[END]My target is non-humans [Antarbintang]√

Bab 75 Ekstra Modern 4

_____

Ekstra modern 4

Prioritas utama Shi Xi saat ini tentu saja bukan menjual rumah itu atau tidak.

Memang, sejak rumahnya terdaftar di website penjualan rumah, banyak orang yang berniat membeli rumah datang untuk melihat rumahnya, namun karena berbagai alasan, akhirnya rumah tersebut tidak berhasil dijual.

Tentu saja, salah satu alasannya adalah Shi Xi tidak terburu-buru menjualnya.

Jika Shi Xi tinggal di hotel atau menyewa rumah setelah pindah, Shi Xi pasti akan terburu-buru menjual rumah yang ada dan menggantinya dengan yang baru.

Tapi sekarang dia punya Lockles.

Lockles adalah pacar sahnya, dan keduanya resmi tinggal bersama, sehingga masalah penjualan rumah menjadi tidak terlalu mendesak.

Mata Shi Xi selalu tertuju pada selimut tempat Ekor Ular menghilang.

Prioritas utama saat ini adalah mencari tahu apakah ular yang muncul kembali adalah ular yang seharusnya bersembunyi di pojok rumahnya.

Untuk terus menjalani kehidupan hidup bersama yang bahagia dengan Lockles, kali ini Shi Xi tidak bisa membiarkan ular itu lepas dari matanya.

Jadi ketika ular itu menjulurkan ekornya keluar dari tengah selimut lagi, Shi Xi mengertakkan giginya, dan meskipun seluruh tubuhnya menggigil dan rasa takut dari hatinya, dia mengulurkan tangan dengan cepat dan menahan benang hijau itu, ekor ular.

Karena dia bergerak terlalu cepat dan menggunakan terlalu banyak tenaga, Shi Xi kehilangan keseimbangan dan langsung jatuh ke pelukan Lockles.

Begitu Lockles bangun, Shi Xi berinisiatif untuk melemparkan dirinya ke dalam pelukannya, dan dalam sekejap, Wenxiang Nephrite memenuhi pelukannya dengannya.

Konon saat pertama kali bangun di pagi hari, dorongan tertentu adalah yang paling kuat, belum lagi Shi Xi yang berinisiatif untuk melemparkan dirinya ke dalam pelukannya sekarang.

Lockles segera mengambil inisiatif, meraih pinggang Shi Xi, dan menjepit Shi Xi di bawahnya dengan satu putaran.

Ekor halus dan halus itu berenang mengikuti emosi pemiliknya.

Saat ciuman Lockles jatuh, ekornya tanpa sadar melingkari pergelangan kaki Shi Xi, dan naik ke atas pergelangan kaki, melewati betis tanpa henti.

Sentuhan dingin dan familiar mengenai pergelangan kakinya, dan bulu-bulu di sekujur tubuh Shi Xi dengan cepat meledak.

Dia berusaha menarik kakinya ke belakang, namun gerakan itu terhalang oleh kehadiran Lockles di tubuhnya, membuatnya tidak bisa bergerak sama sekali.

Ciuman lembut jatuh di pipi Shi Xi satu demi satu.

Dia tahu bahwa ada sesuatu di sekitarnya yang paling membuatnya takut, tapi Shi Xi tidak bisa mengendalikan nalurinya untuk menanggapi tindakan Lockles.

Sangat menarik.

Stimulasi mental dan sensorik.

Mata Shi Xi basah dan dia memeluk Lockles erat-erat, seluruh tubuhnya sedikit gemetar.

Lockles segera menyadari ada yang tidak beres dengan Shi Xi, mengakhiri ciuman yang panjang dan dalam, menundukkan kepala dan mencium daun telinganya, dan bertanya, "Ada apa? Apakah kamu merasa tidak enak badan?"

Shi Xi menggelengkan kepalanya dan mengulurkan tangannya untuk mendorong Lockles.

Khawatir dengan kondisi Shi Xi, Lockles tidak memaksakan kontak dekat antara keduanya, tapi mengikuti kekuatan Shi Xi dan membiarkannya mendorongnya menjauh.