-48- cepat sembuh ya matahariku

1.4K 141 34
                                    

haii, dua bab lagi kita menuju tamat.

sebelum tamat aku mau bilang terimakasih untuk semua teman teman yang sudah menemani dari bab 01 sampai bab 48 ini.

tanpa teman teman aku bukan apa apa, tanpa vote dan comment dari teman teman semua ga mungkin cerita ini sampai pernah di tawarkan oleh salah satu penerbit agar menjadi sebuah novel.

walaupun endingnya aku menolak, tapi gapapa di lain waktu mungkin jika aku di berikan kesempatan aku pasti bisa membuat cerita wattpad ini jadi novel dan tentu saja dengan izin yang sudah aku dapatkan dari semua tokoh di cerita ini.

jadii, apakah teman teman sudah siap untuk bertemu dengan dua bab terakhir.

sebelum baca silakan putar music (The Way You Look At Me)

happy reading 💗💗

****
Setelah mengobrol banyak dengan kakaknya Mayted, kini kamu kembali lagi bertemu dengan Rizky dan yang lainnya.

"mama, kita pulang yuk. percaya sama (nama kamu) aja. dia bisa jagain Teddy. lagi pula ada yang lain juga disini. mama kan butuh istirahat juga bukan?"ujar kakaknya Mayted.

mamanya Mayted mengangguk. "iyaa, nak saya titip Teddy ya. jagain dia. kalau Teddy bangun kasih tau saya ya. ini nomor handphone saya kamu hubungi saya ya untuk perkembangan Teddy."

kamu menerima kertas yang berisi nomor handphone mamanya Mayted. "baik tante, perkembangan selanjutnya tentang Pak Teddy pasti saya kabarkan ke tante."

"terimakasih ya nak, oh iya barang barang nya Teddy saya percayakan kamu saya yang megang dan jaga selagi Teddy belum sadar."kemudian mamanya Mayted memberikan semua barang barang milik Mayted.

"ehh? gapapa tante?"

"iya gapapa, kalau gitu saya pamit pulang dulu ya. Rizky saya pulang dulu ada apa apa kabarkan juga ke saya ya."

"iya tante hati-hati di jalan."ujar kamu dan Rizky bersamaan.

setelah mama dan kakaknya Mayted pergi, Rizky menatap kearah kamu. "cie dapet nomor calon mertua."

"mas sekarang bukan waktunya bercanda loh."balas kamu lalu berjalan meninggalkan Rizky dan kembali duduk di samping Rajif.

Rizky terkekeh lalu ia berjalan dan duduk di samping Agung. "tetep aja kamu jadi kepercayaan nya calon mertua nih ya."

"terserah mas aja deh."

Rajif yang semula bermain handphone, menoleh kearah kamu. "nomornya di save dong, ngapain di lihatin doang."

"bukan di lihatin, tapi saya lagi mikir aja. ini ga masalah ya kalau saya punya nomor mama nya Pak Teddy."balas kamu seraya menatap nomor yang tengah kamu pegang.

Rajif terkekeh. "masih Pak sih manggilnya, panggil mas dong. biasanya juga panggil mas kan? lagi pula gapapa kali. siapa tau dengan begitu ada sedikit jalan buat kamu dan Pak Teddy bersama."

"ga usah berharap deh mas, nanti kalo jatuh sakit loh."setelah kamu mengatakan hal itu Rajif hanya terdiam.

****
tidak seperti tadi, kini semuanya telah pulang karena besok pagi masih ada pekerjaan lagi.

namun kamu tetap menunggu Mayted yang kini sudah di pindahkan ke ruang rawat inap.

duduk di kursi yang ada di samping ranjang pasien, kamu memperhatikan Mayted yang masih terpejam.

"happy birthday to you, hari ini 14 April menjadi hari spesial untukmu. seharusnya kamu merayakan ulang tahun ini bersama keluarga kamu dan orang orang terdekat bukan? tapi kenapa kamu malah terpejam di sini? kamu ga mau make a wish atau tiup lilin? cepat membaik ya. mama kamu, kakak kamu, dan yang lainnya menunggu kamu kembali lagi membaik seperti dulu."ujar kamu dengan senyum yang mengembang.

Ting!

Kak tikaa💗
haii (nama kamu), hari ini Teddy ulang tahun. ayo kita sama sama berdoa untuk kesembuhan Teddy ya. kamu harus berdoa yang terbaik untuk Teddy. kakak di sini akan berdoa yang terbaik juga. semoga kita mendapatkan keajaiban yang akan menjadi senyum bahagia untuk kamu dan untuk yang lainnya yang menunggu Teddy kembali pulih.

You
kak, jujur aku mau nangis. entah kenapa di hari ulangtahunnya bukan kue ulang tahun atau kejutan yang ia terima. tapi ia malah mendapatkan sebuah kecelakaan yang tepat di hari ulangtahunnya.

Kak tikaa 💗
ga boleh menangis lagi ya, kamu harus kuat. ingat sang pencipta tidak tidur. pasti doa doa kita di dengar. apalagi kita meminta yang terbaik untuk Teddy kan? ayo semangat yaa. demi kesembuhan Teddy dan senyum Teddy agar kembali lagi.

kamu tak kuasa menahan air mata saat membaca pesan dari kakaknya Mayted, jujur rasanya sangat sedih ketika melihat orang yang kita sayang tengah berjuang melawan sakitnya apalagi itu bertepatan di hari ulangtahunnya.

akhirnya kamu memutuskan untuk menghapus air mata kamu dan mulai berdoa untuk Mayted.

walaupun cara berdoa nya berbeda, tapi tetap di amin yang sama kan?

selagi doa nya baik tidak ada salahnya kita tetap mendoakan, walaupun kenyataannya perbedaan itu sangat terlihat jelas.

beberapa menit kemudian....

setelah selesai berdoa, kamu menatap kearah Mayted.

walaupun rasa ngantuk telah menyerang, kamu tetap tidak ingin meninggalkan Mayted dan tetap menunggunya hingga pulih kembali.

kamu pun menundukkan kepala ke pinggiran ranjang pasien tempat Mayted terbaring, lalu dengan tangan yang menjadi tumpuan nya kamu memejamkan mata dan tertidur di samping Mayted.

sebelum memejamkan mata kamu memegang tangan Mayted lalu berkata. "cepat sembuh ya matahariku."

****
salah ga sih kalau aku pengen mereka balik lagi??

tapi bagaimana cara menyatukan mereka :(

maaf yaa kalau ada yang kurang setuju dengan keinginan aku ini, karena bagaimanapun aku sedih juga kalau melihat mereka pisah.

mungkin di season satu ini mereka ga akan bersama, tapi semoga saja di season dua ada keajaiban yaa.

aminn aja dulu 💗💗

see u next bab all <3

Tentang Aku Dan Kamu [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang