BAB 1 : bayi kok berantem?

962 44 0
                                    

jangan lupa vote + comen biar markhyuck makin sayang sm kliannn♡´・ᴗ・'♡

happy reading yaaa!!


*


"MARKKKKKK."

Mark yang akan menjelajahi alam mimpi dengan menelungkupkan tangannya di meja saat istirahat terganggu oleh teriakan seorang perempuan di depan kelasnya.

"Mark itu ada yang nyariin lo, samperin cepet berisik banget!" Ujar Jeno, selaku teman sebangku nya yang kebetulan sedang berada di pojok kelas bermain game.

Dengan malas Mark berdiri, dan keluar dari kelasnya. Melihat ada seorang perempuan dengan napas yang ngos-ngosan, tak lupa wajah paniknya.

"Kenapa nyariin gue?" Tanya Mark dengan malas melihat perempuan di hadapannya. Mark tau itu temen sahabatnya bernama Ryujin, si gadis tomboy.

Ryujin mengambil napasnya dan berkata, "Mark gawat, Haechan berantem sama Mingyu!!"

Mata Mark melotot mendengar itu, sial sahabatnya itu memang tukang berantem. Tapi masalahnya dengan Mingyu! Yang bener aja meskipun Haechan jago berantem, pasti akan kalah telak dengan si gapura kabupaten Mingyu.

*

Lapangan ricuh karena adanya pertengkaran Haechan vs Mingyu. Ya siapa yang tidak mau melihat pertarungan meraka? Haechan yang sudah di cap si playboy sekolah, berantem dengan Mingyu si berandal sekolah.

Sial, Mark bertanya-tanya apa alasan mereka berantem?

Mark menerobos orang-orang yang mengelilingi pertengkaran mereka, dan melihat Haechan maupun Mingyu yang sudah babak belur. Dan sialnya, malah Haechan yang terlihat kewalahan dengan aksi brutal Mingyu yang terus menonjok nya dan Haechan yang terus menangkis.

Yang bener aja, pertengkaran itu tidak sebanding. Haechan si pria dengan perawakan lebih seperti perempuan, ya meskipun dia memang bisa berantem, tapi ini melawan Mingyu?!!!

Sudut bibir Haechan sudah mengeluarkan darah, matanya terlihat bonyok. Mark melihat Mingyu yang akan memberikan pukulan lagi, dengan secepat kilat menahannya.

"Cari lawan sebanding kalau berantem, jangan pengecut!" Ucap Mark tajam dan dingin sembari menangkis tangan Mingyu yang akan menonjok Haechan.

Mingyu yang mendengar itu menggeram marah menatap tajam Mark, dan melepaskan tangannya dari kepalan Mark dengan kasar. Lalu memandang Haechan yang sudah terkapar tak berdaya dengan tersenyum remeh.

"Laki bukan lo? Gitu aja lemah kek cewe. Makanya ga usah jadi perebut cewe orang!!!" Ungkap Mingyu menatap Haechan dengan meludah di sisi kanan Haechan, tak lupa wajah emosinya yang masih terpancar.

Mark yang mendengar sahabatnya dilontarkan seperti itu mendekati Mingyu dan langsung menarik seragam putih Mingyu dengan cengkraman yang kuat, "Berani lo lawan Haechan, langkahin gue dulu!!!" Tangkas Mark dengan menatap tajam Mingyu yang di depannya.

Mark dan Mingyu saling menatap dengan penuh dendam.

"ADA APA INI??? BUBAR KALIAN SEMUA, BEL SUDAH BERBUNYI CEPATT MASUK KE KELASSS!!!" Ujar Pak Siwon selalu guru wakasek kesiswaan.

Mark yang mendengar suara guru langsung melepaskan cengkraman tangannya di baju Mingyu, dan mendorongnya kuat hingga Mingyu oleng. Lalu menghampiri Haechan dan mengendong nya untuk pergi ke UKS.

Siswa-siswi yang tadi menonton pertengkaran itu langsung bubar dan pergi ke kelasnya masing-masing karena bel berbunyi, pertanda waktunya istirahat sudah habis.

*

"Sssshhh ahhh."

"P-pelaann s-sakittt awwww, markhhhh."

"Babi diem gak lo! Ngapain ngedesah gitu. Ntar orang-orang nyangka yang nggak-nggak," Ujar Mark yang sedang mengobati muka Haechan yang babak belur di UKS sekolah.

"Markkkk ihhh nyebelin! Sahabatnya lagi sakit bukannya disayang sih." Balas Haechan dengan merajuk menatap Mark.

Mark hanya memutarkan matanya malas mendengar itu.

Tapi setelahnya mengelus rambut sang sahabat dengan lembut, dan bertanya "Chan, kenapa sampe berantem gitu sih? Sama si Mingyu lagi?"

