Bab 7

52 8 0
                                    

🍂 Selamat membaca...




Hoseok pulang dengan keadaan kakinya yang di gips, cideranya memang tidak terlalu parah hanya saja dia tidak akan bisa melatih para trainee selama seminggu kedepan

"Maaf karna aku akan merepotkan mu tentang para trainee selama seminggu kedepan" ujar hoseok, saat ini Taemin sedang membantunya untuk masuk kerumah karna setelah memeriksakan kakinya kedokter Taemin memaksanya untuk pulang padahal dia ada kelas sore ini

"Sudahlah tidak perlu dipikirkan, aku akan meminta bantuan senior yang lain" Taemin membantu hoseok yang kesulitan untuk duduk karna kakinya tidak bisa bergerak dengan leluasa

"Terima kasih taemin-ah, maaf sudah merepotkanmu"

"Apa kau tidak lelah meminta maaf terus" ujar Taemin jengah, lagipula mereka kan teman jadi wajar untuk membantu satu sama lain "ngomong-ngomong lain kali teraktir aku sebagai ucapan terima kasih" sambungnya diiringi dengan senyum candaan

"Ya kau tenang saja, aku akan meneraktirmu sampai kau begah"

"Baiklah kau sudah berjanji, aku akan menagihnya Minggu depan"

"Seok-ah apa yang terjadi?" Perhatian keduanya teralihkan saat mendengar suara penuh kekhawatiran dari seokjin yang baru saja turun dari kamarnya lengkap dengan baju tidur dan juga muka bantalnya yang menunjukkan bahwa namja itu baru saja terbangun

"Annyeong jin Hyung" sapa Taemin ramah

"Nee annyeong Taemin" jawab seokjin kemudian kembali fokus pada hoseok "apa yang terjadi?" Tanyanya lagi

"Dia terluka saat sedang mengajari para trainee, tidak terlalu buruk hanya tidak bisa berjalan dengan baik selama seminggu" jelas Taemin

"Bagaimana bisa terjadi?"

"Itu karna hoseok sedang dalam keadaan yang kurang fit, katanya karna dia semalaman menja akhhh.. Hei apa-apaan kau, ini sakit bodoh" umpat Taemin pada hoseok yang dengan sengaja memukul kepalanya

"Kau sudah terlalu banyak bicara" Taemin akhirnya mengerti maksud perkataan hoseok

"Aku hanya tidak fokus jadinya kehilangan keseimbangan, ini bukan hal serius jadi tidak perlu terlalu dipikirkan" ucap hoseok saat melihat seokjin hanya terdiam

Taemin merasakan suasana yang sangat canggung sekarang, dia tau hubungan keduanya tidaklah baik tapi dia tidak menduga berada diantara mereka berdua akan setidaknyaman ini "emm hoseok-ah aku harus pergi, aku masih ada kelas" pamit Taemin

"Emm sekali lagi terima kasih"

"Tidak masalah, jin Hyung aku pamit dulu" ucap Taemin kemudian membungkuk sedikit lalu pergi setelah seokjin membalas ucapannya

"Apa itu karna kau menjaga Hyung?" Tanya seokjin sembari memperhatikan kaki hoseok

"Sudah kubilang ini hanya karna aku tidak fokus, jangan berpikir aneh-aneh"

"Mianhe hoseok-ah, apa itu sakit?" Tanya seokjin sendu karna selama tinggal bersama ini adalah pertama kalinya dia melihat adiknya terluka

Hoseok menghela nafas sejenak "tidak terlalu, aku baik-baik saja tidak perlu terlalu memikirkannya"

"Emm" hanya deheman kemudian keadaan kembali hening

"Kami pulang" seru Taehyung dan Jimin bersamaan

"Selamat datang" sambut seokjin dan hoseok

"Eh hobi Hyung tumben sudah pulang?" Tanya Jimin

"Yakk Hyung ada apa dengan kakimu?" Tanya Taehyung yang lebih dulu menyadari keadaan kaki hoseok

"HYUNG, KAU YANG TERBAIK"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang