cerita dari seorang lelaki bernama Han jisung yang menyukai Lee know.
sakit rasanya saat kita menyukai seseorang secara diam-diam dan saat orang itu tau dia malah tidak mempedulikan kita sama sekali .bukan kah itu sangat menyakitkan ya itu lah yang...
Di kamar bernuansa hitam yang hanya di isi oleh suara handphone dari 2 orang lelaki yang sedari tadi hanya diam hingga salah satu dari mereka membuka percakapan.
"lu beneran gak suka sama si jisung no?"tanya seorang lelaki pada Lee know yang sedari tadi sibuk dengan handphone nya.
"gak"jawab Lee know singkat pada lelaki yang lebih pendek dari nya lalu kembali fokus ke handphone nya.
"padahal kalo di liat liat si jisung tu manis, napa lu nolak kalo gua jadi lu bakal gua terima tu si jisung"ucap changbin lalu meminum minumannya.
"Kalo Lo suka pacarin aja sana gak usah nyuruh gua nerima tu homo,lagian gua juga masih lurus"ucap Lee know.
"Gak lah makasih,nanti lu cemburu lagi"
"Dih gak bakal gua cemburu sama orang homo"ucap Lee know
"Awas lu kalo suka sama si jisung,inget no karma itu nyata"ucap changbin lalu terkekeh.
"Serah"ucap Lee know memutar bola mata malas.
🐿️🐰🐿️🐰
Di pagi hari yang cerah Han pun terbangun dari tidurnya karena suara alarmnya yang sedari tadi sudah berbunyi tapi tidak di hiraukan oleh nya.
Mata Han pun melotot saat melihat sudah jam 6:40 yang artinya 10 menit lagi gerbang sekolahnya akan di tutup.han pun langsung lompat dari kasurnya lalu berlari menuju ke kamar mandi.setelah selesai Han pun langsung pergi meninggalkan sarapan yang sudah di siapkan oleh asisten rumah tangganya.
Han pun langsung berlari menuju halte bis terdekat.saat sampai di halte bis Han pun hanya pasrah saat bis yang akan ia naiki sudah berangkat 5 menit yang lalu.
"Hah terpaksa harus lari"ucap Han lalu kembali berlari menuju sekolahnya.
"Gerbangnya pasti udah di tutup"batin Han Dan benar saja saat ia sudah sampai di depan sekolahnya gerbangnya sudah terkunci.
"Paman ku mohon bukakan gerbangnya"mohon Han pada penjaga gerbang.
"Maaf jisung ini sudah menjadi peraturan sekolah jadi kamu harus nunggu sampai ada anggota OSIS"
"Hahh aku gak mau di hukum"batin Han.
"Paman bukakan pintunya"ucap seorang lelaki yang sangat tidak asing bagi Han.
Saat Han sudah masuk Han pun langsung di suruh menuju lapangan dimana semua siswa dan siswi yang telat akan di hukum.
"Kenapa kalian telat,apa kalian tidak mengetahui batas waktu gerbang buka"ucap Lee know sebagai ketua OSIS dengan tegas dan wajah datar nya.
Semua murid yang telat pun hanya menundukkan kepala tidak berani menatap sang ketua OSIS nya itu termasuk Han.
"Hukuman untuk kalian hormat bendera sampai jam ke 2 selesai, SEKARANG"ucap Lee know lalu semua murid yang telatpun langsung hormat menghadap bendera.
Han akui hari ini terasa lebih panas dari pada hari hari biasanya yang membuat Han merasa pusing.dan jangan lupakan jika Han belum sarapan pagi ini karena telal bangun.
Jam pertama berjalan selama 30 menit yang artinya jika 2 jam pelajaran Han harus menjalani hukumannya selama 1 jam di bawah matahari.
Hampir 40 menit Han masih bertahan bersama murid yang lainnya.mati Matian han menahan pusing di kepalanya.wajah Han yang terlihat pucat membuat murid yang ada di sampingnya bertanya pada Han.
"Hey kamu gak papa"tanya murid perempuan yang ada di samping han.han pun hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum kecil.
"Aku gak papa"jawab Han
"Kalo gak kuat ngomong aja"ucap nya lagi
Han han hanya mengangguk kecil.
Tanpa Han sadari ada orang yang sedari tadi mengamati pergerakannya dengan wajah yang datar.
"No no woi Lee know"panggil orang yang ada di samping Lee know.
Lee know yang sadar jika di panggil pun langsung menoleh lalu berdehem.
"Lu ngapain"tanya changbin lalu mengikuti arah pandangan Lee know lalu tertawa.
"Cie liatin ayang terus"ledek changbin pada Lee know yang langsung mendapat tatapan tajam dari Lee know.
"Santa no santai"ucap changbin setelah mendapat tatapan tajam dari Lee know.
🐿️🐰🐿️🐰
Jam pelajaran ke 2 pun selesai yang artinya hukuman bagi murid yang telat juga selesai.
Selesai melakukan hukuman Han pun dengan perlahan berjalan menuju kelasnya.langkah Han pun terhenti saat kepalanya bertambah pusing dan perlahan hilang kesadaran.
Saat tubuh Han akan ambruk ia merasakan ada orang yang menahan tubuhnya lalu menggendong Han.
"Menyusahkan"ucap orang itu dengan pelan tapi masih bisa Han dengar sebelum Han kehilangan kesadaran nya.
🐿️🐰🐿️🐰
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Changbin)
Hi guys!!! Selamat datang lagi di cerita minsung yang aku buat. Sekali lagi aku ucapin maaf ya karena ceritanya membosankan dan kurang menarik.