all pict in this Chapter for ilustrasion not belong to me.
©Google
Selamat membaca
..........
Last City_Tahun 2138
'aku sekarat' batin Thomas menyadari bahwa ia mungkin akan mati kapan saja,
'Teresa mengorban dirinya demi aku dan Newt sudah pergi, semuanya salahku' penyesalan yang sia-sia menggerogoti dirnya, jadi ia menangis
malam yang berat, dibandingkan dengan mempertahankan dirinya untuk tetap sadar Thomas lebih memilih untuk menutup matanya lebih cepat, dia ingin menyerah sekarang, dia lelah sangat lelah
"bertahanlah Thomas " itu suara Minho, Thomas mengenalinya
'dia pergi' guman Thomas setengah sadar dengan air mata di pipinya setidaknya itu Minho, jadi 'tak apa' Minho akan mengerti mengapa ia menangis
Thomas ingin bersama Newt, jadi ia dengan kesadaran yang hampir hilang terus menerus menyebut nama Newt dan waktu terasa melambat, rasa sakit akibat tembakan Janson terasa 3 kali lipat sekarang 'Newt pergi,aku gagal' dan disaat ini entah kenapa tiba-tiba ia sangat ingin mendengar suara Newt, ia ingin melihat Newt.
'aku merindukannya'
"Bertahanlah Thomas!" apa itu minho lagi? Thomas tidak tahu, mereka terlalu berisik
Thomas terisak entah karena lukanya atau sesuatu yang lain.
Lalu kenangan yang manis itu mulai menggerogoti pikirannya
Mulai dari cara matahari terbit dan cahayanya menyinari tembok labirin itu dengan perlahan 'seperti saat di Glade' dia dan Newt yang tersenyum melihat keindahan itu bersama atau rasa masakan Frypan pagi itu 'bodoh Fry adalah seorang koki, tentu saja ia yang memasak bodoh' ia rindu untuk duduk santai sambil menikmati makanannya bersama Newt.
Thomas ingin melihat Newt yang bebas dari flare 'aku hanya butuh lebih banyak waktu'
Mulai dari aksennya, rambut pirangnya dan senyuman manis itu atau suara tawa yang membuat perut Thomas seakan-akan menjadi sarang kupu-kupu.
Ia hanya ingin Newt.
Kenapa sangat susah? Apakah aku terlalu serakah? Tolong, katakan Tidak.
Lalu Thomas menangis, dia menangisi segalanya.
Dia akan menyusul Newt sekarang dan semuanya akan baik-baik saja. Suara berisik di sekitarnya mulai memudar secara perlahan lalu menghilang membuat Thomas Lagi-lagi berpikir
Seperti apa jika mereka bertemu dengan cara terbaik dan manis? Mari berangan, menjadi normal.
Seperti apa jadinya jika mereka bertemu di tempat dimana semuanya baik-baik saja, tanpa Flare, tanpa WCKD, tanpa semua hal-hal memuakan itu? Akan Seperti apa jadinya?
Semua itu membuat pemuda itu menarik nafas dengan susah payah untuk yang kesekian kalinya, 'percuma meratapi semua ini, sudah sangat terlambat bodoh! Waktu habis, dan ini salahku! '
"n-newt" itu kalimat awal dimana Thomas mulai menumpahkan semua perasaannya, terisak seperti bayi "newt " tangisnya semakin pecah "jangan... tinggalkan aku!!"
Thomas Terus mengatakan hal yang sama bahkan ketika kegelapan benar-benar mulai mengambil kesadarannya
"aku.... tidak akan bisa tanpamu"
Dan hancurnya last City, ditemani ribuan bintang jatuh yang menghiasi langit malam itu dengan indah.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
In Heaven 'My Home' • Newtmas
FanfictionKetika Thomas membuka mata ia berada di tempat yang paling tidak akan pernah menjadi kenyataan karna Newt ada di sana, sehat tanpa flare dan tempat itu seperti bumi 100 tahun yang lalu (setidaknya menurut dugaannya). ........ Buruk dalam membuat Pro...
