1 tahun kemudian...
salsa setelah pulang dari rumah sakit menjalankan terapi pesikologi untuk mengatasi trauma berat nya, akhirnya rasa trauma nya sembuh setelah 6 bulan menjalani terapi pesikologi.
selama 1 tahun itu salsa tidak di perbolehkan pergi ke kantor, dan abang' nya sekarang menjadi lebih posesif, karna abang' nya pernah melihat sendiri salsa sedang menyil*t pergelangan tangan nya sendiri setelah kejadian kemarin hingga ia harus di bawa ke rumah sakit karna kehabisan darah dan ternyata dia menyil*t nya lumayan dalam hampir terkena urat nadi untung saja tidak terkena.
papa mama nya kini sudah menetap di jakarta dan menambah 1 cabang lagi untuk mereka kelola, untuk yang di jogja ada saudara papa demis yang menghandle di sana sesekali mereka juga mengecek ngecek tapi tidak sampai menginap, dan terlihat sekarang salsa lebih manja kepada papa mama nya atau pun abang' nya.
"bang ayo lah, boleh ya aku ke kantor
udah 1 tahun loh suntuk aku di rumah aja" ucap salsa."engga ya ca, kamu di rumah aja nurut dong" ucap kelvin.
"bang paul tolong lah, mau ke kantor doang loh masa ga boleh" ucap salsa.
"lah abang juga setuju sama bang kelvin kamu mending di rumah aja" ucap paul.
"ah kalian berdua ga asik." ucap salsa.
"biarin" ucap kompak paul dan kelvin.
"ayo lah bang plissss" ucap salsa.
salsa terus memohon kepada abang' nya dan akhirnya di perbolehkan.
"yaudah deh boleh tapi sebentar aja" ucap kelvin.
"dih ga asik ko sebentar sih! " ucap salsa.
"yaudah ayok yang lama sampe malem ya kamu nginep di kantor sendirian" ucap paul.
"ga selama itu juga" ucap salsa.
"yaudah ayo berangkat kelamaan nih bentar lagi ada meeting nih gue" ucap kelvin.
"yeyy, yaudah anter aku dulu ya bang ke kantor" ucap salsa.
"kamu nanti di kantor sama paul ya" ucap kelvin.
"lah ko sama ka paul sih???!!" ucap salsa.
"kenapa ga mau? yaudah ayo powl kita pergi" ucap kelvin.
"ish yaudah iya" ucap salsa.
akhirnya salsa sampai di kantor.
akhir' ini salsa memang dekat dengan teman kantor nya yang bernama deri.
"halo sal" ucap deri.
"hai der" ucap salsa yang sedang menyeduh kopi di dapur kantor.
"hari ini ko elo datang pagi banget biasa nya siang? " ucap deri.
"hehe iya gua udah di bolehin kerja lagi alhamdulillah nya" ucap salsa.
"oh iya sal, siang ini lo sibuk ga?" ucap deri.
"engga sih, emang nya ada apa der?" ucap salsa.
"siang ini jalan yo gua traktir deh" ucap deri.
"hmm, boleh deh yo" ucap salsa.
*siang nya*
"ri ini kita mau kemana" ucap salsa.
"elo laper ga kita makan yo gua punya rekomendasi makanan enak deket sini" ucap deri.
"hm, boleh deh" ucap salsa.
sesampai nya di tempat makan.
"nihh udah dateng" ucap deri.
salsa pun mencicipi makanan itu.
"gimana, enak gaa?? " ucap deri.
"emm enak enak" ucap salsa dengan tersenyum.
"syukur deh kalo enak" ucap deri.
*setelah selesai makan*
"mau kemana lagi kitaa" ucap salsa.
"sal kalo ke taman mau ga" ucap deri.
"em-- b-boleh" ucap salsa, sebenarnya salsa masih sedikit trauma ketika pergi ke taman ia kembali teringat masalalu nya yang tragis itu.
"ayo ga jauh ko dari sini kita jalan aja tu di depan" ucap deri sambil menggandeng tangan salsa.
"sal tunggu di sini dulu ya" ucap deri menyuruh duduk di situ saja.
"elo mau kemana?" ucap salsa namun deri sudah pergi.
"salll" ucap deri yang baru saja muncul.
"habis dari mana? " ucap salsa.
deri pun langsung mengeluarkan bunga mawar yang berada di balik badan nya.
"buat kamu" ucap deri dengan senyuman nya.
"m-makasih" ucap salsa yang langsung mengambil bunga itu.
"sal aku mau ngomong jujur, selama 2 bulan kita deket aku udah jatuh cinta sama kama kamu, kamu mau ga jadi pacar ku" ucap deri.
"jujur dri selama 2 bulan juga aku nyimpen prasaan ke kamu, aku mau dri jadi pacar kamu" ucap salsa.
"yessss" ucap deri.
BINGUNG YAA MAAP GUYS TAPI KALEM IKUTIN AJA ALUR NYA YE.