Tujuh Belas

464 53 6
                                    

Hari ini, keduanya memutuskan untuk pulang Ke Seoul. Taehyung sudah bersiap. Namun Yoongi nampaknya ia masih nyaman bergelung dalam selimut.

"Yoon, bangun"

"Nanti hyung~"

"Kau tidak mau pulang?"

"Mau~" ucapnya dengan bibir mengerucut lucu dan mata terpejam.

"Yasudah bangun kalau begitu"

"Iya hyung" ucapnya, Namun tidak ada pergerakan sama sekali. Yoongi malah terlihat pulas sekarang. Taehyung yang tak sabaranpun langsung menggendong Yoongi menuju kamar mandi dan itu sukses membuat Yoongi berteriak kaget.

"Yak!! Kau kasar sekali sih!"

"Aku sudah baik membangunkanmu. Kau yang minta dikasari"

"Astaga manusia ini. Tidak bisa kah kau pulang sendiri saja"

"Kau lupa kita sedang bersandiwaran bulan madu keluar negeri ?" Yoongi terdiam lalu kemudian mencebik.

"Yasudah ayo pulang. Aku tidak usah mandi" Yoongi hendak berjalan keluar kalau saja badan besar Taehyung tidak menghalanginya.

"Mandi"

"Aku malass"

"Mandi atau aku yang mandikan ?" Ucap Taehyung, tangannya sudah membuka kedua kancing teratas baju kmejanya. Dan itu sukses membuat Yoongi kalang kabut.

"Kau gila?"

"Ya aku gila, apalagi ?. Kau mau mandi atau mau kumandikan ?" Tanya Taehyung mendesak Yoongi. Ia mulai mendekatkan tubuhnya pada Yoongi. Tangannya sedikit lagi akan membuka celana. Kalau saja Yoongi tidak berteriak dan mengusirnya  keluar.

Beberapa Jam setelah Yoongi bersiap. Mereka sekarang sudah berkemas. Dan Yoongi sudah duduk didalam mobil dengan bibir mengerucut lucu.

"Apalagi?"

"Kau dasar bajingan gila" Taehyung mengendikan bahunya acuh.

"Dasar bayi manja"

"Kau ajushi tukang mengancam!"

"Kau tidak mau menurut kalau tidak ku ancam" Yoongi cemberut, dia kesal dengan Taehyung yang sudah mengganggu tidurnya. " Nih, makan. kau belum sarapan kan ?" Taehyung menyodorkan bimbimpap yang ia buat pada Yoongi. Simanis menerimanya lalu memakannya dengan perlahan.

"Ini bibi yang buat?"

"Iya, aku mana bisa memasak"

"Kau memang tidak bisa diandalkan dalam memasak!" Taehyung terkekeh kecil

"Apa itu enak ?"

"Sangat enak! Bibi sangat pandai membuat ini" ucap Yoongi, Taehyung sedikit berdehem kecil. Dengan senyum yang tersungging sedikit. Skip perjalanan, mereka berdua akhirnya pulang menuju rumah baru, disana tentu saja sudah ada keluarga Kim dan Min yang menyambutnya.

"Gandeng tanganku nanti" ucap Taehyung, Yoongi mengangguk gugup. Taehyung berjalan keluar terlebih dahulu untuk membukakan pintu mobil Yoongi. Pria itu mengulurkan tangannya agar Yoongi menggengamnya.

"Terimakasih Hyung" Yoongi tersenyum manis menatap Taehyung. Kemudian mereka berdua berjalan menuju keluarga besar.

"Wah wahhh.... Sepertinya lancar bulan madu di belanda ya" ucap suho, sementara Yoongi dan Taehyung hanya tersenyum kikuk sebagai jawaban.

"Selamat datang dirumah baru!" Ucap Baekhyun. Mereka kemudian berseru. Mengajak Yoongi dan Taehyung kedalam rumah.

"Semuanya sudah ayah pindahkan kesini. Barang mu dan Yoongi juga. Jadi kalian hanya tinggal menempatinya" ucap Chanyeol.

My Destiny | TaegiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang