Peringatan Karya Water And Fire Witch milik Author Shabryna Arcanus
•
•
•
Happy Reading 💙❤️Besok Paginya...
Kini Sato keluar dari rumah si Bibi habis menginap satu malam untuk mendengarkan cerita dari si Bibi.
Dia pun langsung keluar dari rumahnya si Bibi, dan setelah itu dia menatap ke langit yang bewarna biru seperti warna matanya lalu ekspresi sangat datar terlihat di wajahnya.
"Apa yang harus aku lakukan setelah ini ya?" Tanggap Sato sambil mulai berpikir keras dengan wajah sangat serius
"Mengetahui Katsuki... Dia pasti telah memilih melalukan permintaanku di surat bukan? Yah tapi untuk jaga-jaga apa aku sebaiknya beli SIM card yang baru? Kalau misalnya itu ternyata adalah Katsuki atau Minako-Chan yang memang mencari aku. Karena Minako-Chan walau tomboi dan juga Wibu... Tapi otak dia itu berasa kayak melihat Katsuki level 2..." Batin Sato sambil memegang dagu ala Detective yang berusaha mencari jawaban dari rasa penasarannya itu
"Yasudah lakukan saja!!" Ujar Sato sambil mengeluarkan hpnya yang bewarna biru muda dari saku kanan celana jeansnya
Sato langsung mencabut SIM card miliknya, setelah itu dia mulai berjalan menuju ke tempat sampah yang terdekat dan langsung membuang SIM Card miliknya.
"Apakah aku sudah nggak bisa dilacak lagi kalau aku melakukan ini? Tapi mengetahui Katsuki, dia pasti akan berpikir aku tidak akan mengganti SIM Card jadi itu kesempatan besar. Ah sudahlah, aku sebaiknya segera beli SIM Card baru lebih cepat lebih baik bukan?" Batin Sato
Sato pun melirik, ke sekelilingnya dia bahkan sampai berkeliling untuk mencari toko pulsa. Setelah itu dia menemukan yang dia cari, Sato mulai berlari menuju ke toko pulsa yang dia berhasil temukan.
"Anu Mbak... Mau beli SIM Card baru karena nomor teleponku hangus." Ujar Sato pada mbak penjual pulsa dengan wajah sangat datar
"Oh baiklah yang mana? Ada Telkomsel, Indosat, XL, dan smartfren." Balas mbak penjual pulsa sambil mengeluarkan satu persatu merek yang dia sebut
setelah mengeluarkannya, mbak penjual pulsa langsung meletakkan keempat SIM Card di atas rak kaca agar Sato bisa melihatnya.
"Yang XL saja berapa harganya Mbak?" Tanya Sato sambil mengambil SIM Card merek XL yang ada di atas rak kaca.
"Harganya 10.000 Rupina." Balas mbak penjual pulsa singkat sambil mengembalikan ketiga SIM Card ke tempat asalnya
Sato langsung mengeuarkan selembar dari saku kiri celana jeansnya. Dia memberi uang 10 ribu kepada mbak penjual, dan setelah itu Sato langsung menghapus seluruh nomor kontak kecuali Si Bibi sebelum memasukkan SIM Card baru ke hpnya.
"Terimakasih mbak." Ujar Sato singkat dan dibalas anggukan sopan dari mbak penjual pulsa
Sato langsung pergi dari toko pulsa, setelah itu dia berjalan dengan santai kearah kanan dari toko pulsa dan tujuan Sato setelah ini tidaak diketahui
"Sudah saatnya pulang ya?" Batin Sato sambil memasang wajah sangat serius
Sementara Itu
Di rumahnya Sato...Kalau Dua dari Trio Wibu? Mereka berdua, Sayu, dan Jean menginap satu malam terlebih dulu di Apartemen Minako sebelum menyelidiki rumahnya Sato.
"Nah kita sudah sampai." Ujar Sayu kepada Jean, Minako, dan Katsumi-Chan
Minako melihat bangunan rumah Sato, lalu dia langsung menopang dagu ala Detective dengan wajah sangat serius karena lagi berpikir keras.
"Kalau begitu kita bagi menjadi dua tim." Balas Minako sambil memasang wajah sangat datar
KAMU SEDANG MEMBACA
Water And Fire Witch : Sato Hiroshima The Water Bender
FantasySato Hiroshima telah bertemu dengan murid baru katsuki Takasaki, lalu dimulai dari Iblis yang muncul di UKS saat pulang sekolah dan disaat itu juga ternyata Sato bisa mengendalikan air. Setelah itu Sato meminta penjelasan pada Katsuki, Setelah itu d...