Chapter 04 - White Door

129 16 4
                                    

Selamat Membaca
.......

Safe Heaven

Harriet  baru saja memasuki gubuknya ketika ia melihat pemandangan yang membuatnya kesal. Dengan suara kesal ia menegur si pelaku " Sonya Apa kau pernah tidur? "

Si pelaku. Sonya menatapnya bingung dan malah bertanya balik " apa yang membuatmu kesal? "

"kau lihat dirimu. Kau terlihat seperti crank dengan lingkaran hitam di bawah matamu sonya. Istirahat lah—"

"aku harus membaca buku ini" seru sonya sambil menunjuk buku tebal di tanganya "aku — tidak terambil seperti Maria jadi ini keharusan. Ditempat ini hanya aku yang pernah belajar dari dia. "

"yah tapi kau menyiksa tubuhmu "

"Tapi Newt membutuhkanku. Hanya aku yang bisa membuatnya tetap hidup. Dengan barang-barang sisa wicked hanya ini yang bisa kulakukan— "

Harriet menghela nafas pasrah kemudian berkata "aku tahu. Namun kau harus memperhatikan kesehatanmu juga sonya! Jika kau sakit siapa yang akan menggantikan mu? Lagi pula persediaan serum yang kita bawa dari Wckd masih mencukupi. Bahkan obat-obatan pun masih tersedia. "

Semua itu jelas benar. Karna Newt adalah satu-satunya orang di safe heaven yang terjangkit flare— dia disuntikkan serum setiap 5 hari sekali dan ini sudah 1 bulan sejak kejadian di last city—. Ini juga yang membuat mereka menempatkan gubuk tempat Newt di rawah berjauhan dengan lainnya.

"tidurlah. Dia akan baik-baik saja. Jika kau masih kurang yakin aku yang akan menjaganya. Kau bisa membaca buku itu lagi nanti. Ah dan untuk berjaga-jaga bisakah kau menyuntikan obat bius pada serumnya dulu?"

Sonya tertawa "aku akan tidur di sana dan tenang saja baru 15 menit sejak obat biusnya ditambahkan. Itu akan membutuhkan 45 menit lagi untuk ditambahkan " kata sonya dan berbaring di tempat yang mirip kursi memajang di sudut ruangan itu.

"baiklah"

Saat sonya akan menutup matanya ia kembali membuka mata karena harriet tiba-tiba berkata "ah setelah bangun bisakah kau memeriksa Thomas? "

"yah"

....


Thomas membuka pintu itu lagi dan yang pertama ia lihat adalah Stiles. Sosok miripnya itu tengah duduk sambil membaca buku pada sebuah bekas tebangan pohon— jika di lihat itu adalah pohon yang sangat besar dilihat dari diameternya—.

"kau datang"

Thomas menatap Stiles dingin. "kau tahu mereka mirip." katanya

Stiles menutup buku di tangannya dan mengalihkan pandangannya untuk menatap Ke wajah Thomas "siapa? "

"Samuel dia mirip dengan Newt! Tidakkah kau tahu itu? kenapa kau tidak memberitahu ku? Kau memanfaatkanku dan—"

"Newt? Kekasihmu? Apa kau yakin? "

Thomas menatap stiles seperti ia menumbuhkan tanduk di kepalanya kemudian terkekeh, merasa bodoh

"Iya Newt! Bagaimana bisa mereka begitu mirip! "

Stiles terlihat berpikir sejenak kemudian berkata "aku tidak tahu!"

"kau tidak tahu? Jangan berbohong?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 02 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

In Heaven 'My Home' • NewtmasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang