BAB 1 : PERSAHABATAN YANG MULAI RENGGANG

57 19 4
                                    

semoga kita masih memiliki waktu untuk bercanda ditengah repotnya hidup kita


...♡♡...

Namanya Putra. Dia adalah sahabatku yg sudah ku anggap seperti saudara sendiri. Aku masih mengingatnya saat pertama kali kita bertemu di sekolah dasar, saat itu dia berdiri di depan semua orang dan memperkenalkan dirinya.

...♡♡...

Sekarang kita sudah menduduki bangku kelas 11 SMA, Selama 10 tahun kita tumbuh bersama selayaknya saudara. Kita selalu berbagi semuanya bersama.

...♡♡...

Putri, dia adalah adik kelas yang baru saja naik kelas 10. Dia nyaris memesona semua siswa dan siswi di SMA buana sari. Tidak terkecuali sahabatku, yaps Putra juga terpesona dengannya, bahkan dia meminta ku untuk mendekati Putri untuk mendapatkan berbagai informasi tentangnya-Putri Veronica.

Sebagai seorang sahabat yg baik aku menuruti permintaan nya itu, untungnya Putri orangnya ramah dan mudah untuk diajak berteman, hanya membutuhkan beberapa hari saja aku dan Putri sudah cukup dekat.

Karena menuruti permintaan Putra aku jadi sangat dekat dengan Putri bahkan sudah bisa dianggap sebagai sahabat, Putra tidak masalah selagi dia bisa mendapatkan informasi tentang putri. Dari aku juga dia bisa mengetahu banyak hal tentang putri, seperti 168cm adalah tingginya, 48kg adalah berat badannya, biru adalah warna favoritnya, dan hal yg paling dia benci adalah memberikan harapan palsu. Itu hanya sedikit dari banyak hal yang telah aku cari tahu tentang Putri.

...♡♡...

Semenjak aku dekat dengan Putri, setiap hari yang Putra bahas ketika bertemu adalah Putri Putri dan Putri. Entah kenapa aku merasakan suatu perasaan yang sulit untuk dijelaskan, karena aku sendiri juga tidak mengerti perasaan ini. Mungkin kah aku cemburu?

...♡♡...

Seperti kebanyakan persahabatan antara seorang cewek dan cowok yg rentang akan perasaan, itu juga yg aku rasakan saat ini. Tetapi Putra tak mengetahui itu, bahkan aku sendiri juga baru mengetahuinya setelah aku merasa cemburu ketika mendengarkan semua ocehan Putra tentang Putri. Tapi perasaan itu harus aku buang sejauh mungkin di dalam hatiku yang paling dalam, aku tak ingin merusak persahabatan kami hanya karena sebuah perasaanku yang entah muncul dari mana.

...♡♡...

Sudah hampir satu semester aku harus berhadapan dan berdekatan dengan orang yg ditaksir oleh sahabatku. Dan besok bertepatan dengan hari ulangtahun Putri, Putra memintaku untuk Mengatur kan kencan untuknya dengan Putri, dia akan menembak Putri hari itu, Putra bahkan meminta bantuan ku menyusun kata kata yg akan di utarakannya kepada Putri nanti saat akan menembaknya. Sebaliknya aku malah mengatakan kalau aku seharian ini sibuk jadi malamnya ingin segera pergi tidur untuk mengistirahatkan tubuh. Putra seolah mengerti, dia tidak memaksaku dan segera menutup telepon.

...♡♡...

Besok harinya, bukanya mengatur kan kencan untuk mereka berdua aku malah mengajak Putri jalan jalan seharian sebagai hadiah ulang untuknya, serta mematikan handphone ku untuk menghindari telfon serta pesan dari Putra. Yang akan justru membuatku tak nyaman dan akan merusak jalan jalan santaiku bersama Putri.

HATI ESS?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang