#067

324 15 0
                                    

Ruang interogasi.

Saudara Armand,anda adalah tersangka pembunuhan 2 orang napi dan 1 warga sipil. "Ucap petugas

Kata siapa? Ada buktinya?. "Tanya Armand ke petugas

Bukti sudah kami kantongi. Yang pertama CCTV di jalan Ahmad Fatoni. Korban bernama Justin. 2 korban lain yang bernama Anton Dan Frederic. Mereka berdua ditemukan tewas di lapas. Dan menurut rekaman CCTV,pengunjung terakhir sebelum mereka meninggal adalah anda. "Ucap petugas membacakan bukti atas pembunuhan yang dilakukan oleh Armand Sutrisno

Coba liat?. "Ucap armand ke petugas

Oke. "Petugas mulai menunjukkan bukti yang mereka dapati

Setelah mengecek kebenaran bukti akhirnya Armand mengakui apa yang sudah ia perbuat terhadap 3 korban.

Benar pak,saya memang melakukan pembunuhan kepada 3 orang itu. Tapi yang perlu bapak ketahui,saya disini hanya kaki tangan. Alias,ada orang yang menyuruh saya. "ucap Armand tersenyum

Siapa yang menyuruh anda?. "Ucap petugas

Saya punya pertanyaan,jika orang tersebut namanya saya sebutkan beserta buktinya. Apakah orang tersebut akan terjerah hukum seperti saya?. "Tanya Armand ke petugas

Tentu saja. Jika orang tersebut bekerja sama dengan anda,orang tersebut bisa menjadi tersangka utama atas pembunuhan berencana. "Ucap Petugas

Baik,saya minta hp saya. Boleh?. "Ucap Armand

Untuk apa?. "Tanya petugas

Bukti-bukti yang kuat ada di hp saya. Jika bapak ingin menjerat orang itu,buktinya ada di hp saya. Dari transferan uang,chat,dll. "Ucap Armand

Oke. Pak Fredyan,tolong ambilkan hp tersangka yang disimpan di ruang bukti. Menurutnya ada bukti kuat di hp tersangka. "Ucap petugas ke Fredyan

Siap pak. "Ucap Fredyan yang pergi

Kembali ke rumah Zee.

Halo bang Aran. "Ucap Adel

Halo Del,gimana kondisi lu? Udah membaik kah?. "Tanya Aran ke Adel

Udah aman bang,tinggal kontrol lagi ke dokter beberapa kali. Udah bisa dinyatakan sembuh total. "Ucap Adel

Bagus deh. Gw numpang sarapan boleh kan? Sengaja gak sarapan hehehe. "Ucap Aran terkekeh

Yailah,pake nanya. Sikat aja langsung ran. "Saut Zee ke Aran

Ga gitu Zee. Kan ijin dulu,Tante shani. Saya numpang sarapan ya hehe. "Ucap Aran ke Shani

Kamu makan aja,Tante masak banyak kok. "Ucap Shani

Makasih banyak Tante Shani. "ucap Aran tersenyum

Zee,gw join ye. "Ucap Aran ke Zee

Aman aja ran. "Ucap Zee ke Aran

Di rumah Marsha.

Kak Marsha. "Ucap Atin ke Marsha yang sudah rapi

Iya tin? Kenapa?. "Marsha bertanya ke Atin

Kakak mau kemana?. "Atin bertanya ke Marsha

Ke rumah kak Zee. Kakak mau minta maaf ke kak Zee. "Ucap Marsha yang tersenyum

Tunggu bentar,Atin ikut. "Ucap Atin

Kamu ga skolah?. "Tanya Marsha ke Atin

Ijin kak Marsha, perutku sakit. Ntar pulang dari kak Zee mau ke RS. Check up. "Ucap Atin

Yaudah,ntar kakak temenin ya. "ucap Marsha

Iya kak,aku ganti baju dulu ya. "Ucap Atin

Iya,kakak ijinin ke guru kamu sekalian aja deh. Sambil nunggu kamu. "Ucap Marsha

Bersamamu // DelShelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang