25:sapu melayang.

2K 214 7
                                    

Terlihat Lu Zhiyuan yang berdiri tepat didepan singgasanah yang dulu nya di duduki oleh mediang ayah nya dan memandangi nya untuk beberapa saat sebelum sekelompok orang datang dan mengalihkan pandangannya."datang rame-rame pada malam hari seperti ini,apakah anda tidak memiliki sopan santun"ucap Lu Zhiyuan yang membelakangi sekelompok orang yang berdiri di belakangnya dengan wajah datar.

"Penguasa kota,maaf atas kelancangan kami menganggumu malam-malam seperti ini"ucap salah satu orang yang bernama Hao Die,salah satu pejabat istana.

"Katakan,ada masalah apa?"tanya Lu Zhiyuan pada nya untuk mempersingkat waktu.

"Maaf jika saya lancang,kedatangan saya kemari ingin memastikan langsung,apakah Rumor yang beredar itu benar atau tidak"ucap Hao Die.

Disisi lain terlihat Shen Qing yang sedang asik bermain permainan Mahjong bersama para pelayan nya di kamar miliknya.Terlihat tawa dan kegembiraan yang menghidupkan suasana kamar di malam hari itu,tiba tiba saja pelayan nya yaitu Lu'er datang menghampiri nya dengan wajah yang tampak panik."Nona...gawat"ucapnya dengan nafas yang terengah-engah.

"Ada apa?jangan menganggu ku bermain"ucap Shen Qing yang tidak menghiraukan pelayan nya itu dan tetap asik bermain dan melemparkan batu miliknya di atas meja seraya berteriak"MENANG!!".

Lu'er pun membisikkan sesuatu ke telinga tuan nya itu,seketika Shen Qing yang sedang asik main langsung terhenti dengan ekspresi wajah yang tampak terkejut,ia langsung beranjak dari tempat duduk nya dan pergi meninggalkan kamar itu dengan tergesa gesa.

"Permaisuri..kemana anda akan pergi??"tanya pelayan nya yang bernama Qu'er.

"Menemui suamiku"jawab Shen Qing dan berlari meninggalkan kamar nya menuju aula utama.

***

"Ada Rumor mengatakan jika istri penguasa kota adalah seorang pria bukan seorang wanita,maksud kedatangan saya kemari ingin memastikan..apakah permaisuri benar benar adalah seorang wanita bukan pria"ucap Hao Die.

Mendengar hal itu Lu Zhiyuan langsung memutar tubuhnya menghadap gerombolan orang itu seraya mengatakan,"LANCANG!!"dengan nada suara tinggi.

Seseorang bernama Hao Die itu memberi hormat dan menundukkan kepalanya seraya mengatakan,"penguasa kota,kami tidak bermaksud untuk bersikap lancang kepada permaisuri,tapi anda tau bukan..jika anda adalah satu satu nya pewaris tunggal,jika anda tidak bisa memiliki seorang putra..siapa yang akan mewarisi tahta selanjutnya"ucap Hao Die yang menjelaskan ke khawatirannya.

"Suamiku.."panggil seseorang dari arah belakang,seorang wanita yang memakai perhiasan di kepala nya dan berjalan layaknya wanita bangsawan.

Wanita itu berjalan menghampiri Lu Zhiyuan dan melewati sekelompok orang itu dan berdiri di samping Lu Zhiyuan,"suamiku,anda jangan marah..apa salahnya jika mereka ingin bertemu denganku"ucap wanita itu yang tak lain adalah Shen Lan.

"Tuan-tuan..saya adalah Shen Lan,tidak mungkin kalian tidak mengenali ku"ucap Shen Lan sambil tersenyum.

"Apakah anda Shen Lan??bagaimana cara anda membuktikannya??"tanya Hao Die pada wanita itu.

Shen Lan tersenyum tipis lalu segera mencium Lu Zhiyuan tepat di depan semua orang.Ada beberapa yang menyaksikan ada juga yang memilih untuk mengalihkan pandangannya dan tidak melihat.Kedua mata Lu Zhiyuan membesar dan terkejut saat Shen Lan mencium dirinya.Setelah beberapa saat,wanita bermarga Shen itu melepaskan ciumannya dan mengatakan,"apakah ini sudah bisa membuktikan??"ucapnya kepada para pejabat itu.

Disisi lain terlihat Shen Qing dari arah luar sedang menyaksikan hal itu,"Shen Lan benar benar berani"gumam nya,entah kenapa wajah nya tampak tidak bahagia,dada nya terasa sakit saat melihat hal itu.Padahal yang di cium oleh Lu Zhiyuan adalah Shen Lan asli,dan juga merupakan adik perempuan nya.

"Itu saja tidak lah cukup,saya membawakkan pengasuh untuk melihat apakah anda benar benar wanita atau tidak"ucap Hao Die.

Shen Lan pun pergi dengan pengasuh wanita itu untuk melakukan pengecekkan,setelah beberapa saat mereka pun kembali,"permaisuri..memang lah seorang wanita"ucap pengasuh wanita itu kepada Hao Die.

"Tapi....dia masih perawan"lanjut pengasuh wanita itu.

Terlihat tawa kecil tak percaya dari pejabat itu seraya mengatakan,"penguasa kota telah menikah selama lebih dari 3 bulan,dan istrimu masih perawan??"sindir nya.

"Tampaknya pejabat Hao lupa,jika saya impoten?tentu saja saya tidak pernah menyentuh istriku"ucap Lu Zhiyuan atas pertanyaan itu.

"Tampaknya..saya sudah berburuk sangka dan menganggu permaisuri dan penguasa kota pada malam hari,Kalau begitu kami pamit"ucapnya seraya memberi hormat lalu pergi meninggalkan tempat itu.

Setelah para pejabat itu pergi,Shen Lan langsung mengelap mulut nya seraya mengatakan,"apa yang saya lakukan?saya baru saja mencium seorang pria"gumamnya.

Tak lama setelah itu terlihat Shen Qing yang datang dengan membawak sapu lidi dan memasuki aula istana dengan wajah yang tampak emosi,"LU ZHIYUAN!!SAYA AKAN MEMBUNUHMU!!"teriaknya dan melayangkan sapu lidi itu ke arah Lu Zhiyuan,untung saja Lu Zhiyuan bisa dengan cepat menghindar.

"Ada apa denganmu?mengapa anda ingin memukul ku??"tanya Lu Zhiyuan dan menghindar dari kemarahan istrinya itu dan berjarak 5 meter dari nya.

"Berani nya anda mencium adik ku"omel Shen Qing dan melayangkan sapu itu lagi dan mencoba mengejar Lu Zhiyuan yang menghindar dari nya.

"Sejak kapan saya menciumnya??adikmu duluan yang mencium ku!"ucap Lu Zhiyuan yang mencoba menjelaskannya dan tetap menghindar.

"Tetap saja,seharusnya anda menolaknya!!dia adalah seorang wanita dan anda adalah pria,bagaimana pun anda yang salah.Mengapa tidak menghindar?"omel Shen Qing kembali.

"Kakak...saya yang salah"sela Shen Lan di tengah tengah keributan.

"DIAM!!anda juga,bagaimana bisa mencium pria sembarangan"ucap Shen Qing yang kini melontarkan omelan nya kepada adik perempuannya seraya menjewer nya.

"Kakak sakit!!.....Shen Qing"rintih Shen Lan saat telinga nya di tarik oleh kakak nya sebagai hukuman.

"Anda adalah seorang wanita,anda tidak bisa mencium pria sembarangan,bagaimana bisa anda mengambil inisiatif terlebih dahulu?dan mencium pria menyebalkan ini didepan banyak orang"ucap Shen Qing sembari menunjuk Lu Zhiyuan.

"Menyebalkan?"ucap pelan Lu Zhiyuan."apakah saya semenyebalkan itu?"tanya Lu Zhiyuan dengan suara pelan.

MY MORTAL ENEMY IS MY HUSBAND(MMEIMH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang