Go To Jannah With My Husband [ ON GOING ]

Date

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْ

Selamat membaca 😺💗

***
06.54

Setelah selesai melaksanakan sholat tahajjud dan dilanjutkan dengan sholat subuh, Ayra memutuskan turun kebawah dan membuat sarapan untuk ia dan gus Athar, sesampainya di dapur Ayra mengambil bahan di kulkas dan mulai bertempur dengan alat masak.

Beberapa menit kemudian makanan yang Ayra buat sudah jadi dan kini ia harus membersihkan kekacauan yang ada di dapur.

"Hemm bau apa ini harum sekali." Ucap gus Athar menuruni tangga menuju dapur.

"Eh gus, ayo sarapan dulu Ayra buatin nasi goreng." Ucap Ayra melihat ke arah gus Athar dan kembali mencuci piring.

Bukannya menuju meja makan, gus Athar malah menuju ke sang istri dan memeluk nya dari belakang, Ayra dibuat kaget bukan main kini jantung nya berdetak dengan kencang ketika dipeluk sang suami.

"Mau saya bantu?." Ucapnya sambil meletakkan dagu ke pundak sang istri.

"E-eh gausah gus, gus makan aja."

"Saya tidak mau makan karena tidak ada kamu disamping saya."

Ucapan gus Athar mampu membuat jantung Ayra kembali berdetak kencang 2 kali lipat dari sebelum nya.

"Gus jangan buat Ayra jantungan ya." Gus Athar terkekeh.

"Kamu salting humairah?."

"E-enggaa"

"Hahaha, gemas sekali." Sambil mencubit pipi sang istri.

"Ih sanaa gus, hus hus pergi."

"Iya iya humairah."

Ayra selesai membereskan kekacauan yang ia buat, kini ia menuju sang suami yang berada di meja makan sambil memainkan hp nya.

"Gus." Panggil Ayra.

"Hmm." Jawab gus Athar tanpa melihat Ayra.

"Gus ihh." Panggil Ayra lagi karna sang suami tidak melihat nya.

"Kenapa humairah." Kini gus Athar menoleh ke Ayra.

"Bosen gus."

"Mau jalan jalan?."

"Mauu!!." Ucap Ayra bersemangat.

"Yaudah habis sarapan ya."

"Okeey makasih gus." Gus Athar tersenyum tipis.

Setelah selesai sarapan Ayra dan gus Athar membersihkan meja dan piring yang sudah mereka gunakan, setelah itu mereka berdua pergi ke kamar dan bersiap siap untuk pergi jalan-jalan, Ayra turun terlebih dahulu karna gus Athar di telfon oleh abi mungkin ada urusan tentang pesantren.

Ayra berjalan keluar niat nya ingin memanaskan mobil, tetapi pandangan nya tertuju ke jas hujan yang menutupi sesuatu, ia kemudian membuka jas hujan tersebut tak di sangka ia melihat motor sport yang mirip dengan miliknya tetapi ini berwarna hitam sedangkan miliknya berwarna putih.

Bertepatan dengan itu gus Athar muncul dari belakang Ayra.

"Lagi ngapain?." Sontak Ayra dibuat kaget dengan kedatangan gus Athar.

"Gus bikin kaget aja, gus kok ga bilang si punya motor kek gini."

"Kalau saya bilang yang ada pamer nanti."

"Eh iya juga."

"Mau pake itu?."

"Mauu gus, tapi gus pake yang ini Ayra pake yang dirumah."