BILABONG (Bila Celanamu Bolong) [NOREN]

4.5K 60 7
                                    

Renjun tuh dibilangin memang batu banget ya, celana robek-robek aja masih sering dipakai meski cuman di rumah aja. Berulang kali Jeno suruh bakar atau buang, pacarnya malah ngomel-ngomel bilang Jeno nggak sayang barang. Lah padahal memang nggak layak pakai, tetap dijadiin berhala di rumah. Sampai pada suatu hari, Jeno hampir kehilangan akal, berbekal Renjun mengangkang dengan celananya yang bolong di tengah membuat dia ingin memberi kesan pada sang kekasih agar berhenti menyimpannya.

⚠️ : trans!rj (cowo yang cuman operasi kelamin tapi gak implan tete); pwp; vaginal fingering; squirting; barebacking; pissing; creampie

***

"Ya ampun Huang Renjun!"

Pemuda rambut hitam yang awalnya terfokus pada layar ponsel di tangan tiba-tiba menoleh ke sumber suara dengan raut wajah mengerucut menjadi satu, bingung lebih tepatnya.

"Huh?"

Jeno menunjuk ke arah celananya menggunakan ganggang sapu yang sedang ia pegang, "Itu kenapa masih dipake sih?"

"Enak tau By, dingin," kilah Renjun berusaha menjauhkan si ganggang pada bolongan tak terlalu besar tapi tetap menarik perhatian di celana yang ia kenakan. "banyak sirkulasinya,"

"Ya mending nggak usah pake celana sekalian," timpal Jeno menghela napas panjang saking lelahnya menegur Renjun tentang perihal yang sama tetapi tidak ada perubahan. Pacar cantiknya itu makin senang mengoleksi baju atau celana tak layak digunakan walau tidak kemana-mana. Hanya di rumah mereka saja. Cuman tetap saja Jeno jengah saat melihat. Kayak, kenapa sih nggak dibuang? Kan mereka cukup berpenghasilan juga buat beli baru, nggak mahal paling cuman 30 ribu kalau belinya di pasar. Nawar juga dapat 2 minimal.

Si Cantik malah melanjutkan acara menontoni video-video pendek di sosial media, tak mengacuhkan kedongkolan Jeno yang ia pikir tidak masuk akal soal celana bolongnya. Dih, sayang tahu buang-buang barang meskipun ada kerusakan, kecuali memang tidak bisa diperbaiki lagi atau fungsinya sudah hilang.

Jeno berusaha sabar, sudah kesekian kalin dia menegur Renjun, malah dianggap angin lalu sama pacarnya seorang. Dia mulai kehabisan akal. Minggu lalu pas ambil jemuran, dia sempat mencuri beberapa potongan yang ada robek di ketiak atau dekat paha, baru dia potong kecil-kecil biar Renjun nggak sadar, kemudian dibuang ke tong sampah setelah dikumpulin dalam satu plastik. Tapi ya memang pada dasarnya Renjun terkoneksi link batin sama semua pakaian yang dia punya, nggak sampai 2 jam Jeno melakukan aksi kriminal terhadap pakaian Renjun, pemuda cantik itu langsung menangkap basah dan Jeno nggak dapat jatah satu minggu. Bonus, diabaikan sepanjang hari seolah-olah cuman Renjun yang tinggal di situ.

Worth it. Tapi Jeno nggak mau mengulangi lagi.

Jadi dia cuman bisa pasrah, menghadapi kekeraskepalaan Renjun dengan ketidaksukaannya akan menggoyahkan hubungan mereka selama 5 tahun. Jeno memutuskan mengunci mulut rapat-rapat sembari melanjutkan pembersihan rumah seperti biasa. Renjun kebagian cuci baju sama piring karena sesungguhnya si Cantik tidak mempercayainya lagi sejak kejadian itu.

"Hihi.. hihi.."

Jeno menulikan pendengaran, sibuk menyapu lantai apalagi di bawah kolong sofa maupun meja. Bila ia diabaikan oleh lelaki rambut hitam, ia pun juga takkan mengacuhkan keberadaan. Dinamika kehidupan di rumah tidak monoton-monoton amat, Jeno yang orangnya kalem dan jarang berbicara bisa mengadaptasikan diri dengan Renjun yang mengoceh soal apapun. Mereka selalu dilabeli pasangan kutub utara dan selatan akibat kepribadian yang bertolak belakang. Cinta sih jangan ditanya ya, Jeno tidak pernah masalah sama sifat Renjun, dan Renjun pun juga selalu memberikan yang terbaik buat dia. Sudah pasti saling melengkapi dengan cara mereka sendiri.

DREAMIS ONESHOT🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang