"jika kita ditakdirkan bersama pasti kita akan dipertemukan"
Zahwa Khairunnisa Az-zahra
Happy reading......
***
Setelah mendengar perkataan Abi umi nya semalam,zafran jadi kepikiran trus bahkan sampai pagi ini.
Zafran sedang berada di cafe.
Biar aku jelasin dulu ya gays jadi zafran itu mengelola bisnis cafe,katanya si untuk Sampingan.sementara zafran sedang ceramah atau sedang mengajar di pesantren teman teman zafran lah yang memegang alih,jadi zafran ke sana jarang jarang,karena ia mempercayakan semuanya pada Abyan dan Reza.
"Kenapa si Lo zaf"tanya Reza .
"Iya kita liatin Lo dari tadi murung terus"ujar abyan
"Gue di jodohin"jawab zafran
"Owh bagus lah itu,jadi kan Lo gak perlu cape-cape nyari zaf"ucap Abyan
"Iya zaf,siapa tau pilihan umi sama Abi Lo bagus"balas Reza
"Lo berdua mah gak ngerti"ucap zafran sambil meninggalkan mereka
"Lah malah pergi"
"Zaf kamana Lo"panggil Reza tapi zafran tidak menghiraukannya.
***
Sementara itu saffa sedang berada di rumah Zahwa,Saffa dan zahwa sedang ngobrol ngobrol sambil menonton tv di kamar Zahwa.
"Jadi Gus zafran ngomong gitu sama Lo za"tanya saffa
Zahwa pun mengangguk.
"Berarti dia mau ngelamar Lo dong"tebak saffa.
"Ck,bulan saf kan dia bilang kalo misalkan mau silaturahmi,bukan ngelamar zahwa"jelas zahwa
"Nih anak polos apa bego ya,udah jelas jelas si zafran ngomong gitu sama dia masa dia kaga ngarti si"batin saffa
"Hey saf ko bengong si"ucap Zahwa sambil menyadarkan saffa.
"Yaudah lah terserah Lo aja"ujar saffa
"Gue balik dulu ya za"
"Mau kemana emang"tanya Zahwa
"Biasa emak gue nyuruh nganter ke pasar"jawab saffa
"Yaudah dah"ucap Zahwa sambil melambaikan tangan pada saffa.
Zahwa sedang duduk di kasurnya dan sedang membaca novel,alias dia sedang bersantai lah.mama Zahwa pun memanggil anaknya.
"Za"panggil mama
"Kenapa"
"Sini mama mau ngomong"ucap mama
Akhirnya Zahwa pun turun ke bawah, sebenarnya ia ingin bersantai tapi mama nya memanggil.
"Kenapa mah"tanya Zahwa
"Papa mau ngomong sama kamu"jawab papa.
Zahwa pun duduk di ruang keluarga bersama mama dan papanya.
"Jadi begini za,papa tau kamu memiliki trauma akan pernikahan,tapi papa mohon lah za kamu lupakan ya,karena sudah saatnya kamu membuka hati lagi"ucap papa
KAMU SEDANG MEMBACA
Zafran Dan Zahwa (On Going)
Fiksi RemajaBagaimana jika ada orang yang selalu di tuntut untuk segera menikah oleh keluarganya,setiap hari bahkan ia pun sampe lelah mendengar ocehan orang tuanya yang sama saja setiap harinya,begitulah nasib Zahwa dan zafran. Hingga suatu saat mereka bertemu...