Yang tahu hanya diriku
Melihat keanggunan dan elok dirimu
Merangkai sebuah puisi tentang bahari dirimu
Tidak tau apa yang harus kutulis
Dengan pena yang tak kunjung menyentuh buku
Dirimu terlalu asri untuk ditulis
Membayangkannya saja membuat bingung
Diksi mana yang harus aku pilih
Karena dirimu berlebihan sempurna
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi Bengkel Sastra Diksatrasia
PoesíaKarya Sastra Puisi Anggota Bengkel Sastra Diksatrasia Universitas Siliwangi ✍️