Waktu berjalan dengan cepat,tak terasa tinggal hitungan menit,chetta..anak yang sempat menyandang status bungsu ini akan bertambah umur,eh berkurang apa bertambah ya?
23.59
"Satu menit lagi" gumamnya antusias di kamar
Berselang beberapa detik,ia mengeluarkan sebatang lilin lalu di taruhnya di sebuah tempat di atas meja belajarnya
alarm ponsel chetta terdengar,artinya hari pun sudah berganti
Ia dengan cepat menyalakan api di atas lilinnyaSelamat tambah tua diri gw sendiri,gw harap lu jadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya,jadi ank yang berguna,bisa buat orang di sekitar lu seneng,terutama orang rumah sama nara,pokok doa terbaik buat diri gw sendiri
Setelah bergumam itu,lilin seketika padam terkena hembusan angin
_
_Sinar matahari menusuk matanya kala pagi itu
"Bangun,udah siang ta" ujar sang adik,juan
"Jam berapa ini?" Tanyanya setengah sadar sambil melamun
"Set 7 lebih,yang lain udah berangkat duluan,cepet siap²gw siapin dulu roti lu"
Yang di ajak bicara hanya mendehem kecil
"15 menit lagi lu ga turun,gw kunciin lu di rumah" ucpnya dingin lalu trun ke bawah
Chetta berjalang dengan riang di lorong sekolah,wajahnya yang memperlihatkan wajah bahagia pun menarik atensi orang²sekitar
"Pagi ra" sapanya saat masuk kelas
Hening,tak ada jawaban dari nara
Ia tak terlalu membawa pusing,mungkin temannya itu sedang berada di mood yang buruk?lebih baik ia diam,dan mendengarkan nara jika ia mengomel
Sudah berkali²chetta jadi sasaran amarah nara saat ia tak dalam keadaan baik,sang teman pun tak masalah..asalkan nara tak melukai dirinya sendiri itu tak apa
Waktu sekolah telah usai,sampai saat itu pun mereka berdua masih diam seribu bahasa
"Mau pulang bareng ra?"tanyanya membuka obrolan
"Ga."
"Lagi kenapa lu?ikut gw yuk,kita jalan²biar lu ga bad mood mulu" ujarnya menarik paksa wanita itu untuk bangun dari duduknya
Sore itu juan pergi bersama teman²nya,alhasil chetta yang mengambil alih kendaraan itu
Vespa berwarna hijau tosca itu berjalan pelan di jalanan kota bersejarah kala itu, "kayutangan" salah satu daerah kota malang yang banyak menyimpan sejarah
Kala itu juga chetta memberhentikan motornya di bahu jalan.
Duduk di kursi dan menatap langit senja kala itu membuat hati terasa lebih lega.
Daerah ini emang tak seterkenal bandung,namun indahnya sama...
Dapat menikmati hari yang menyenangkan bersama orang terdekat itu sebuah anugerah dari sang pencipta"Maaf.."
"Kenapa ra?ada masalah rumah lagi?" Tebaknya
"Sorry,di hari istimewa lu,gw malah ngerepotin lu dengan mood gw"
"Santai,kek sama siapa aja..kalo mau marah..marah aja,gw di sini dengerin lu"
"Gw cape ta ngejar nilai terus,bunda bilang gapapa ga sempurna asal berusaha,sedangkan ayah bilang suruh sempurna"
"Gw muak,gw juga manusia yang bisa jenuh.."
"Mereka selalu mau di mengerti tapi ga mau ngertiin orang lain"
"Udah?" Tanya chetta
Yang di tanya hanya mengangguk kecil
"Gw tau lu cape ra,gw dulu juga ngerasain kayak gitu manusia itu emang sekarah mau ini lah itu lah,tapi ga mau ada kata gagal mereka mau nya cuma ada kata berhasil di setiap perjuangannya"
"Gw juga tau rasanya muak sama keadaan itu gimana,tapi mau gimana lagi?ini udah kehendak yang di atas kalo emang ga bisa di bidang itu ya mau di paksa model apa aja tetep ga bisa,udah bukan takdirnya di sana"
"Tapi cape ta.."
"Ada ga orang yang tau duluan kalo badai bakal selesai selain tuhan?"tanya chetta
"Engga ada"
"Ya gitu,ga ada yang tau masa depan siapa²kecuali yang di atas,mungkin abis badai ini lu jadi pelangi indah kan"
Tak ada jawaban dari lawan bicaranya itu,melainkan mereka sama²memandang langit jingga kala itu
"Selamat tambah umur ta..."
"Lu orang terbaik yang pernah gw temuin,makasih udah mau denger keluh kesah gw selama ini,makasih udah jadi rumah yang paling nyaman buat gw,sorry kalo banyak nyusahin,lain kali gw beliin lego yang banyak yaa buat hadiah lu"
"Masama,makasih juga udah nemenin gw dari kecil ra,lu ga pernah ngerepotin gw kok,gw malah seneng lu repotin...artinya lu anggap keberadaan gw nyata dan lu percaya sama gw"
"Jalan²yuk ta,gw traktir..itung²hadiah!!" Ujarnya antusias
Seharian itu dua insang saling menghabiskan waktu bersama,berbagi cerita,saling menasehati,dan mengukir sebuah kebahagiaan
Bahagia itu sederhana,hanya kita yang membuatnya terlihat tak sederhana
-chetta ilham pratama/samudra menjadi saksi@liue_naraa
Likes by chet_ta.dwira and 567 other
Congratulations on getting older bro, you have become the best version of yourself @chet_ta.dwira
•
•
•
•Hallo semua,maaff baru upp,jangan lupa bintangnya di pencet yaa biar ada warnanyaaaa
Makasihhh
KAMU SEDANG MEMBACA
"SAMUDRA MENJADI SAKSI"《TAHAP REVISI!!》
Casuale《Au chat》 kisah tentang ketegaran seorang anak tengah menghadapi kerasnya "dunia"? Keluh kesah,sedih senang,pasang surut para anggota keluarga yang bertahan dengan cara mereka,saling mengobati,menguatkan,merayakan,kumpulan orang²baik yang harus siap...