung hubungi Kevin dan bawa polisi kesini"

"Baiklah Hyungsa Kim, aku paham"

"Good. Ingat 10 menit!"

Hangyeom mengangguk paham.

.

"Selamat datang Tuan"

Jaehan tersenyum ramah menanggapi sapaan penjaga barbershop itu. Penjaga itu langsung mengarahkan Jaehan untuk duduk di kursi pelanggan, mereka yang memasuki tempat itu sudah pasti berniat ini menata rambutnya.

"Aku punya referensi style yang kuinginkan. Kau bisa melihatnya"

Jaehan mengarahkan ponselnya, memperlihatkan wajah tampan kekasihnya, ia ingin rambutnya di styling seperti kekasihnya.

Jaehan cukup peka melihat ekspresi orang itu.

"Kenapa kau terlihat terkejut?" Tanya Jaehan.

"Oh itu karena model yang Anda tunjukan sangat tampan. Namun jika dilihat potongan seperti itu mungkin hanya bisa ku buat mendekati mirip karena rambut anda jauh lebih pendek dari referensi yang anda tunjukan. Apakah tidak masalah?"