Aku terlarut dalam ruang sepiku
Terpenjara diantara kuburan bunga-bunga layu
Tidak ada yang berwarna selain pucuk bunga krisan putih
Sementara mataku terpejam dalam deburan buihDiantara senja yang berwarna ungu
Kutatap pilu gula dalam rinduku
Sebuah tanya yang tak terjawab dalam dawai
Sebuah luka yang menganga dalam ramaiAku berusaha bangkit dalam ruang sunyi
Setelah nyawaku terbujur diantara frekuensi hati
Merajuk lara di dalam sepi
Bahkan tak kudapati senyummu malam iniAlfonsus agusta
2 mei 2024