1. SALAH PARKIR

173 28 38
                                    

Boleh minta waktu nya untuk vote? ☕︎︎☕︎︎

𝗧𝗔𝗡𝗗𝗔𝗜 𝗧𝗬𝗣𝗢 𝗗𝗜𝗠𝗔𝗡𝗔 𝗠𝗔𝗡𝗔 ❗❗❗

💞 ℍ𝔸ℙℙ𝕐 ℝ𝔼𝔸𝔻𝕀ℕ𝔾 💞

˚˚˚˚˚˚˚

Brak

Helm bogo berwarna hijau tosca itu berhasil dilemparkan oleh seorang lelaki di hadapan pemiliknya.

Dia Arsya Narenda Alexandro. Si pemilik alis tebal dan hidung mancung nya membuat lelaki yang di kenal dengan sebutan Bad boys ini mampu membuat para kaum hawa jatuh dalam lubuk hati nya. Tampang nya yang sangar adalah ciri khas dari lelaki itu.

"Apa maksud lu parkir di kawasan gw?!" tegasnya.

Para siswa-siswi yang melihat sudah merasa tak aneh dengan perlakuan lelaki itu. Memang sudah menjadi hal yang biasa jika seorang arsya Narenda sering memarahi murid di kelas, walaupun karena masalah sepele. Siapa lagi yang akan menjadi korban bully nya? -batin mereka.

"Gada tulisan kalo itu tempat parkir vip lu"

Matanya semakin tajam menatap wanita di depannya. Arsya menaikkan dagu perempuan itu agar dapat menatap dirinya. Berbeda dengan korban bully arsya yang lain perempuan itu malah membalas tatapan nya tak kalah tajam.

"Gw mau lu turutin apa mau gw selama seharian"

"Ada hak apa lu titah gw?"

"Ini hukuman!"

****

Suasana kantin sangatlah ricuh ketika jam istirahat tiba. Banyak siswa siswi yang saling memperebutkan meja karena takut tak kebagian tempat untuk menyantap makanannya dengan tenang.

Berbeda dengan keenam badboys di sekolah ini, mereka berjalan terlihat sangat santai tak lupa tampang kesongongan yang terpampang jelas di wajah mereka.

Iya lah bagaimana tidak, arsya dan kelima temannya itu sudah mempunyai tempat pribadi yang tak boleh di duduki oleh orang selain mereka.

"Kemana cewe itu?" arsya bertanya pada kelima teman nya dengan mata yang celingak celinguk mencari keberadaan seseorang.

"Kabur kali sya" jawaban yang cakra berikan mampu membuat lelaki pemilik mata berwarna coklat itu menatap dirinya dengan tajam.

Tanpa menjawab. Arsya kembali melangkahkan kaki nya untuk menunggu perempuan yang berhasil membuat dirinya naik darah tadi pagi di meja pribadinya.

Kelima teman lelaki itu mengekori nya di belakang "salah jawab gw" ujar cakra sembari menghela napas.

"Sabar cak. Bos lu emang gitu"

Sudah hampir sepuluh menit mereka menunggu kedatangan gadis itu namun dia tak kunjung datang. Perut mereka sudah berbunyi sedari tadi, Ingin rasa nya mereka memesan makanan sekarang juga tetapi arsya sudah melarang nya. Tak bisa di bayangkan bila salah satu dari mereka melanggar, akan habis mereka sekarang juga.

"Sya. Serius ini gw laper banget dari pagi gw ga sarapan. Please lah bagi gw aja izinin pesen makan sekarang" Satrio, si lelaki bermulut lemes itu mulai mengeluh karna cacing cacing di perut nya sudah meminta untuk makan.

AZALLEA : NOT BAD WIFE [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang