3

1.2K 151 28
                                    

🔞🔞
Baca saat malam⚠️⚠️

Hari ini Rosie ke GYM. Dia selalu pergi sendiri, melakukan sendiri. Tidak ada orang yang menemani karena pertama, kekasihnya kerja. Suzy hanya bisa menemani Rosie dari siang ke sore. Yang kedua, tidak mungkin Jennie di ajak kan.

Pria itu berada di bagian Bench press. Tidur sambil mengangkat beban. Dari jauh sejak kedatangan Rosie, banyak wanita meliriknya karena tubuh Park sangat bagus, ideal sekali untuk pria berotot normal. Badannya juga putih dan bersih. Tidak terlihat noda luka atau apapun itu di tubuhnya. Belum lagi, wajah Rosie mendominasi. Kalau soal visual, saat ini di gym Rosie pria paling tampan.

" Hai~"

Rosie duduk di kursi Bench press. Dia mendongak melihat wanita mendekatinya dan menyodorkan tangan untuk berkenalan. Rosie juga menerima dengan senyum kecilnya.

" Aku mempunyai challenge. Mau ikut?"

" Challenge apa?" Tanya Rosie.

---

Suzy berlalu keluar perusahaan. Dia langsung masuk mobil untuk pergi makan siang bersama asisten dan supirnya.

Mencoba melihat balasan chat Rosie jika kekasihnya sedang di GYM. Suzy juga menawarkan apa Rosie mau sesuatu agar bisa di antar kesana?

" Dia berada di gym tempat biasa. Sehabis makan siang, coba mampir dulu nanti pak."

" Baik Nona."

---

Rosie hanya tersenyum saja melihat wanita-wanita itu mulai tertawa bersama selama Rosie berdiri di samping mereka dengan memberikan jarak.

" Cepatlah!" Suruh temannya satu lagi.

" Sorry...ini hanya sebentar."

" It's okay." Jawab Rosie.

Keduanya mendekat. Rosie terkekeh melihat wanita ini mulai panik saat sudah dekat. Lalu dia memeluk Rosie yang menyentuh pinggangnya dengan tangan kanan, memberi ciuman di bibir untuk waktu 1 menit.

Challenge yang dimaksud karena tiga wanita itu sedang melakukan hukuman untuk yang kalah datang terakhir ke GYM. Jadi challenge yang dikasih, harus pilih satu pria di gym untuk di ajak ciuman. Kebetulan Rosie disana menarik perhatian, jadi mereka minta agar bisa clear-kan challenge ini.

" Ok." Kata wanita itu yang termundur. Dia terkekeh malu saat Rosie tersenyum tawa padanya.

Tidak lama, di pintu masuk gym ada yang datang. Primadona gym yang setiap hari Rabu pasti tidak pernah absen untuk olahraga disini.

Rosie menoleh ke belakang. Dia tersenyum saat melihat Jisoo meletakkan tasnya sambil memanggil nama Rosie.

" Bye." Lambai Rosie saat wanita-wanita itu berlalu pergi meninggalkannya.

" Penggemarmu tidak pernah berkurang?" Tanya Jisoo sambil berdiri meneguk air minumnya sedikit.

" Dengan siapa kemari?" Tanya Rosie sambil jalan mendekati Jisoo.

" Sendiri. Memangnya aku dengan siapa?" Tanya balik Jisoo.

" Cobalah cari kekasih."

" Dekatkan aku dengan temanmu Lim."

Rosie tersenyum tawa sambil duduk di kursi samping tasnya.

" Aku sudah memberikan nomormu padanya. Kalian tidak chattan?"

" Tidak ada. Terakhir dia menyuruhku sekedar save saja."

" Wahh! Lim kaku, Jisoo."

" Makanya itu, cobalah ajarkan dia jadi buaya sepertimu agar berani!" Kata Jisoo yang berbalik dan jalan menjauh untuk mulai stretching dulu sebelum angkat beban.

J (she)-Hot ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang