[1] Rumor

218 27 6
                                    

"Rin lu tau ga?" seseorang yang bernama rin itu menyaut mengalihkan pandangannya dari handphone.

"Tau apa?" tanya balik dengan raut wajah penasaran, bagaimana tidak penasaran? pasti ada yang mau di sampai kan.

"Itu, lo pasti tau ketos kita kan? gue denger denger dia stalker tapi gak tau juga, soalnya itu rumor udah dari 4 hari lalu, itu pun belum pasti." jawab orang yang bernama Kurona ranze ini. Dia penasaran akan jawaban temannya yaitu itoshi rin, karna ini rumor belum lama, rin harusnya tau tentang hal ini.

Orang yang sedang menatap Kurona hanya mengangkat satu alisnya. "Gak mungkin ketos kita stalker, dia anteng anteng aja tuh."

Apa yang di bilang rin benar juga, selama ini ketos itu tidak terlihat sangat mencurigakan, ketos itu terlihat pendiam, tampan, lumayan baik juga, dan serta dengan good attitudenya. Lalu dari mana dapat nya rumor itu?

"Kalo di pikir pikir... Iya juga, tapi gue masih penasaran sama orang yang mulai nyebar rumor itu, padahal ketos kita populer juga kan? Kok bisa bisa ada yang nyebar rumor gak baik kayak gitu." raut wajah kurona sangat heran dan di dalam otaknya dia berpikir 'wah, yang nyebar rumor kayak gini sih fix hatersnya yang buat rumor hoax yang enggak enggak.'

"Biasanya itu orang antara emang beneran dia lihat ketos lagi stalker in orang, atau emang fix haters ketos yang buat rumor hoax," ucap rin dengan penentuan, rin juga berpikir tidak mungkin ketos itu stalker, tapi kan siapa tau?

"Ya intinya don't judge a book by the cover, karna kita masih belum tau apa-apa kan? Jadi untuk rumor itu singkirin aja harusnya, demi gak merusak nama baik orang, apalagi orang nya ketos." lanjut rin dengan pemikiran positifnya serta kata kata nya yang benar-benar menghargai nama baik seseorang. Kurona pun mengangguk setuju dengan rin.

"Bener itu rin!"

"LAH? ANJIR? LU BUKANNYA TADI MASIH BELUM MASUK KELAS YAK? KAGET GUE, TAK KIRA GUE TIBA-TIBA INDIGO." sentak kurona lumayan keras dengan raut wajah nya yang benar-benar ingin membuat kita tertawa melihat nya terkejut seperti itu.

"Parah lu! Temen sendiri juga, anying bet sia teh. Kaget nya berlebihan banget, sakit hati gue kur." raut wajah nya berakhir dengan sedih seraya menyeka air mata angin di sudut matanya dengan jari telunjuk nya.

"Lebay lo, jantan dikit napa." alis Kurona mengernyit melihat kelebay an temannya ini, benar-benar bikin jijik.

Lalu temannya ini yang membuat Kurona terkejut, namanya isagi yoichi, tersenyum lebar Karna membuat temannya terkejut,senyumnya hampir seperti senyum joker. "Aelah, santai napa, gini gini gue juga jantan."

"Dateng dateng udah bikin senam jantung aja lo, isa." ucap orang ini seraya menarik bangku di belakang nya lalu duduk di dekat mereka, dia tertarik dengan percakapan yang baru di dengar nya tadi, lalu dia pun bergabung.

"Eh, chigiri nih. Lama kaga keliatan, kemana aja lu?" saut isagi yang menyapa orang yang baru saja duduk di dekat mereka, yaitu chigiri hyoma.

"Terus lu selama ini liat gue apaan, hah? Debu? Nyamuk? Kutu? Mata lo noh, betulin lagi." ucap kesal chigiri pada isagi yang sekarang semakin membuat orang kesal, tapi menurut isagi, itu sangat menyenangkan, ya gak?

"Canda doang gir, serius amat." jawab isagi dengan nada bercandanya, memang bercandanya isagi ini membuat temannya kesal, tapi pelaku nya malah nyengir nyengir doang.

"Btw, kalian bahas apa tadi? Gue denger denger soal ketos ya? Napa dia?" tanya cowo cantik itu bertubi-tubi kepada mereka.

"Tadi bahas rumor yang belum lama, kata kurona dia denger-denger kalo ketos kita stalker." jawab rin dengan jujur dan padat.

"Hah? Lu denger dari mana kur?" jantan cantik itu menoleh pada kurona untuk bertanya dengan raut penasaran tercetak di wajah nya yang bersih.

"Gue nguping cewe kelas sebelah, yang circle terkenal itu." kurona tidak bohong, kenapa kurona hampir percaya pada omongan dari circle terkenal itu? Ya, tidak salah lagi, circle mereka sudah seharusnya mendekati kata fakta, kenapa bisa? Salah satu dari circle mereka adalah seorang intel handal. Mereka beranggota 8 orang yang dimana mereka memainkan peran mereka masing-masing. Keren bukan?

"Anjir, pantes." chigiri melipat lengannya di bawah dadanya.

"Tapi positif thinking aja, mungkin bayangannya si intel salah informasi atau salah liat." rin membuat mereka positif thinking, rin tidak mau membuat kesalahpahaman, dan lebih baik tidak terlalu percaya dulu.

Mereka mengangguk setuju, mereka juga butuh hati-hati dalam mempercayai suatu hal seperti rumor atau teori semacam itu, kalau terdengar oleh sang ketos, bagaimana nasib mereka nanti? kita juga tidak tau.

"Harusnya para murid yang tau soal ini sih harus tutup mulut rapet rapet. Kalo nyampe ke telinga ketos, bisa bisa kita juga kena slepet sama dia." ucap isagi, sebenarnya isagi juga penasaran sesuatu juga soal itu, seperti kalo emang ketos itu stalker, siapa yang dia stalking? Suka sama siapa dia? Yang di stalking cewek atau cowok? Tapi semua pertanyaan itu isagi singkirkan dari file otak dia, tidak penting juga pikirnya.

"Ada yang bilang kalo kaiser belok."
Jawab chigiri. Chigiri ingin memastikan tentang hal itu.

"Heh, gak ya, yakali belok, malu atuh." jawab kurona dengan muka panik nya, tidak tau kenapa raut mukanya panik, tapi kalau sampai ada yang terdengar kata chigiri ini, mulai deh... Nambah rumor lagi.

"Udah njir, jangan makin makin, ntar makin ga bener rumor nya." isagi membalas dengan nada omongannya yang rendah, agar tidak ada yang dengar soal kata kata yang di lontarkan chigiri dengan lantangnya.

"Bener kata isa, kita jadi orang waras gak boleh percaya yang gak pasti, ini yang percaya kayak anak goblok njing, gue santet juga karna saking goblok nya." ucap rin yang sedikit emosi pada orang orang yang percaya soal rumor ini, bukan kah terlalu bodoh, tidak mencari tahu dulu? Untung saja teman teman rin bukan lah orang yang bodoh.

"Eh, btw guru nya belom dateng dateng ini, telat kah? Atau jamkos?" tanya karena yang mengalihkan pembicaraan, karna ia pikir, pembicaraan soal rumor itu sudah selesai. Dan kurang menyadari bahwa sedari tadi mereka berbicara, tidak ada guru masuk, padahal mereka berbicara cukup lama.

"Iya juga," isagi mengecek jam di handphone nya, dia melihat jam disitu sekitar jam 08.57 sekarang, sedangkan jam pelajaran di mulai adalah jam 08.15, berarti jam pelajaran sudah lama lewat. "Sekarang jam 08.57, mungkin jamkos."

"Iya, harus nya jamkos." ucap rin membetulkan.

"Lo pada mau keluar gak?" ucap chigiri seraya melihat keluar kelas.

"Emang ada murid lain di luar?" balas kurona untuk memastikan.

"Biar gue cek," isagi pun berdiri dari duduk nya, berjalan mendekati pintu kelas yang terbuka. Dia menempel pada frame pintu dan melihat kanan kiri, apakah ada orang? Tidak ada siapapun disana kecuali seseorang yang dia lihat, saat dia menyipitkan mata untuk melihat jelas ciri ciri orang tersebut, rambut pirang di atasnya lalu ekor rambut nya tersemir warna biru yang tidak terlalu menyala, orang itu seperti sedang menjaga kelas sebelah. Tapi tanpa sadar, orang itu sudah tau bahwa isagi sedang menyipitkan mata padanya. Ia pun berjalan menuju kelas isagi.

Isagi yang melihat dia berjalan menuju ke sini terkejut, dia dengan cepat bilang pada siswa yang ada di kelasnya "Woy, ada ketos kesini!" dengan nada yang sedikit di pelan kan

Para siswa yang mendengar itu dengan raut wajah terkejut pun segera merapikan kursi mereka yang berantakan, menata nya seperti semula, lalu membuka buku pelajaran, seolah-olah sedang belajar.

TBC.

Haiii, publis lagi nih, maaf kalo ada salah kata atau apapun itu, semoga bisa di nikmati dah

Btw lanjut gak nih? 10 vote aku lanjut! Kalo gak mau sih gpp, gak akan lanjut😁

For Me And For You... [KaiSagi. By-MyruLYx]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang