MY CEO MY HUSBAND [MARKHYUCK] 🔞

22.

Sesuai dengan perkataan Johnny malam itu, kini kedua keluar tersebut bertemu kembali. Tidak dengan Haechan dan Mark, Mark mungkin sedang di kantor. Tapi Haechan sedang bermain bersama temannya, Jaemin, renjun, dan teman nya yang lain.

POV Haechan.

"Ndun"

"Ganti lagi nama gue"

"Gue serius, gue hamil"

Perkataan dari Haechan membuat temannya melihat ke arah Haechan. Sambil mengeluarkan testpack yang kemarin di coba nya.

"Ini hasil kemarin, gue cek sama Mae kemarin"

"Terus ini gimana?"

"Mark mau tanggung mbul?" Tanya Ryujin sambil menyesap rokok miliknya.

Tenang saja Ryujin lumayan jauh dari Haechan, ia juga tau jika temannya tidak bisa terlalu banyak menghirup asap.

"Eumm itu daddy sama papa Jae lagi bicarain semua"

"Oh makanya lo ngajak kita kan?

Mereka sedang libur, tidak maksudnya ambil libur. Kantor tidak libur, karena tadi Mark ke kantor.

Mereka berada di cafe tempat biasa mereka berkumpul. Mungkin ini menjadi pertemuan paling mengharukan karena bertambah nya anggota baru di pertemanan mereka.

"Tante"

"Ya?"

"Eumm, aku mau mangga muda" tiba tiba saja ke inginan itu terucap dari bibir manis milik Haechan.

"Sekarang mbul?"

"Iya lah, harus tante yang cari ya. Ndun sama Nana ngga boleh ikut cari."

"Persaan masih beberapa minggu."

"Itu mah elo yang mau mbul" ucap Jaemin sambil meledek Haechan.

"Biarin sih gapapa, mangga muda kan mbul?"

"Iya! Aku ngga ikut ya, kita tunggu sini."

"Iya iya"

"Sebentar ya, ndun, nana, mbul"

Setelah berpamitan, Ryujin segera mencari mangga yang di ingin kan oleh haechan. Di toko buah biasanya banyak, tapi Ryujin sudah memutari 3 toko buah dengan motornya. Nihil, tidak ada yang memiliki buah mangga itu.

"Sial, gua cari dimana lagi coba"

Ryujin menelepon Yeji, kekasihnya. 

Love.

"Halo?"

"Tau toko buah yang jual mangga muda ngga?"

"Buat siapa?"

"Buat si Haechan"

"Loh hamil kah dia?"

"Iya, dia hamil"

"Kok bisa?"

"Tanya Mark sana, kenapa bisa hamil"

" Nanti aku tanya in"

"Ga usah, kamu nanya ga ku bawa kemana mana"

"Kok gitu? Kalo gitu jemput aku biar aku kasih tau tempatnya"

"Hm, 5 menit"