Awalnya hema bangun karna ngerasa haus,dia ngeliat sekeling kosong,saga dan mingyu gak ada disini.
"Masa abang tega ninggalin hema sendirian sih"ucap hema merasa sedih.
Setelah itu perawat datang membawa sarapan untuk hema sekaligus mengecek infus.
"Sus liat abangnya hema gak"tanya hema.
"Pak saga dan mingyu sedang berada di UGD karna tuan Segara mengalami kecelakaan"jelas perawat.
Setelah mendengar kabar papanya kecelakaan hema langsung dengan cepet turun dari kasurnya,tanpa memperdulikan tangannya dengan paksa dia cabut infus itu.
Degggg......
Mendengar penjelasan dokter bahwa papanya meninggal tubuh hema oleng,dia bersandar pada tembok rumah sakit dengan air mata yang sudah mengalir.
Hikss....
Papa......
Brukkkkkk........
Hemaaa.......
Teriak saga dan mingyu melihat adiknya sudah tergeletak setelah berteriak kencang memanggil papanya.
"Kakak urus keperluan papa dulu,adek biar mingyu yang urus,kasian papa nanti"ucap mingyu sembari menggendong hema.
Saga hanya bisa pasrah,dia harus mengurus pemakaman ayahnya.
Hema sudah berada diruangannya kembali dan sudah diperiksa oleh dokter,kini tubuhnya kembali deman bibirnya yang pucat matanya terpejam tapi ada air mata yang mengalir dikedua pipinya.
Dek.....
"Jangan gini dong,abang takut adek sakit gini,jangan tinggalin kakak sama abang,abang sayang banget sama kamu".ucap mingyu sembari mengelus rambut hema yang basah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Penginapan
Ficção Adolescenteini cerita tentang 7 sekawan,persahabatan yang dimulai karna tinggal di rumah kost yang mereka sebut penginapan kalau kata hema "jangan bilang kost,penginapan aja biar elit"