bab 2✔️

1.5K 61 5
                                    

El yg sudah berada di kamar nya dan tertidur karna kecapean

Namun tiba tiba saja dia terbangun di teman yg sangat indah namun asing

"Anjir gw di mana lagi Cok" kata El

"Apa gw transmigrasi lagi ya" tanya nya namun tidak ada jawaban

"Ah masa gw transmigrasi lagi kan gak mungkin coba panggil letta" kata El

"Letta lu dimana ada orang kah disini" teriak dan panggil El

Tak lama dari teriak El terdengar suara langkah kaki anak kecil mendekat ke arah diaman El berada

"Tuan" kata nya

"Siapa ya" kata El

"Dan di mana ini" tanya nya lagi

"Saya penunggu tempat ini tuan anda sekarang berada di ruang demensia yg berada di kalung yg anda beli kemarin" kata bocil laki laki itu

"Hah kalung" tanya El

"Iya tuan kalung berbentuk bulan sabit" kata bocil laki laki itu

"Ini kah" kata El sambil menunjukan kalung yg dia pegang

"Iya tuan kalung itu" kata bocil

"Knp gw bisa berada di sini" kata nya

"Anda berada di sini karna panggilan dari saya untuk menjelaskan kan ke gunaan kalung itu" kata bocil tersebut

"Siapa nama lu" tanya El

"Nama saya arsen tuan" kata bocil laki laki yg ternyata bernama arsen

"Jelaskan" kata El tegas

"Kalung yg anda pegang itu memiliki ruang demensia yg hanya ada dua di dunia satu nya cincin yg sekarang tidak tau ada dimana kalung dan cincin tersebut di bikin oleh orang yg sangat hebat di masalalu dia menciptakan kalung dan cincin dengan kesadaran ya saya lah kesadaran tersebut yg telah memilih anda sebagai tuan saya" kata arsen

"Kalung itu akan menjadi benda mati kalo dia tidak menerima tuan nya" kata nya lagi

"Jadi tuan anda adalah orang yang terpilih oleh kalung tersebut
jadi anda harus menetes kan darah anda ke kalung tersebut" kata arsen

"Hm baiklah" setelah mendengar penjelasan dari arsen El mengigit jari nya dan menetes kan setetes darah ke kalung tersebut dan kalung tersebut bersinar dan langsung terpakai di leher El

"Kalung itu tidak akan terlepas jika tuan nya tidak mati tapi kalo itu bisa terlepas jika tuan punya keturunan untuk diwariskan kalung tersebut" kata arsen dan hanya di angguki oleh el

"Terus ada apa aja di ruang demensia
ini" tanya El

"Di sini ada perkebunan ada air mancur kehidupan,ada kolam ikan,sama air surgawi yg bisa menyembuhkan luka luka sedang kan air kehidupan hanya untuk orang yg sekarat saja dan orang yg pantas saja di tolong sama sebuah mosion 7 tingkat dan lapangan luas apa tuan pengen melihat nya" kata arsen

"Hm boleh" El hanya bergumam sebagai jawaban

Mereka pun berkeliling dan terakhir mereka mengunjungi mision yg ada di kalung tersebut

"Wow ternyata lebih besar mosion yg ada di sini dari pada punya ku diluar
Sana" gumam El

( Ya jelas lebih besar karna punya lu di dunia luar cuma tingkat lima sedangkan di sini tingkat tujuh)

"Tentu tuan karna di dalam nya lengkap" kata arsen

Mereka pun memasuki mosion tersebut di lantai satu ada ruang tamu,Ruang keluarga,ruang makan,dapur, dan gudang

 Rangga Or Azriel Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang