2. Markas Black Dragon

2.5K 123 1
                                    

HAPPY READING GUYSS...

" Ikan hiu melayang - layang
Gak papa nama nya juga ikan "

Sejak kapan pantun nya di ubah jadi kayak gitu? "

" Sejak... Sejak kapan yah? Oh sejak Ayam kawin sama Badak " Bagas mengernyit merasa aneh dengan jawaban Reyyan " Lahh anjenggg! Gimana maksud nya! "

" Ehh diem - diem! Gue mau nyanyi "

" Ya udah sok, asalkan tidak merusak lingkungan " Ucap Banyu bersedekap dada

Reyyan mengambil gitar nya lalu duduk di kursi yang tersedia " Siap - siap biar gue sama Bagas yang nyanyi, siap Gas? "

" Yo'i "

3

2

1

Menyendiri lagi...
Menyendiri lagi...
Di saat kau tinggalkan diri ku pergi...

Tak pernah ada yang menghiasi hari ku...
Di saat aku terbangun dari tidur ku...

Aku...
Inginkan diri mu...
Datang...
Dan temui aku...

Kan ku...
Katakan padamu...
Aku sangat mencintai dirimu...

Aku...
Ingin kan diri mu...
Datang...
Dan temui aku...

Kan ku...
Katakan pada mu...

Aku sangat mencintaaa...

" Tu suara siapa cempreng banget nying! " Hardik Reyyan saat ada suara yang mengganggu nya dan Bagas yang sedang bernyanyi.

" Tau tuh! Suara gue udah bagus - bagus adaaaa aja kunti yang mau ikut " Sambung Bagas, sedangkan yang di maksud hanya tersenyum - senyum sendiri.

Gabriella yang tidak tau apa - apa pun menyaut " Waaaahhh suara kalian bagus banget, Aril suka! "

Reyyan yang mendengar itu lantas tersenyum bangga seraya menunjukkan wajah bangga nya kepada inti Black Dragon.

" Jelas! Siapa dulu? Babang Reyyan "

" Gue juga kali! "

" Eumm... Aril boleh nyanyi nggak? " Tanya Gabriella dengan wajah polos nya, semua atensi mata teralih kepada nya " Bisa? "

Gabriella mengangguk " Bisa kok, soalnya di rumah Aril suka nyanyi "

" Ya udah nih " Reyyan memberikan gitar nya kepada gadis itu, lalu dengan senang gadis itu menerima nya.

" Langsung reff gak papa kan? Soalnya Aril gak tau awalan lagu nya " Tanya Gabriella yang di balas anggukan oleh inti Black Dragon kecuali Cakra.

CAKRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang