Go To Jannah With My Husband [ ON GOING ]

Pindah

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْ

"Carilah pasangan yang bisa membawa mu ke surga"

Selamat membaca😺💗

***

"Humairah bangun dulu yuk." Sambil menepuk pelan pipi Ayra.

"Heemm ngapain si gus masih jam 2 juga." Ucap Ayra sedikit mengintip ke arah jam dan kembali menutup matanya.

"Sholat tahajjud sayang, ayo bangun."

"Duluan aja gus"

"Yaudah saya wudhu dulu, selesai saya wudhu kamu udah harus bangun oke?." Ayra mengangguk.

Selesai berwudhu, gus Athar melihat istrinya yang sudah duduk dikasur tetapi matanya masih tertutup, ia hanya bisa menggeleng dan tersenyum melihat istrinya.

"Udah bangun?." Ayra mengangguk kembali.

"Wudhu dulu sana, biar matanya kebuka. " lanjut gus Athar.

Setelah selesai mengambil wudhu, mereka mengerjakan sholat tahajjud bersama, tak lupa dilanjutkan dengan zikir dan berdoa.

Gus Athar membalikkan badan nya dan memberikan tangan nya ke Ayra, Ayra langsung mencium punggung tangan sang suami.

"Mau hafalan lagi?." Ayra menggeleng.

"Ngantuk gus." Ucap Ayra dan ingin tidur lagi.

"Yaudah sini tiduran dipaha saya, temani saya." Ayra langsung tiduran di paha gus Athar dan memejamkan matanya karena sudah menahan ngantuk dari tadi.

Gus Athar melihat sang istri tertidur pun tersenyum, ia kemudian mengambil kitabnya dan membacanya sampai adzan subuh tiba, ya itulah kebiasaan beliau setiap hari.

Adzan subuh pun berkumandang, dengan pelan ia bangunkan sang istri yang masih tertidur pulas.

"Hey bangun, sholat subuh dulu humairah." sambil mencubit pipi Ayra.

Ayra yang merasa terganggu pun bangun dan duduk disebelah gus Athar, sambil mengumpulkan nyawanya.

"Saya wudhu dulu ya." Ucap gus Athar mengusap kepala sang istri.

"He'em." Jawab Ayra sambil mengangguk pelan.

Selesai gus Athar berwudhu, giliran sang istri untuk mengambil wudhu. Mereka berdua kini mengerjakan sholat subuh berjamaah dan dilanjutkan dengan zikir, berdoa dan gus Athar menyuruh sang istri untuk lanjut menghafal, Ayra hanya nurut dengan perkataan sang suami.

***
Pukul 14.20

Setelah selesai bersih bersih dan sarapan kini mereka sedang mengemas pakaian untuk dibawa kerumah mereka.

"Gus." Panggil Ayra yang sedang memasukan bajunya ke koper.

"Hmm." Jawab gus Athar dengan deheman dan menoleh ke Ayra.

"Boleh bawa ini ga." Tunjuk Ayra ke pakaian yang kalau dilihat seperti kekurangan bahan.

"Buat apa?." Tanya gus Athar ke sang istri.