Bab #2 find out

9 5 2
                                    

Eva tanpa sadar tertidur pulas sambil memikirkannya

••••••••••••••••••••mimpi•••••••••••••••••••••

"kamu adalah perusak segalanya" ucap seseorang

"seharusnya kamu sudah kubunuh" ucap seseorang

"jangan eva.. tapi serang kami saja" ucap saudara-saudaranya

"tidak jangan serang aku saja.." ucapku

tiba-tiba kekuatan sihir itu beneran serang diriku

"jangan.. eva!" ucap tasya

"eva.. akan kuberikan kekuatanku kepadamu.." ucap seseorang

"siapa kamu?" ucapku

secara tiba-tiba tubuh eva keangkat keatas dan kekuatan sihir emas mengelilingi eva membuat penampilannya berubah

"aku akan memusnahkanmu karena sudah menyakiti saudara-saudara ku" ucapku

eva mengeluarkan kekuatannya yang dashat itu sampai kekuatan hitam tersebut hilang

"kamu harus bisa ngendaliin kekuatan yang aku kasih" ucap seseorang

"sebenarnya kamu siapa?" ucapku

"nanti kamu juga akan tau" ucap seseorang

/banyangan tersebut menghilang

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

eva tiba-tiba terbangun dari mimpinya

"hah.. apa itu.. maksudnya juga apa" ucapku sambil tidak mempercayai mimpi itu

/melihat jam

"e-ehh ternyata udah malam" ucapku

"aku harus temui mereka di meja makan.." ucapku

Sementara itu di ruang makan

"eva masih lemes kak" ucap sania dan nasya

"kurang tau kalau dia masih lemes entar aku yang samperin ke kamarnya" ucap tasya

secara tiba-tiba eva mencoba berdiri dan melangkah ke ruang makan

"e-eva!!" ucap vania

"kak eva seharusnya istirahat saja entar aku buatin spesial buat kaka.." ucap nasya

"aku gapapa kok.." ucap eva dengan nada lemas

vania sigap membantu adeknya untuk duduk di meja makan

"makasih kak vania.." ucap eva

"lain kali kalau masih lemes dikamar aja yaa" ucap vania

"iyyaa bener tuh.." ucap tasya

"tapi aku ingin makan bersama kalian" ucap eva

"yaudah sekarang makan yuk udah siap semuanya nih" ucap nasya yang sambil hidangkan

ketika saat makan

"btw kalian tau gak katanya ada cowo populer di sekolah sihir itu ada beberapa kelas" ucap nasya

"siapa aja?" ucap tasya

"yang pertama ada dari kelas Es yang namanya kevin dia katanya ganteng banget dan banyak banget yang menyukainya tapi selalu ditolak.." ucap nasya

"oohh kevin yang dingin itu yaa.." ucap sania

"saking dinginnya kayak es batu juga tuh orang wkwk.." ucap vania

"terus siapa lagi" ucap tasya

"aku udah selesai makannya.." ucap eva

Magic power Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang