1. Prolog

279 10 10
                                    

Di sebuah Kota terdapat satu kelompok yang menamai diri mereka sebagai K.P.H atau Kelompok Penelusur Horror.

mereka terdiri dari 6 orang

1. Aditya Kamarol Askawasa
pemuda berusia 17 tahun ini tergabung dalam K.P.H sebagai anggota, ia memiliki kemampuan dapat merasakan perasaan setiap sosok makhluk halus di sekitarnya.
selain itu Adit terkenal dengan sosok kocak dan lucu, meski begitu dia sosok yang cukup dewasa.

2. Revan Arya Saputra
Pemuda berusia 17 tahun ini tergabung dalam K.P.H sebagai anggota sama seperti Adit, ia memiliki kemampuan bisa melihat makhluk halus yang mempunyai dendam, sifatnya yang kocak dan juga sedikit ceroboh.

3. Diki Mahadika
pemuda berusia 17 tahun ini tergabung dalam K.P.H sebagai anggota.
ia memliki kemampuan Berbicara dengan Mahluk halus.
sifatnya yang periang namun sebenarnya ia penakut dengan mereka.

4. Zakky Samuel Armadino
pemuda berusia 18 tahun ini adalah ketua dari kelompok K.P.H.
ia awalnya tak percaya dengan hal supranatural, namun akhirnya ia percaya saat melihat Arwah dari sang ayah. dia memiliki sifat pemberani, dan juga Iseng.

5. Dion Adiputra Samara
Paling tua di kelompoknya, yaitu berusia 23 tahun, mempunyai kemampuan melihat masa lalu darin sosok yang ia pegang, mau itu manusia ataupun Makhluk halus, Dion juga memliki ciri khas yaitu selalu menggunakan sarung tangan di tangan kanan nya.

saat ini mereka sedang berkumpul di tempat yang mereka sebut markas.

terlihat Adit, dan juga Diki sedang sibuk dengn HP mereka masing - masing

Dion sedang membaca rekapan Kasus yang selama ini mereka tangani

Revan sedang berbaring di lantai

sedangan Zakky sedang menatap ke arah Luar ruangan.

"gabut sumpah. " ucap Revan

Mendengar itu Zakky berpikir, apa yang akan mereka lakukan agar ada kegiatan.

"Van, lu ngapain kaya paus terdampar dah...?" Tanya Diki
"Gua gabut." jawab Revan

Diki hanya menghela nafas mendengar itu, ia pun bangkit dan sengaja menaiki tubuh Revan.
"Wei! Be-berat woi!." Protes Revan
namun tak di dengar oleh Revan.

tak lama Dion menemukan Artikel yang ia temukan di tumpukan berkas yang tak terpakai.
ia pun mengambil artikel tersebut dan membacanya

"Apa itu bang?." Tanya Zakky

"kematian member jkt48 yang belum terpecahkan, Artikel ini sudah ada dari satu tahun yang lalu." Jawab Dion

"namun aneh nya, kenapa baru sekarang ini ketemu ya?." gumam Dion

tak lama terdengar ketukan pintu dari luar

"biar gua aja." Ucap adit yang langsung bangkit dan berjalan menuju pintu.

saat Adit membuka pintu, Adit terkejut saat melihat orang yang ada di hadapan

"siang, apa benar ini K.P.H?." Tanya orang itu

Adit hanya mengangguk karena masih shock dengan orang yang ada di hadapannya,
Adit pun mempersilahkan orang itu untuk masuk dan Menunggu di ruang tunggu.

"bro,ada klien." Ucap Adit

mendengar itu Zakky langsung menghampiri Klien tersebut.

"maaf ada yang bisa kami bantu?." Tanya Zakky
terlihat wanita itu tersenyum

"Anda Melody nurramdhani laksani kan? General Manager Jkt48, ada keperluan apa kak Melody kemari?." Tanya Zakky

Wanita itu adalah Melody nurramdhani laksani, ia adalah General Manager jkt48 saat masih ada

"jadi begini, Seperti yang sudah menyebar luas di kalangan para fans, bahwa kabar member Jkt48 tewas di FX sudirman 1 tahun lalu, saya ingin meminta tolong pada K.P.H untuk mengungkapkan misteri apa yang terjadi ketika member di temukan tewas di FX Sudirman tahun lalu. " Jawab Melody

mendengar itu Zakky berpikir,
apa ini sebuah kebetulan?
Dion yang menemukan Artikel tentang kematian member dan juga kedatangan Melody untuk meminta tolong.

"Baiklah kak, Kami akan membantu kak Melody untuk mengungkap apa yang terjadi ke setiap Membernya." Ucap Zakky

mendengar itu Melody Tersenyum
"Terima kasih." Ucap Melody
Zakky mengangguk dan kemudian mereka pun mengobrol beberapa saat.

setelah selesai melody pun izin pamit untuk pulang, Zakky kembali ke ruangan tempat mereka berkumpul.

Terlihat Revan yang tertidur di lantai sedangkan Diki dan Adit Dengan sengaja menjahili Revan dengan memindahkan Tubun Revan ke bawah kolong kasur yang ada di situ

"wei! ada kerjaan nih." Ucap Zakky

Dion yang masih memeriksa Artikel tentang kematian JKT48 pun menatap ke arah Zakky.

"bang, kita dapat tugas untuk mencari penyebab kematian member Jkt48, tadi Melody selalu mantan General manager Jkt48 kemari Dan minta tolong, Ia ingin mengetahui penyebab sebenarnya member jkt48." Ucap Zakky

dion pun mengangguk,
"kita akan melakukan Penelusuran pertama nanti malam, gua harap kaliann siap." Ucap Adit tiba-tiba

"maksud lu..?" Tanya Zakky

"gua ngerasain banyak rasa amarah dan dendam di sana, kayanya ini bakal rumit." Jawab Adit Sembari menghela nafasnya

"intinya kita harus bersiap, lagi pula ini tugas kita semua." Sambung dion sembari memakai kedua sarung tangan nya.

"betul, Ini tugas kita sebagai Kelompok Penelusur horror..!!" Ucap Diki dengan semangat, namun Adit melempar sebuah botol kosong ke arah Diki

"lu paling semangat, giliran di sana lu penakut." Ucap Adit

Diki hanya tertawa sembari mengusap kepalanya yang di lempar botol oleh adit.

Revan pun terbangun dan keluar dari bawah kasur
"Zak..? kapan kita akan berangkat...?"Tanya Revan

"malam ini..." Ucap Dion

mendengar itu mereka bersemangat untuk melakukan Penelusuran malam ini.

malam harinya

mereka sudah berkumpul di depan sebuah mall besar bernama FX sudirman.
terlihat tempat itu kosong dan juga tidak terawat, Meski baru beberapa bulan di tinggal namun kondisi bangunan seperti sudah puluhan tahun di tinggalkan.

"lu merasa aneh gak sih..?" tanya Adit
Zakky menoleh ke arah Adit

"kok di sana seperti bukan dunia kita." Ucap Diki

Zakky mengangguk
"di luar nampak sepi, namun seperti nya di dalam akan banyak sekali mereka yang menunggu kita." Ucap Zakky

"kalian takut..?" tanya Revan
namun ia di jitak oleh Zakky

"tenang aja, kan ada bang dion, kita pasti aman." Jawab Diki
dion yang daritadi diam pun menoleh ke arah mereka.

"kok gua...?" Tanya dion
mereka ber 4 hanya tertawa saja,
dion pun menghela nafasnya

"kita berdoa dulu sebelum masuk, agar kita di beri kelancaran dalam perkerjaan kita, Berdoa... dimulai." pimpin Dion

Adit, Zakky, Diki, dan Revan menundukkan kepala mereka dan melakukan doa bersama.

"selesai, Zakky lo yang mimpin." ucap Dion

"baiklah... Ayo guys kita bongkar misteri apa yang terjadi di tempat ini." Ucap Zakky

akhirnya mereka masuk ke dalam Tempat tersebut.

***************

TBC

oke guys... bagaiman kisah kelanjutan mereka..?
jangan lupa vote dan follow ya

see you next chapter semua
jangan lupa comment juga.

Indigo Adventure ( Astral Projection) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang