Pada Pagi hari terlihat seorang gadis yang masih tertidur. Mama Salma pun masuk ke kamar anaknya.
''Naura sayang kamu bangun dulu, hari ini kamu hari pertama masuk kuliah Loh di semester 8" ujar mama Salma. "Ya ma" ujar Naura.
Mala pun langsung bangun. Lalu Mala ke kamar mandi. Sementara mama Salma turun kebawah.
Naura pun turun kebawah. "Pagi ma, pagi pa" ujar Naura. "Pagi sayang" ujar mama Salma.
"Yaudah kamu sarapan dulu baru berangkat ya" ujar mama Salma. "Ya ma" ujar Naura. Mereka pun makan hingga selesai.
Naura pun pamit kepada orang tua nya ke kampus. "Ma, pa Naura pergi ke kampus dulu ya" ujar Naura sambil menyalami mama dan papanya. "Ya nak hati hati ya" ujar papa Fatir.
Naura pun pergi ke kampus di antar oleh supirnya. Naura Berkuliah di universitas Bina Nusantara
Ini Universitas Bina Nusantara
Sampailah Naura di kampus.
Naura Langsung di sapa oleh Adara. "Naura gue kangen sama Lo" ujar Adara sambil memeluk Naura."Sama aku gak kangen" ujar Gibran yang datang tiba-tiba. "Kangen dong, kangen banget malahan" ujar Adara sambil melepas pelukannya.
Naura pun langsung meninggalkan Adara dan gibran. Naura pun masuk ke kelas dan duduk di kursinya.
Balik ke Adara dan gibran
"Yah aku di tinggal" ujar Adara. "Gak papa kan ada aku" ujar Gibran."Yaudah kita masuk yuk" ujar Adara sambil menggandeng Gibran. Mereka pun masuk ke kelas.
Bel pun berbunyi.
Dosen pun datang ke kelas mereka. "Selamat pagi mahasiswa dan mahasiswi" ujar Bu Nadia. "Selamat pagi Bu" ujar para mahasiswa dan mahasiswi."Hari ini kita kedatangan mahasiswa baru" ujar Bu Nadia. "Siapa Bu" ujar salah satu mahasiswi.
"Cowok atau cewek Bu" ujar mahasiswi lain. "Yaelah pake di tanya ya pastinya cowok lah kan mahasiswa bukan mahasiswi " ujar mahasiswi lainnya.
''Udah udah gak usah berisik lagi ujar Bu Nadia. Silahkan masuk nak" ujar Bu Nadia. Mahasiswa itu pun masuk.
Saat mahasiswa itu masuk para mahasiswi pun langsung terpesona. "Wah ganteng banget" ujar seorang mahasiswi. "Boleh nih jadi pacar gue" ujar mahasiswi lain. "Cowok, pacaran yuk" ujar mahasiswi lain nya. "Kenapa gak dari dulu sih ganteng ngampus disini" ujar mahasiswi lain lagi.
Tapi Naura tidak sama sekali terpesona. "Naura, dia ganteng banget kayak oppa oppa Korea gak sih tapi masih gantengan Gibran sih, lo gak ada rencana untuk ngedeketin dia" ujar Adara. "Gak ah" ujar Mala.
"Udah kalian diam dulu, Perkenalkan nama kamu" ujar Bu Nadia. "Perkenalkan nama gue Rasya pindahan dari universitas Trisakti" ujar Rasya.
"Silahkan kamu duduk di samping Gibran" ujar Bu Nadia. Rasya pun berjalan ke arah Gibran.
Rasya memang sudah kenal dengan Gibran, karena gibran teman di SMA nya dulu. Rasya pun duduk di samping gibran. Meja gibran berada di samping meja Adara dan Naura.
"Hai rakh, udah lama nih kita gak ketemu" ujar Gibran. "Hm" ujar Rasya. "Masih dingin aja Lo" ujar Gibran. "Hm" ujar Rasya.
"Sekarang kalian tinggal menyusun skripsi kalian karena sebentar lagi kalian sarjana" ujar Bu Nadia. "Baik Bu" ujar mahasiswa dan mahasiswi. Mereka pun menyusun skripsinya.
Akhirnya bel pun bunyi. Para mahasiswa dan mahasiswi pun beristirahat.
Adara pun mengajak Naura untuk ke kantin. "Nau ke kantin yuk" ujar Adara. "Hm" ujar Naura. Mereka pun ke kantin.
Sementara Gibran juga mengajak Rasya ke kantin. "Sya ke kantin yuk bareng gue" ujar gibran. "Hm" ujar Rasya.
Mereka pun ke kantin. "Sya kita duduk sama mereka yuk, mereka itu circle gue" ujar gibran. "Hm" ujar Rasya.
Mereka pun pergi ke kursi yang telah Naura dan Adara duduki. "Hai sayang" ujar gibran ke Adara. "Hai, duduk sayang" ujar Adara. Mereka pun duduk.
"Kenalin ini teman gue pas SMA sekaligus mahasiswi baru di kelas kita, dia boleh gabung kan" ujar gibran. "Boleh dong" ujar Adara.
"Gimana nau boleh kan" ujar gibran. "Hm" ujar Naura. "Kenalin gue Adara pacarnya gibran" ujar Adara.
Adara pun menyenggol lengan Naura, agar Naura mengenalkan namanya. "Naura" ujar Naura. "Rasya" ujar Rasya.
"Cocok deh kalian berdua, kan sama sama dingin" ujar Adara. "Semoga mereka berdua sama sama cair ya" ujar gibran. "Amin" ujar Adara.
"Oh ya kalian pesan apa, biar sekalian gue pesanin" ujar Gibran. "Aku bakso sama green tea" ujar Adara. "Kalian berdua" ujar gibran.
"Gue bakso sama orange juice" ujar Naura dan Rasya bareng. "Kompak bener kalian'' ujar gibran.
"Bisa sama gitu ya pesanannya" ujar Adara. "Hm" ujar Rasya dan Naura. "Udah gue pesanin dulu" ujar gibran.
Gibran pun memesan makanan dan minuman sahabat sahabatnya dan kekasih nya. Lalu Gibran pun kembali dengan membawa makanan dan minuman yang mereka pesan.
Pesanan pun datang, mereka pun makan tak bersuara hingga selesai.
Lalu mereka masuk ke kelas karena sudah bel. Beberapa jam kemudian akhirnya bel pun berbunyi lagi. Mereka pun langsung pulang.
Sampailah Naura di rumah. "Assalamualaikum" ujar Naura. "Waalaikum salam" ujar mama Salma.
"Gimana kuliahnya hari ini" ujar mama Salma. "Alhamdulillah lancar ma" ujar Naura. Lalu Naura pun naik ke kamar nya. Naura pun berganti baju lalu turun kembali.
Naura pun makan bersama mamanya. Sementara papanya kerja. Akhirnya mereka pun selesai makan.
Naura pun langsung masuk ke kamarnya. Lalu Naura pun tidur siang.Akhirnya sudah sore. Naura langsung bangun. Naura pun bergegas mandi dan berwudhu. Lalu naura memakai baju. Setelah itu naura pun shalat.
Lalu naura turun untuk membantu Mamanya menyiapkan makan. Sementara papanya sedang mandi karena baru pulang.
Akhirnya azan magrib pun berkumandang. Naura dan kedua orang tuanya pun shalat berjamaah.
Lalu Naura masuk ke kamarnya yang di atas. Naura pun memainkan HP nya hingga tiba azan isya. Saat azan isya Naura pun mengambil wudhu dan langsung shalat.
Lalu Naura turun lagi ke bawah. Naura dan orang tuanya pun makan malam bersama. Mereka pun masak hingga habis. Lalu Naura pun masuk ke kamarnya. Naura pun tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohkan dengan pacar sendiri
Cerita PendekSeorang laki dan perempuan di jodoh oleh orang tua nya tetapi mereka tidak tau bahwa jodoh nya adalah pacar dirinya.