ENDLESS LOVE (BinHao ver.) [END]

1. Dua Dunia

Di sebuah kamar yang berada di dalam rumah besar, terlihat seorang pemuda tampan masih terlelap dalam tidurnya. Bahkan sinar matahari pagi tidak bisa membangunkannya dari tidurnya. Sampai kemudian, suara alarm handphone berdering yang membuat pemuda itu mulai terbangun dari tidurnya lalu mematikan alarm handphonenya.

Setelah benar-benar terbangun, pemuda itu bangun dari posisi berbaring nya dan meregangkan otot-otot tubuhnya yang sedikit pegal. Ia mengambil handphonenya dan melihat jam yang ada di handphonenya.

....:"Masih pagi. Beruntung aku pasang alarm tadi malam. Kalau tidak, aku pasti sudah terlambat ke kampus"

Pemuda itu beranjak dari tempat tidur dan merapikan tempat tidurnya. Setelah itu, ia mendekati lemari pakaian dan membukanya. Ia mengambil pakaian ganti dan ia letakkan di atas tempat tidur, kemudian ia mengambil handuk dan kembali menutup pintu lemari. Pemuda itu pun langsung masuk ke dalam kamar mandi.

***Beberapa menit kemudian***

Pemuda tampan itu sekarang sedang merapikan pakaiannya. Ia sudah tampil rapi dan menawan dengan pakaian casual. Setelah dirasa penampilannya sudah rapi, ia merapikan buku-bukunya dan ia masukkan ke dalam tas. Kemudian, ia mendengar suara seseorang dari luar kamarnya.

....:"Hanbin-ah... Kau sudah bangun?"

....:"Sudah, eomma. Aku juga sudah mandi dan berpakaian"

....:"Ya sudah. Cepat ke lantai bawah. Kita sarapan bersama appa dan adikmu"

....:"Iya, eomma"

Ya. Pria tampan yang akan berangkat ke kampus tersebut bernama Kim Hanbin atau biasa dipanggil Hanbin. Hanbin memiliki wajah yang tampan dan tubuh atletis yang sempurna layaknya seorang idol atau model. Saat ini Hanbin berkuliah di sebuah universitas ternama di Korea dan sudah masuk semester empat.

Setelah selesai berkemas, Hanbin menggendong tasnya dan mengambil handphonenya yang tergeletak di atas nakas samping tempat tidur. Ia membuka layar handphone yang terdapat foto seseorang yang ia jadikan wallpaper.

Hanbin :"Kita akan bertemu lagi, calon pujaan hatiku. Aku tidak akan menyerah untuk mendekatimu sampai kau jadi milikku"

Hanbin mencium wallpaper handphonenya lalu memasukkan handphonenya ke dalam saku jaketnya. Setelah itu, ia berjalan keluar kamar untuk menemui keluarganya di ruang makan.

Sementara itu di ruang makan, sebuah keluarga sedang berkumpul di meja makan dengan sang wanita menyajikan menu sarapan pagi ini di atas meja makan. Sampai kemudian, seseorang ikut bergabung dengan mereka yang tidak lain adalah Hanbin.

Hanbin :"Selamat pagi, eomma, appa, Gyuvin-ah"

Appa :"Kau terlihat ceria sekali hari ini. Ada apa ini?"

Gyuvin :"Masa appa tidak tahu? Dia memang selalu ceria saat akan pergi kuliah. Karena mau bertemu seseorang"

Hanbin :"Yak! Kau tidak perlu ikut campur. Kau urus saja kekasihmu, Han Yujin. Aku masih kesal karena kau sudah lebih dulu berpacaran dibandingkan aku"

Gyuvin :"Kau juga yang lambat untuk menyatakan cinta padanya"

Eomma :"Sudah. Jangan ribut pagi-pagi begini. Lebih baik kita sarapan, nanti kalian terlambat"

Setelah itu, keluarga itu menikmati sarapan bersama. Hanbin adalah anak sulung dari pasangan Kim Doyoung dan Han Miyeon. Ayahnya, doyoung merupakan seorang CEO di sebuah perusahaan. Sementara ibunya, miyeon merupakan seorang pemilik butik terkenal di Korea. Saat Hanbin berusia 12 tahun, ia memiliki seorang adik bernama Kim Gyuvin. Meski sering ribut, Hanbin sangat menyayangi Gyuvin, begitupun sebaliknya. Saat ini, Gyuvin masih duduk di bangku sekolah SMA dan sekarang sudah naik ke kelas 12. Saat ini, Gyuvin memiliki seorang kekasih bernama Han Yujin. Kekasihnya itu merupakan siswa kelas 11. Awal kedekatan mereka terjadi saat Yujin baru masuk ke sekolah Gyuvin sebagai siswa baru kelas 10. Sejak pertama kali bertemu di perpustakaan, Gyuvin sudah menaruh hati pada pemuda manis itu. Setelah mereka mulai dekat satu sama lain, Gyuvin akhirnya menyatakan cinta kepada Yujin saat mereka akan naik kelas. Dan beruntung, Yujin menerima cinta dari Gyuvin sehingga kini mereka menjadi pasangan kekasih.