Haechan yang mendengar Mark bertanya seperti itu langsung mendekatkan kepalanya di bisep Mark, dan menatap wajah Mark dengan memelas.

"Ihhh Markkk jangan marah sama gue. Ini tuh gara-gara pacarnya si Mingyu yang lonte itu malah ngajak berantem temen gue, si Ryujin. Ya gue ga terima lah, terus gue samperin tuh lonte, eh dia malah kepedean nyangkanya gue nyamperin dia tuh gue suka sama dia, dan dia malah gelondotan ke gue anjing huekkk," Cerita Haechan dengan panjang lebar kepada Mark, dan Mark hanya diam mendengarkan.

Haechan yang melihat Mark diam saja makin merengek takut sahabat nya marah kepada dia.

"Markkk jangann marahh samaa echannn ihhhh." Rayu Haechan dengan makin memeluk lengan Mark.

Mark hanya menatap malas Haechan. Sahabatnya ini emang agak laen, pacar saja gonta-ganti dan bejibun, tapi depan Mark manjanya minta ampun. Orang-orang pasti tidak tahu dan tidak akan percaya, bahwa kelakuan Haechan kepada Mark aslinya nya itu manja sekali. Kecuali Ryujin temannya Haechan.

"Ya terus hubungannya sama si Mingyu apa echann?" Tanya Mark dengan pelan, takut membuat anak beruang ini menangis, ya aslinya Haechan itu cengeng banget anaknya. Depan orang lain aja sok kuat.

"Itu gara-gara si lonte itu pacarnya si Mingyu, dan si Ming Ming---" Ucapan Haechan terpotong saat Mark meperbaiki ucapannya, "Dia punya nama, chan. Ucapin namanya yang bener."

"Hmm, ya itulah, dia nyangka gue ngerebut pacar nya yang lonte itu. Sumpah najis banget gue pacaran sama cewe kek dia, jauh banget sama pacar pacarnya gue!" Ungkap Haechan dengan mata sinis saat mengingat cewe nya Mingyu, iuh banget. Kok bisa Mingyu mau sama cewe kek gitu?

"Gak usah Berantem-berantem lagi ntar malah di marahin mae nanti," Ucap Mark mengingatkan, karena memang ibunya Haechan tuh bawel nya minta ampun, mirip seperti anaknya ini.

Haechan hanya mengangguk dan malah semakin memeluk badan sahabatnya ini, yang memang dia mengakui badan Mark jauh lebih besar dari badannya. Haechan malah suka kesel temen-temen nya malah mengatai dirinya seperti perempuan, katanya cantik juga. Weh cantik dari mana, ganteng gini anak bapak Johnny.

Acara pelukan mereka terganggu oleh kedatangan Ryujin memasuki UKS dan menghampiri mereka.

"Duhh sorry ya nganggu cuddle nya baby bear ke daddy nya. Tapi Chan, tadi Pak Siwon manggil lo buat datang ke BK," Ucap Ryujin bermaksud menyampaikan tujuannya.

"Oke thanks ya, Ryu. Ntar gue anter anaknya ke BK. Liat nempel gini ke gue anaknya," Balas Mark.

"Lucu amat sih kalian, pacaran aja lah, sahabat tai kuda lah. Tapi disini gue mau minta maaf juga Chan sama lo, gara-gara gue bermasalah sama tuh pacar si Mingyu jadi lo kena imbasnya," Ucap Ryujin dengan tulus tak tega melihat temannya yang baik hati babak belur begitu karena dirinya.

"Ya elah santai lah. Gue gapapa kok, emang tuh cewe lonte aja biang masalahnya, dan gobloknya cowo nya nyangka gue perebut tuh cewe," Balas Haechan menenangkan temannya agar tidak merasa bersalah.

Ryujin yang mendengar itu tersenyum, meskipun Haechan itu playboy kelas akut, tapi dia bersyukur punya temen kek Haechan, lucu imut cantik gitu dari pandangannya.

"Oke deh baby bear gue balik ke kelas ya, lanjutin aja kelonan nya sama ayang Mark hahaha," Ujar Ryujin dengan cepat pergi keluar tak lupa mendengar teriakan Haechan yang tak terima dengan ucapannya.

"Ihh kesel, Ryujin ngomong gitu terus. Mana dia perlakuin gue kaya bayi lagi! Padahal kan gue tuh bad boy ganteng," Ungkap Haechan dengan wajah cemberut nya.

"Emang bayi."

"MARKKKKKK."

*


TBC

semoga suka yaaa!!

see you di bab selanjutnya.

makaciww yg udh vote ataupun comen, sehat dan bahagia selalu yaaa♡

Sahabat tapi Nikah (MARKHYUCK) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang