11

4.8K 136 10
                                    

happy reading

•••
setelah kegiatan semalam yang entah selesai jam berapa hanya mereka yang tau. ratu masih terlelap dalam tidurnya sedangkan Vano sudah bangun dari tadi. dia sudah mandi dan berpakaian

Vano berada di balkon sedang bertelfonan dengan seseorang sambil merokok

"beli 80% saham perusahaan keluarga shappire"

"baik tuan"

"tapi jangan sampai ada yang tau kalo itu saya"

"baik tuan, saya akan atas namakan saham itu dengan perusahaan tuan yang satunya"

jadi sedikit informasi sebenernya Vano juga mempunyai perusahaan lagi yang dia bangun sendiri dari nol yaitu evilcrop dan sekarang perusahaan itu menjadi no 1 di dunia

Vano menyembunyikan identitas nya sebagai pemilik evilcrop karena dia tidak ingin ada yang tau. dimata orang lain Vano hanya anak yang bergantung pada kekayaan ayahnya

"oh ya berikan 50% saham perusahaan saya kepada ratu"

"apa anda yakin tuan? "

"saya yakin, udah pokoknya kamu urus aja jangan banyak tanya"

"ziiannnn" teriak ratu dari dalam

mendengar teriakan dari dalam kamar Vano langsung mematikan telfonnya dan beranjak ke dalam

"udah bangun sayang?" tanya Vano dengan lembut

"dasar brengsek, badan gue sakit semua bodoh" marah ratu sambil melempar bantal ke arah Vano

"maaf sayang abisnya kamu sih yang mancing emosi aku, apa yang sakit? " Vano merapikan rambut ratu yang berantakan

"memek aku sakit" cicit ratu sambil menunduk malu

ucapan ratu membuat Vano terkekeh lalu mencium dahi ratu

"sini aku obatin, tapi mandi dulu ya" tanpa basa basi Vano langsung menggendong ratu dan membawanya ke kamar mandi

tidak terjadi apa" didalam sana. Vano mencoba menahan hasratnya karna kasian kepada ratu yang sakit karenanya. setelah selesai mandi Vano menurunkan ratu di kasur

"mengangkang lah" suruh Vano

ratu yang disuruh pun nurut aja karena percuma juga menolak. dia membuka handuk dan menampakkan tubuh telanjangnya lalu dia mengangkang

melihat ratu yang langsung nurut Vano tersenyum senang lalu dia melihat ke arah vagina ratu yang merah dan membengkak,Vano mengambil salep di nakas dan mengoleskannya ke vagina ratu. setelah selesai Vano segera mengalihkan pandangan nya, dia tidak mau tiba tiba menerkam istrinya ini lagi jadi sebisa mungkin dia harus menahan nafsunya

"udah, sekarang pake baju" Vano mengambilkan pakaian lalu membantu ratu memakainya

"daleman nya?" tanya ratu bingung karna dia hanya dipakaikan baju aja

"ga usah sayang" ucap Vano sambil mencium bibir ratu hemas

Vano menggendong ratu dan membawanya ke ruang makan, dia membiarkan ratu duduk dipangkuannya

Bad Girl(transmigrasi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang