Sahabat dan teman tau

140 3 0
                                    

Paginya Naura pun terbangun dari tidurnya. Naura pun berwudhu dan langsung shalat.

Lalu Naura pun masuk ke kamar mandi untuk mandi. Lalu naura pun memakai pakaiannya.

Lalu Naura pun turun kebawah. Naura pun langsung duduk di kursi makan. Tiba tiba bel rumah mereka pun berbunyi.

"Siapa ya yang datang" tanya mama Salma. "Kayaknya Rasya deh mah, Yaudah Naura buka pintu dulu ya" ujar Naura.

Lalu Naura pun membuka pintu.
"Hai sayang" ujar rasya. "Hai, masuk dulu yuk, aku belum sarapan nih" ujar Naura. "Yaudah deh aku masuk" ujar Rasya.

Mereka pun masuk ke rumah. "Assalamualaikum" ujar Rasya. "Waalaikum salam" ujar mama Salma dan papa Fatir.

"Eh Rasya mau jemput Naura ya" ujar papa Fatir. "Ya pa" ujar Rasya. "Kamu sarapan dulu ya sama kita" ujar mama Salma. "Gak usah ma, Rasya udah sarapan kok di rumah" ujar Rasya.

"Temanin Naura makan ya sambil sarapan, sarapan sedikit aja juga gak papa" ujar mama. "Ya ma" ujar Rasya. Mereka pun makan bersama.

Akhirnya pun mereka selesai bersarapan. "Ma pa kita berangkat ya" ujar Naura sambil menyalami mama dan papanya.

"Rasya dan Naura berangkat dulu ya ma pa" ujar Rasya sambil menyalami mama Salma dan papa Fatir. "Ya kalian hati hati ya" ujar papa Fatir. Mereka pun berangkat bareng ke kampus.

Sampailah mereka di kampus. Naura pun langsung turun. Lalu ikuti oleh Rasya. Mereka pun menghampiri sahabatnya.

"Masuk yuk guys" ujar adara. "Yaudah masuk yuk sayang" ujar Rasya sambil menggandeng tangan Naura.

"Woi kalian berdua pacaran" ujar Gibran. "Nanti pas istirahat gue kasih tau" ujar Rasya. Mereka pun masuk ke kelasnya.

Bel pun berbunyi. Dosen pun masuk. Mereka pun menyusun skripsinya kembali.

Jam sudah berlalu lama akhirnya bel istirahat pun berbunyi. Mereka pun ke kantin. Sampai di kantin mereka pun duduk di tempat biasanya.

"Woi kasih tau dulu sama kita" ujar Adara. "Ya gue sama Naura pacaran" ujar Rasya.

"Apa Rasya sama Naura jadian" ujar Adara berteriak sehingga para teman nya mendengar.

"Cie udah pacaran" ujar teman kelas. "Selamat jadian" ujar teman lain dikelasnya. "Udah jadian aja nih pasangan couple kita" ujar teman lainnya di kelasnya juga. Naura pun salting sehingga ia bersembunyi di  dada bidang Rasya.

"Cielah ternyata udah jadian aja nih couple kita" ujar gibran. "Akhirnya couple es batu mencair juga" ujar adara.

"Pajak jadiannya dong" ujar Adara. "Yaudah kalian pesan aja gue traktir" ujar Rasya. "Makasih sya" ujar adara.

"Kalian pesan apa biar gue pesanin" ujar gibran. "Gue sama Rasya pesan siomay sama es teh" ujar Naura. "Aku bakso sama es teh" ujar Adara.

"Nih uangnya" ujar Rasya sambil memberikan uang seratus. "Ini uangnya Kebanyakan sya, lima puluh ribu aja Lo kasih biar gue balik sepuluh ribu" ujar gibran.

"Sisanya ambil aja buat Lo sama adara" ujar Rasya. "Makasih sya" ujar gibran. Gibran pun memesan makanan dan minuman.

Lalu gibran pun kembali dengan membawa pesanan mereka semua. Mereka pun menghabiskan makanannya.

Bel pun berbunyi. Mereka pun langsung masuk ke kelasnya. Dosen pun sudah masuk. "Sekarang kalian lanjut lagi skripsi kalian hingga selesai karena besok kalian akan wisuda" ujar Bu intan. "Oke Bu" ujar mahasiswa dan mahasiswi. Mereka semua melanjutkan skripsinya hingga selesai.

Akhirnya skripsinya para mahasiswa dan mahasiswi di semester 8 pun sudah selesai. "Oke karena kalian sudah selesai menyusun skripsinya, maka kalian sudah boleh pulang" ujar Bu intan. Mereka pun langsung pulang.

Gibran dan Rasya pun mengambil motornya. Lalu mereka menghampiri kekasihnya.

"Cie pulang bareng pacar" ujar Adara. "Sekarang dan seterusnya bakal pulang bareng nih" ujar Gibran. Naura dan Rasya pun langsung pulang meninggalkan Adara dan gibran.

Sampailah di rumah Naura. "Makasih sayang" ujar Naura. "Sama sama sayang" ujar rasya.

"Kamu mau masuk dulu" ujar  naura. "Gak usah, aku mau langsung pulang aja, kamu istirahat ya, besok kita wisuda" ujar Rasya. "Siap sayang" ujar naura.

"Kamu juga ya harus istirahat" ujar Naura. "Ya sayang" ujar rasya. "Yaudah aku pulang dulu" ujar Rasya. "Ya hati hati sayang" ujar Naura. Rasya pun pulang.

Naura pun masuk ke rumahnya. "Assalamualaikum ma Naura udah pulang" ujar Naura. "Waalaikum salam nau" ujar mama Salma.

"Kok cepat banget, emangnya kalian udah selesai nyusun skripsinya" ujar mama Salma. "Udah ma makanya cepat pulang" ujar Naura.

"Ma Naura ke kamar ya" ujar Naura. Lalu Naura pun masuk ke kamarnya. Lalu Naura pun mengganti bajunya. Setelah itu Naura pun shalat.

Lalu Naura pun turun. Naura pun makan siang dengan mamanya. Ketika selesai Naura pun masuk ke kamarnya. Lalu Naura pun tidur siang di kasurnya.

Sorenya Naura pun mandi dan memakai pakaian. Lalu Naura pun shalat.

Lalu Naura pun turun kebawah untuk menemui mama dan papanya di taman rumahnya. Mereka pun berbincang bincang tentang pernikahan Naura dan Rasya yang akan di gelar di hari Minggu.

Saat azan magrib mereka pun masuk ke rumahnya. Lalu mereka shalat berjamaah. Lalu naura pun berchatan dengan Rasya.

Saat azan isya Naura pun berhenti mengechat kekasihnya. Naura langsung shalat berjamaah bersama orang tuanya.

Lalu Naura pun makan malam bersama mama dan papanya. Akhirnya mereka pun selesai makan.

"Papa mama besok kalian ke kampus Naura ya, besok Naura wisuda" ujar Naura. "Ya Nau besok kita kesana" ujar mama dan papanya.

"Ma pa Nau tidur ya" ujar Naura. Lalu naura pun masuk ke kamarnya. Lalu Naura pun merebahkan tubuhnya di kasur serta memejamkan matanya. Akhirnya Naura pun tertidur.

Dijodohkan dengan pacar sendiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang